Pasukan Serdadu Tridatu Jinakkan Bajul Ijo, Pemain Muda Mampu Buka Mata Stefano Cugurra

*Debut Manis Made Tito Sumbang 2 Assist

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, SLEMAN – Bali United akhirnya kembali menunjukkan kedigdayaannya berstatus sebagai juara bertahan dengan melumat Persebaya Surabaya dengan 4 gol tanpa balas dalam laga pekan ke-25 BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Maguwoharjo Sleman, pada Sabtu 18 Februari 2023.

Kemenangan ini menjadi kado bagi Hari Ulang Tahun (HUT) ke-8 Bali United. Banyak fakta menarik terjadi di balik kemenangan ini.

Mulai dari Teco memberi debut pemain mudanya, Bali United memutuskan rekor Persebaya Surabaya yang tak terkalahkan dalam 9 laga terakhirnya, dan menjadi kekalahan terbesar Persebaya Surabaya musim ini.

Kemudian, kemenangan ini juga menjadi momentum kebangkitan Bali United setelah gagal memetik kemenangan dari 6 laga terakhirnya, sekaligus menjadi kemenangan perdana Bali United di putaran kedua atau tahun 2023 ini.

Baca juga: Hasil Liga 1 Bali United vs Persebaya Surabaya, Menang Telak 4-0, Serdadu Tridatu Putus Rekor Buruk

Dalam laga ini, Pelatih Bali United Stefano Cugurra untuk pertama kali mempercayakan penuh kepada para pemain mudanya.

Salah satu yang menjadi sorotan adalah pemain promosi dari Bali United Youth Made Tito Wiratama yang tampil sebagai starter sekaligus menjadi debutnya yang tak dia sia-siakan.

Made Tito yang tampil sebagai gelandang tengah tandem dengan Brwa Nouri sukses mengawal dan menguasai lini tengah bahkan mematahkan beberapa serangan yang dibangun oleh pemain Persebaya Surabaya.

Dalam debutnya musim ini, Made Tito menyumbang 2 assist terciptanya gol Bali United.

Made Tito memberikan assist dalam terciptanya gol Privat Mbarga pada menit ke-55 dan gol dari Spasojevic pada menit ke-63 sebelum dia ditarik keluar digantikan oleh pemain senior Fadil Sausu.

Sebelumnya pada menit ke 32 Bali United telah membuka keran gol melalui tendangan bebas dari Eber Bessa yang mengucur deras ke pojok kanan gawang tak dapat dijangkau Ernando Ari.

Gol kedua untuk Bali United tercipta melalui gol bunuh diri Rizky Ridho yang gagal menghalau bola keluar dan masuk ke gawang sendiri pada menit ke 35.

Baca juga: Hasil Bali United vs Persebaya Surabaya: Serdadu Tridatu Mengamuk, Bantai Bajul Ijo Dengan Skor 4-0

Teco juga memainkan pemain muda lainnya yang menjalani debut seperti Rahmat Arjuna Reski pada menit ke 66 menggantikan Yabes Roni serta Kadek Dimas Satria yang masuk menit ke 85 menggantikan Ilija Spasojevic.

Serta satu pemain muda lainnya, yakni Gede Agus Mahendra menandai penampilan kelimanya musim ini yang masuk menggantikan Ricky Fajrin.

Tak bisa dipungkiri, kemenangan yang dipersembahkan Serdadu Tridatu ini tidak terlepas dari kontribusi pemain muda setelah Coach Teco melakukan bongkar pasang pemain dalam beberapa laga sebelumnya dan gagal menang.

Baca juga: Hasil Babak Pertama Bali United vs Persebaya, Serdadu Tridatu Sementara Unggul 2-0

Kali ini momentum melawan tim kuat Persebaya Surabaya, anak-anak muda Bali United tidak menyia-nyiakan kepercayaan yang diberikan oleh Coach Teco.

Raut sumringah pun terlihat dari Teco saat pemain mudanya beraksi di lapangan, dia puas dengan penampilan skuat asuhannya.

Hal ini pun tak dibantah oleh Coach Teco bahwa pemain muda memberikan kontribusi positif.

“Pemain (muda, Red) ada yang tampil sebagai inti ada juga main di babak kedua, ini hasil kerja keras mereka di latihan,"

"Sebelumnya saya sudah bicara sama Tito pasti kesempatan akan datang, saya tidak bicara kapan tapi pasti dia harus kerja keras di latihan, waktu ada kesempatan pasti siap, pemain lain situasi sama mereka kerja keras di latihan,"

"Ini kesempatan buat main, harus fair, sebelum ini kami tidak menang sama beberapa pemain, kami harus berani pasang pemain lain buat bantu tim,” jelas Teco usai laga.

Dengan strategi yang diterapkan Coach Teco, Bali United berhasil mengontrol permainan dalam laga melawan Persebaya Surabaya, lini tengah dikuasai, pertahanan kuat dan serangan yang tajam menghasilkan 4 gol tanpa balas.

Teco bisa membaca strategi yang diterapkan Coach Aji Santoso, serangan serangan yang dibangun Ze Valente cs pun berhasil dimentahkan.

“Kami sudah main beberapa kali melawan Persebaya, kami tahu kualitas lawan,"

"Kami sudah belajar buat bertahan lebih bagus dari sebelumnya dan hari ini kami tahu semua pertandingan kami bisa cetak gol hari ini akami bertahan bagus kami bisa perbaiki tim dari sebelumnya sering kebobolan ini lebih bagus tidak ada gol masuk,” jelasnya.

“Semua sudah kerja keras di dalam tim,"

"Kami sudah berapa pertandingan seharusnya sudah menang tapi waktu itu tidak menang hari ini kami bisa main lebih bagus dari lawan, dari awal sampai selesai pertandingan kami mengontrol pertandingan dan cetak 4 gol,” jabarnya.

Teco pun mempersembahkan hasil 3 poin ini untuk Semeton Dewata julukan bagi suporter Bali United di HUT ke-8 Bali United.

raihan ini sekaligus membuka asa Teco menempatkan Bali United di posisi 5 besar klasemen sesuai target manajemen.

“Ada ulang tahun klub Bali United, saya pikir ini kado buat suporter di Bali, pasti mereka menonton hari ini mereka pasti senang kami bisa menang,"

"Ya, apapun bisa terjadi di dalam sepak bola sebelumnya kami banyak hilang poin dan harusnya kami bisa menang dalam pertandingan melawan Persija, Persib dan PSM yang merupakan 3 tim papan atas,"

"Sekarang kami baru menang lawan tim bagus juga,” paparnya.

Disinggung mengenai faktor keuntungan karena Persebaya Surabaya tak memainkan predator Paulo Viktor yang baru didatangkan dari Visakha FC dan pernah menjadi momok Bali United di AFC Cup.

Teco mengatakan bahwa Paulo Viktor belum fit 100 persen sehingga dia tidak bermain namun menurutnya itu situasi yang wajar dalam sepak bola yang mana situasi itu juga dihadapi Bali United sejumlah pemainnya cedera.

“Saya bicara setelah pertandingan, dia orang Brasil juga, Paulo dia bilang belum 100 persen buat main hari ini,"

"tapi ini situasi normal pemain cedera, kamu bisa lihat di Bali banyak pemain cedera juga, Saimima, Kadek Agung, Rizky Pellu, Andhika Wijaya dan lain-lain juga cedera, ini situasi normal,” jelasnya.

Sementara itu, pemain yang kini mengawali debutnya dengan manis.

Pemain berusia 19 tahun, Made Tito Wiratama mengaku sangat bersyukur mendapat support dari para seniornya dan dia tak menyia-nyiakan kesempatan ini.

Bahkan penampilannya juga menandai kemenangan pertama Bali United di tahun 2023.

“Yang jelas bersyukur di pertama main menang setelah beberapa pertandingan belum memberikan yang terbaik, semoga dengan kemenangan hari ini kami bisa lebih konsentrasi lagi lebih baik lagi,"

"Terima kasih semua sudah membantu debut saya, ini kerja keras bersama bisa meraih kemenangan ini,” ucap  Made Tito

Made Tito kedepan berkomitmen untuk bekerja keras di dalam latihan untuk mendapatkan kepercayaan dari sang entrenador.

“Saya akan sangat senang bisa debut di pertandingan ini, berikutnya bisa lebih baik lagi, saya berlatih lebih bagus lagi kedepannya bekerja keras,” pungkasnya.

Berkat kemenangan ini, Bali United berhasil menempel Borneo FC yang berada di peringkat 5 klasemen sementara dengan poin sama 40.

Namun Bali United tetap bertengger di peringkat 6 karena kalah head to head saat pertemuan pertama. (*)