Suzuki Ecstar Pamit di MotoGP Valencia, Petinggi Ini Harapkan Sesuatu Dari Ridernya

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Kabar MotoGP hari ini, Suzuki Ecstar bakal pamit musim depan, namun begitu ada satu harapan dari petinggi Suzuki untuk para ridernya diakhir musim ini.

Shinichi Sahara yang merupakan Project Manager Suzuki Ecstar ini berharap para ridernya bisa berkontribusi besar di akhir musim ini.

Balapan di MotoGP Valencia 2022 membuat rider yang masih menunggangi motor Tim Suzuki Ecstar, diharapkan bisa meraih kesuksesan di balapan terakhir Suzuki Ecstar.

Baca juga: Cal Crurchlow Sebut MotoGP Lebih Sulit Dari Yang Ia Bayangkan

Jelang MotoGP Valencia 2022, Shinichi Sahara berharap bisa memberi kemenangan sebagai hadiah perpisahan Suzuki yang putuskan hengkang dari MotoGP.

Kemenangan di MotoGP Valencia 2022, ia harapkan agar Suzuki bisa mengakhiri perjalanannya di MotoGP dengan senyuman.

Sebagaimana diketahui, MotoGP 2022 akan berakhir di Valencia pada Mingu 6 November 2022.

Baca juga: Marco Melandri Sebut Sosok Marc Marquez, Melandri: Era MotoGP Akan Hilang

Momen itu juga sekaligus jadi perpisahan bagi Suzuki, yang memutuskan meninggalkan MotoGP di pungujung musim 2022 ini.

Hal itu membuat Shinichi Sahara begitu emosional dalam menghadapi MotoGP Valencia 2022.

Karena kemungkinan besar ini akan menjadi terakhir kali ada motor Suzuki di MotoGP.

“Kami menuju Spanyol untuk balapan terakhir pada akhir pekan ini,” kata Shinichi Sahara lewat akun twitter miliknya.

“MotoGP Valencia, balapan terakhir untuk tim Suzuki,” sambung Shinichi Sahara.

Baca juga: Dominasi MotoGP 2022 Diisi Ducati, Aleix Espargaro Mengaku Frustasi Dengan Hal Itu

Keadaan itu membuat Shinichi Sahara sulit menerima situasinya.

Namun, dia berharap dapat menutup perjalanan Suzuki di MotoGP dengan kemenangan dan memberi senyuman untuk seluruh anggota tim.

“Sulit untuk mempercayainya.”