MotoGP
Maaf, Fabio Quartararo Belum Habis, MotoGP Australia 2022 Akan Jadi Pembuktiannya
Bagaimana tidak, pembalap Monster Energy Yamaha itu berhasil bermonuver apik tak kala sesi latihan bebas di Sirkuit Philip Island, Australia.
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Kabar MotoGP hari ini, Fabio Quartararo memag kurang menujukkan performa terbaiknya pasca liburan pertengahan musim MotoGP.
Namun, ia menunjukkan kegelisahan para fans MotoGP dengan menampilkan performa terbaiknya di MotoGP Australia 2022.
Bagaimana tidak, pembalap Monster Energy Yamaha itu berhasil bermonuver apik tak kala sesi latihan bebas di Sirkuit Philip Island, Australia.
Ini menjadikan bukti bahwa ini belum habis untuk mengukuhkan namanya musim ini sebagai favorit juara dunia MotoGP 2022.
Baca juga: Fabio Quartararo Harus Bangkit di MotoGP Australia Jika Ingin Mempertahankan Kans Juara
Angin segar melingkupi Yamaha setelah Fabio Quartararo mengawali seri MotoGP Australia 2022 dengan mengungguli dua rivalnya Fracesco Bagnaia dan Aleix Espargaro.
Berdasarkan hasil kombinasi free practice 1 dan 2 MotoGP Australia 2022, Fabio Quartararo menempati peringkat keempat.
Waktu yang dibukukan Fabio Quartararo yaitu 1 menit 29,614 detik sebagai catatan terbaiknya.
Baca juga: Tak Hanya Johann Zarco Catatkan Nama di MotoGP Australia, Rider Moto2 Ini Juga Catatkan Namanya
Pembalap Prancis itu terpaut 0,139 detik dari kompatriotnya, Johann Zarco (Prima Pramac), yang menjadi pemilik waktu lap tercepat hari pertama MotoGP Australia, Jumat 14 Oktober 2022.
Alasan lain untuk percaya diri hadir karena awalan Quartararo pada MotoGP Australia lebih baik dari dua rival utamanya dalam perburuan gelar.
Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia dan Aleix Espargaro (Aprilia Racing) secara berurutan berada di posisi ke-8 (+0,363') dan 7 (+0,357').
Seperti dilansir BolaSport.com dari The-Race, Quartararo sepakat bahwa hasil hari ini cukup mendongkrak kepercayaan dirinya.
“Terutama karena saya merasa bahwa saya juga mengendarai motornya dengan bagus,” ujar Quartararo.
Quartararo pede karena merasa belum mengeluarkan semua potensinya.