Setelah Bersih Tegang dengan Bunda Corla, Kini Nikita Mirzani Sasar Geng Sampah

TRIBUN-BALI.COM - Belum reda perang di media sosial bareng Bunda Corla, kini Nikita Mirzani kembali bikin sensasi.

Sebelumnya Nikita Mirzani nampak aktif menyerang Bunda Corla yang baru saja tiba di Indonesia.

Namun, serangan Nikita Mirzani itu dijawab tegas oleh Bunda Corla lewat live di media sosial.

Kini Nikita Mirzani kembali membuat pernyataan bahwa siap laporkan pihak-pihak yang terlibat perseteruan dengannya.

Baca juga: Demi Temukan Dito Mahendra, Nikita Mirzani dan Fitri Salhuteru Bikin Sayembara Rp 35 Juta

Nikita Mirzani mengaku akan melaporkan sejumlah nama yang ia sebut sebagai Geng Sampah.

Nikita Mirzani menyebut Indra Tarigan hingga Lia Rungkat sebagai bagian dari Geng Sampah.

Nikita menargetkan laporannya untuk anggota Geng Sampah itu bisa masuk ke kepolisian di tahun ini.

Dikutip dari KH Infotainment, Minggu (22/1/2023) Nikita mengatakan memiliki banyak waktu untuk memantau laporannya terkait Geng Sampah itu.

Baca juga: Sandiaga Uno Masuk Jajaran Anak Bunda Corla, Nikmati Kopi Buatan Mpok Nur Asia

"Jadi 2023 ini Niki akan punya banyak waktu sekali untuk menanyakan, mengecek semua perihal laporan-laporan yang Niki laporkan untuk anggota-anggota geng sampah ini," kata Nikita.

"(Geng) yang dulu tahun-tahun lalu yang begitu hebohnya menyerang, ya sekarang waktunya untuk Niki balik lakukan hal yang sama," imbuhnya.

Ibu tiga anak itu menyatakan kasus hukum yang menyeretnya hingga jadi tahanan di Serang, Banten menjadi contoh bahwa ia mampu berbuat sama untuk lawannya.

"Karena Niki juga sudah mencontohkan yang yang kemarin di Serang kan kasus undang-undang ITE aja bisa dipenjara kan, berarti itu juga bisa dilakukan di Polres Jakarta Selatan," bebernya.

Lebih lanjut wanita usia 36 tahun itu menyebut nama-nama yang menjadi anggota Geng Sampah.

"Geng sampah itu Indra Tarigan, Kiki the Poters, Lia Rungkat," ucapnya.

Nikita menyebut kasus hukum untuk Indra Tarigan hanya menunggu putusan dan Kiki The Potters akan masuk ke persidangan.