Wisatawan Jatuh di Broken Beach
Wisatawan Jatuh Dari Tebing Broken Beach Diduga Alami Patah Tulang
Wisatawan yang jatuh dari tebing Broken Beach usia foto salto diduga mengalami patah tulang kaki.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Putu Kartika Viktriani
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM - Seorang wisatawan terjatuh dari tebing setinggi sekitar 40 meter di destinasi wisata Broken Beach, Desa Bungamekar, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, Senin 21 November 2022.
Basarnas Bali menyatakan pihaknya menerima informasi pada pukul 10.00 WITA.
Disebutkan, wisatawan itu sempat berfoto sambil salto di destinasi Broken Beach.
Namun nahas, ia justru terjatuh ke dasar tebing.
"Kami menerima informasi sekitar pukul 10.00 Wita. Saksi mata merupakan pemandu wisata. Korban dikatakan sempat berfoto dengan gaya salto," ujar Kepala Kantor Basarnas Bali, Gede Darmada, Senin 21 November 2022.
Kondisi terakhir korban pada pukul 13.35 Wita masih sadarkan diri.
Terlihat ada luka di bagian kaki dan posisinya menekuk, diduga mengalami patah tulang.
Tim dari Unit Siaga SAR Nusa Penida sudah berupaya menuju lokasi menggunakan boat karet, namun tidak bisa mengakses posisi korban karena satu-satunya jalan terhalangi ombak.
"Akhirnya ada 2 personil kami turunkan untuk menggunakan tali," jelas Darmada.
Baca juga: BREAKING NEWS! Wisatawan Jatuh Dari Tebing 40 Meter di Broken Beach Nusa Penida Bali Usai Foto Salto
Personil yang diturunkan melalui darat, sempat kesulitan turun ke dasar tebung karena adanya semak-semak di antara tebing.
Awalnya satu personil diturunkan dan selanjutnya menyusul 1 personil dengan membawa tandu.
Setelah bersusah payah, Tim SAR berhasil ke dasar tebing dan melakukan penanganan awal untuk mengurangi pendarahan pada cedera kaki dan tangan.
Korban lalu ditarik ke atas tebing dengan menggunakan tandu.
Sesampainya di atas, korban segera dievakuasi ke Klinik Nusa Medika dengan menggunakan ambulance untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
"Korban berhasil kami evakuasi dengan selamat," ungkap Darmada.
Unsur SAR yang turut terlibat dalam upaya evakuasi diantaranya Basarnaa Bali (Unit Siaga SAR Nusa Penida), Polsek Nusa Penida, Babinkamtibmas Desa Bunga Mekar, Babinsa Desa Bunga Mekar, BPBD Klungkung, Koramil Nusa Penida, Tim Medis Klinik Nusa Medika pemandu Wisata dan masyarakat setempat. (mit)
