Persib Bandung

Striker Arema FC Dilatih Mantan Topskorer Galatama, Persib Bandung Wajib Waspadai Singo Edan

Masalah Arema FC mulai satu per satu diselesaikan di bawah kepemimpinan pelatih I Putu Gede jelang menghadapi Persib Bandung di Liga 1 2022/2023.

Editor: Ni Luh Putu Rastiti Era Agustini
TRIBUNJATIM.COM/SOFYAN ARIF CANDRA SAKTI
Assisten Pelatih Arema FC, Singgih Pitono. Striker Arema FC Dilatih Mantan Topskorer Galatama, Persib Bandung Wajib Waspadai Singo Edan 

TRIBUN-BALI.COM – Masalah Arema FC mulai satu per satu diselesaikan di bawah kepemimpinan pelatih I Putu Gede jelang menghadapi Persib Bandung di Liga 1 2022/2023.

Dilansir dari TribunJabar, pelatih Arema FC, I Putu Gede, mulai memperbaiki masalah secara bertahap.

Setelah menyelesaikan masalah mental dan kepercayaan diri, Arema FC mulai fokus pada memperbaiki masalah yang lebih teknis.

Baca juga: Persib Bandung Wajib Raih Tiga Poin Untuk Jaga Asa Juara Liga 1 2022/2023, Ini Kata Victor Igbonefo

Salah satu perhatian tim pelatih Arema FC saat ini adalah lini serang dan finishing.

"Itu pertama kembali dulu ke kepercayaan. Siapa pun yang bermain mesti percaya, itu dulu. Kalau di lapangan ga percaya, itu susah," ujar pelatih berdarah Bali itu.

"Saya tekankan siapa pun yang main mesti di-support."

"Bermula dari latihan juga. Kedua juga belum detail lakukan finishing, hanya standar-standar saja," katanya.

Arema FC telah melesakan 33 tendangan, 9 tendangan ke gawang, dan hanya tiga yang berbuah gol dalam tiga pertandingan terakhir melawan RANS Nusantara FC, Persija Jakarta, dan Barito Putera.

I Putu Gede mengakui bahwa  masalah terkait lini depan ini merupakan sesuatu yang rumit.

Arema FC juga kehilangan banyak pemain di bursa transfer paruh musim.

Baca juga: Live Score Hasil Babak Pertama Dewa United vs Bali United : Serdadu Tridatu Sementara Unggul 2-0

"Kami juga tidak bisa instan karena tantangannya banyak. Apalagi dengan jarak pertandingan, faktor jumlah amunisi."

"Setelah kehilangan Adam Alis, Hanis, Irsyad, kami tidak punya pengganti," ujar pelatih berusia 49 tahun itu.

"Manfaatkan yang ada, tinggal Dedik, Abel Camara dan Rafli. Winger tinggal tiga Tito, Dendi, hari ini Ilham Udin masih di rumah karena istri mau melahirkan," ungkapnya.

Terkait dengan perfoma lini depan, ia mempercayakan kepada asisten pelatihnya, Singgih Pitono.

Singgih Pitono adalah legenda Arema FC yang pernah dua kali menjadi topskorer era Galatama.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved