Piala Dunia 2022 Qatar
Korea Selatan Lolos 16 Besar Piala Dunia 2022, Kim Teringat Momentum Shin Tae-yong Pulangkan Jerman
Lolosnya Timnas Korea Selatan ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 usai meraih kemenangan atas Portugal lewat skor 2-1 jadi kebangkitan tim asal Asia.
TRIBUN-BALI.COM – Lolosnya Timnas Korea Selatan ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 usai meraih kemenangan atas Portugal lewat skor 2-1 jadi kebangkitan tim asal Asia.
Ya, lolosnya Timnas Korea Selatan ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 menjadi kejutan setelah sebelumnya Timnas Jepang berhasil lolos ke babak knock out.
Lolosnya Timnas Korea Selatan menjadikan tim ketiga asal Benua Asia di 16 besar Piala Dunia 2022.
Baca juga: Hasil Rekap Pertandingan Piala Dunia 2022: Timnas Brasil dan Timnas Portugal KO, Swiss-Korsel Lolos
Timnas Korea Selatan mengikuti jejak Australia dan Jepang yang lebih dulu menyegel tiket lolos ke 16 besar Piala Dunia 2022.
Kali ini, Son Heung-min dkk berhasil memantik perhatian pecinta bola di dunia dengan membawa Timnas Korea Selatan lolos.
Di bawah racikan Paulo Bento, Timnas Korea Selatan sukses mengalahkan Portugal di matchday terakhir Grup H.
Pada pertandingan penentuan itu, Son Heung-min dkk berhasil mengalahkan Cristiano Ronaldo CS lewat skor 2-1.
Bertanding di Education City, Al Rayyan, Qatar, Jumat 2 Desember 2022 malam, Taegeuk Warriors berhasil membungkam skuat Selecao das Quinas.
Banyak yang memprediksi Portugal akan mendapatkan kemenangan dengan mudah di laga kali ini.
Namun, tebakan tersebut nyatanya meleset.
Tanpa diduga, Korea Selatan berhasil menumbangkan tim yang dibela oleh Cristiano Ronaldo tersebut.
Portugal awalnya sempat memimpin usai Ricardo Horta berhasil mencatatkan namanya di menit ke-5.
Memasuki pertengahan babak kedua, Korea Selatan berhasil menyamakan kedudukan setelah Kim Young-gwon berhasil mencetak gol di menit ke-27.
Kedudukan 1-1 ini mewarnai jalannya babak pertama.
Baca juga: Pertaruhan Louis van Gaal dan Prediksi Skor Belanda vs Amerika di Babak 16 Besar Piala Dunia 2022
Memasuki babak kedua, petaka bagi Portugal pun datang.