Francesco Bagnaia Ungkap Mengenai Enea Bastianini Yang Satu Tim Musim Depan di MotoGP

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Kabar MotoGP hari ini, rider yang memenangkan MotoGP Malaysia yakni Francesco Bagnaia memberikan tanggapan mengenai Enea Bastianini.

Ya, Francesco Bagnaia yang merupakan pembalap Ducati Lenovo itu akan satu tim dengan Enea Bastianini yang pernah berduel di beberapa seri musim ini.

Pecco, julukkan Francesco Bagnaia itu menyebut Enea Bastianini yang kini masih membela Gresini Racing Ducati itu memiliki potensi yang berbeda di dalam tim tahun depan.

Baca juga: Joan Mir Sempat Kepikiran Untuk Tidak Balapan di MotoGP Malaysia, Mir: Karena Arm Pump

Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, tak membantah bahwa kehadiran Enea Bastianini akan memberikan tantangan yang sebenarnya.

Francesco Bagnaia dipastikan akan mendapatkan rekan satu tim baru yang ambisius dalam diri Enea Bastianini.

Musim ini Enea Bastianini sudah berulang kali membuktikan bahwa dia hanya berlomba untuk dirinya sendiri.

Baca juga: Aleix Pasrah Untuk Merebut Gelar Juara MotoGP 2022, Ini Kata Pembalap Aprilia Racing

Saat diharapkan membantu Bagnaia dalam perburuan gelar, Bastianini cuek hingga membuat petinggi Ducati geregetan.

Malahan berulang kali Bastianini melibatkan diri dalam persaingan sengit dengan Bagnaia di lintasan.

Terakhir, Bagnaia dan Bastianini kembali terlibat dalam pertarungan pada balapan MotoGP Malaysia akhir pekan lalu.

Seharusnya menjadi balapan yang sangat krusial untuk Bagnaia untuk meraih gelar, Bastianini tetap memberi perlawanan yang alot.

Melihat Bastianini harus menghindari ban belakang Bagnaia di detik-detik terakhir pun tak cuma sekali terjadi sepanjang lomba.

Wajar apabila persaingan yang panas di dalam tim Ducati diprediksi akan terjadi.

Sudah banyak yang membandingkan kombinasi Bagnaia dan Bastianini seperti Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo di tim pabrikan Yamaha.

Adapun dengan rekan setimnya sekarang, Jack Miller, Bagnaia hampir tidak pernah menunjukkan ketegangan.

Miller bahkan tak masalah memainkan peran pendukung bagi Bagnaia kalau memang lebih punya peluang dalam perburuan gelar.

“Atmosfernya tidak akan mudah,” kata Bagnaia dikutip BolaSport.com dari Crash.

“Kami harus mencoba dan melakukan pekerjaan dengan baik dan tentunya berbeda dibandingkan dengan sekarang.”

“Dia orang yang berbeda dan benar-benar (ingin menang),” tutur Bagnaia ketika membandingkan Bastianini dan Miller.

Pembalap asal Turin, Italia, itu bahkan kesulitan menjelaskan pendapatnya soal rivalitas dengan Bastianini pada musim depan.

“Sulit bagi saya untuk menjelaskan dengan baik dalam bahasa Inggris karena saya tidak memiliki kosakata yang pas seperti dalam bahasa Italia,” ucap Bagnaia.

Baca juga: Saling Kejar Mengejar Disasa Seri MotoGP, Bagnaia Kunci Klasemen, Quartararo Tidak Menyerah

Bagnaia hanya mengingatkan bahwa Bastianini perlu membiasakan diri dengan tanggung jawab ekstra sebagai pembalap tim pabrikan.

“Situasinya akan berbeda karena dia orang lain dan saya pikir pada awalnya ketika Anda tiba di tim pabrikan, Anda perlu sedikit beradaptasi dengan tugas bersama teknisi.”

“Tidak akan mudah baginya pada awal pengujian, tetapi kemudian di kejuaraan akan sama seperti biasanya.”

“Orang pertama yang ingin Anda kalahkan adalah rekan setim Anda. Selalu akan seperti ini.”

Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Bagnaia pun Kesulitan Jelaskan Kerasnya Rivalitas dengan Bastianini pada MotoGP 2022