Human Interest Story
VIRAL Kisah Haru Rahmat Aulia Bawa Ayah Berobat Naik Becak, Wabup Pidie Jaya Apresiasi Ketulusannya
Atas ketulusan merawat orang tua, ia rela membawa ayahnya berobat ke rumah sakit yang jaraknya cukup jauh dari rumahnya menggunakan becak motor usang.
Penulis: Mei Yuniken | Editor: Ida Ayu Made Sadnyari
TRIBUN-BALI.COM – Viral kisah haru bocah cilik Rahmat Aulia yang bawa ayahnya berobat menggunakan becak motor.
Di usia yang masih sangat belia yaitu 11 tahun, Rahmat Aulia, warga Gampong Geulanggang, Kecamatan Ulim, Pidie Jaya, Aceh dipaksa keadaan untuk menjadi dewasa sebelum waktunya.
Anak piatu itu harus menanggung beban keluarga dan menjadi tulang punggung satu-satunya.
Atas kasih sayang dan ketulusan merawat orang tua, ia rela membawa ayahnya berobat ke rumah sakit yang jaraknya cukup jauh dari rumahnya menggunakan becak motor usang.
Diketahui, ia menempuh perjalanan dari rumah menuju ke Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) dengan jarak tempuh lebih dari 100 kilometer.
Dalam perjalananannya dari rumah menuju rumah sakit, ditempuh dengan waktu kurang lebih 8 jam.
Dan ia harus membawa ayahnya berobat selama 10 hari sekali.
Kini kisah haru sang bocah sudah tersebar di berbagai sosial media dan viral.
Lewat unggahan beberapa akun yang memperlihatkan Rahmat Aulia sedang beristirahat di pinggir jalan saat dalam perjalanan membawa ayahnya ke rumah sakit.
Hal ini pun sontak menjadi perbincangan khalayak dan sampai ke telinga Wakil Bupati (Wabup) Pidie Jaya, Said Mulyadi.
Seperti yang dilansir TRIBUN-BALI.com dari KOMPAS.com, Wakil Bupati (Wabup) Pidie Jaya, Said Mulyadi mengunjungi Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) untuk menemui Rahmat Aulia dan Rusli sang ayah.

Baca juga: Sosok Rahmat Aulia, Bocah 11 Tahun yang tempuh Ratusan Kilometer Pakai Becak Demi Bawa Ayah Berobat
Sang Wabup mengatakan, pengabdian Rahmat kepada orangtuanya menjadi contoh bagi anak-anak lain untuk mengabdi kepada orangtua dan menjadi cambuk bagi orang dewasa.
Sebab, cukup jarang ditemui anak usia 11 tahun yang mampu dan mau untuk melakukan hal seperti itu.
“Saya sangat mengapresiasi ketulusan pengabdian Rahmat kepada orangtuanya. Saya sendiri merasa terharu dengan pengabdiannya. Semoga dengan ketulusannya ini, orangtuanya lekas disembuhkan dari penyakit oleh Allah Subhanahu Wa ta’ala (SWT),” ungkap Wabup Said dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, pada hari Sabtu 28 Januari 2023.
Tak hanya itu, Wabup Said juga memerintahkan Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes-KB) Pidie Jaya Edi Azwar berkunjung ke Rumah Sakit Umum Cut Mutia (RSUCM) untuk menemui Rahmat dan ayahnya.
“Saya meminta langsung kepada Kepala Dinkes-KB untuk berkunjung melihat keadaan Pak Rusli, ayah dari Rahmat.
Selain itu, saya juga berkoordinasi dengan Camat Ulim dan Keuchik Gampong Geulanggang untuk mendapatkan informasi serta mengupayakan bantuan yang dibutuhkan untuk keperluan pengobatan Rusli,” ujar Wabup Said.
Pada kesempatan lain, Wabup Said juga sempat mengunjungi rumah Rusli di Gampong Geulanggang dan melakukan dialog singkat dengan anak perempuan Rusli.
Dari penuturan anak perempuan dan keluarga Rusli, selama ini Rusli tidak mau menggunakan mobil sebagai alat transportasi untuk berobat ke rumah sakit di Aceh Utara.
Selain itu, Rusli juga tidak pernah menyampaikan permintaan bantuan kendaraan kepada aparat daerah tempat tinggalnya.
Sebagai informasi, kisah pilu Rahmat Aulia sempat viral di media sosial karena membawa sang ayah, Rusli, untuk berobat menggunakan becak bermotor ke Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM), Aceh Utara.
Rusli sendiri sudah pernah ditangani oleh dokter spesialis penyakit dalam di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pidie Jaya.
Akan tetapi, karena keluarganya banyak yang bertempat tinggal di Lhokseumawe, Rusli memutuskan untuk berobat ke RSUCM agar lebih mudah apabila membutuhkan pendonor darah.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wabup Pidie Jaya Apresiasi Ketulusan Pengabdian Ramhat Aulia yang Bawa Ayahnya Berobat dengan Becak Motor"
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.