Piala Dunia 2022
Sambut Piala Dunia 2022, Pedagang Bendera Mulai Bermunculan di Denpasar
Piala Dunia 2022 akan berlangsung minggu ini. Pedagang bendera mulai bermunculan di Denpasar.
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Piala Dunia 2022 akan berlangsung minggu ini.
Para penggemar Piala Dunia pun kini tengah bersiap-siap sambut kemeriahan Piala Dunia salah satunya dengan membeli bendera negara idolanya.
Namun nampaknya antusiasme masyarakat terhadap ajang bola dunia tahun ini tampaknya menurun.
Menurut salah seorang pedagang bendera peserta piala dunia di Kota Denpasar, Billy Muhammad Bilal, (26), antusiasme masyarakat saat ini kurang tinggi, sehingga berdampak pada penjualan benderanya yang sepi.
Baca juga: Pulau Dewata Bali Berpeluang Jadi Opsi Venue Timnas Indonesia Asuhan Shin Tae-yong di Piala AFF 2022
Penyebabnya, kata dia, tidak jauh-jauh dari pandemi Covid-19 yang membuat daya beli masyarakat masih belum pulih.
“Yang kedua, karena efek G20, jalan pada ditutup (jadi akses susah). Piala Dunia Qatar ini juga katanya yang paling sepi, kurang meriah, jadi (penjualan) agak kurang dari tahun sebelumnya,” ungkap dia saat ditemui di Jalan Hayam Wuruk, Denpasar, Kamis 17 November 2022.
Lebih lanjut ia menambahkan, ia sudah mulai berjualan bendera peserta piala dunia sejak September lalu. Namun hingga saat ini, ia baru dapat menjual sebanyak 50 bendera dari 7 karung bendera yang ia bawa.
Baca juga: Bukan Argentina, Lionel Messi Jagokan 3 Tim Besar Piala Dunia 2022, Messi: Jadi Piala Dunia Terakhir
“Dari September, sekitar 50 bendera (yang terjual). Saya di sini dari pukul 07.00-17.00 Wita. Seharinya kadang kosong, kadang seminggu kosong, kadang ada satu, dua, gitu yang beli,” imbuh, pria asal Bandung, Jawa Barat ini.
Dari total 32 negara yang akan berlaga di Piala Dunia 2022 Qatar, tetapi Billy mengaku, hanya empat bendera yang paling laku.
Yakni bendera negara Brazil, Argentina, Jerman, dan Portugal.
Sementara ia hanya menyediakan 11 bendera peserta piala dunia, mulai dari Prancis, Portugal, Jerman, Mexico, Belanda, Spanyol, Belgia, Kroasia, Argentina, Brazil, dan Inggris.
Baca juga: Erling Haaland Sebut 4 Tim Berpeluang Besar Juarai Piala Dunia Qatar 2022, Salah Satunya Prancis
“Masih sedikit sih (yang beli), paling sepi itu piala dunia tahun ini. Tahun sebelumnya lumayan ramai, bisa balik modal. Tahun lalu paman saya yang jualan bendera piala dunianya. Kalau saya baru mulai tahun ini, tahun sebelumnya saya biasa jualan bendera merah putih saat 17 Agustusan,” terangnya.
Bendera-bendera peserta piala dunia ia peroleh dari produsen di Garut.
Kemudian ia menjualnya ke Bali.
Sementara untuk harganya beragam sesuai ukuran bendera. Bendera ukuran kecil atau 90 cm ia banderol mulai dari Rp35 ribu yang bisa dinego.
Ukuran 120 cm untuk jenis sablon seharga Rp75 ribu, dan jenis polos seharga Rp60 ribu. Selain itu, ia juga menyediakan bendera ukuran 2x3 meter.
“Tapi itu saya pasang buat yang pesan saja. Sekarang usaha jualin 7 karung itu, habis itu pulang,” tambahnya.(*)
Berita lainnya di Piala Dunia 2022