Penemuan Mayat di Bekasi Utara

Nasib Tragis Menimpa Heni, Niat Menemani Yusi Mengurus Utang, Namun Ikut Dibunuh dan Dicor

Polisi menyebut bahwa korban berinisial H, berada di waktu dan tempat yang tidak tepat.

Editor: Sabrina Tio Dora Hutajulu
TribunBekasi.com/Joko Supriyanto
Nasib Tragis Menimpa Heni, Niat Menemani Yusi Mengurus Utang, Namun Ikut Dibunuh dan Dicor 

Meski kasus ini terus berjalan, namun status P saat ini masih terduga pelaku.

Hal ini karena yang bersangkutan sudah meninggal dunia.

Apabila nantinya tidak ada orang lain yang terlibat dan P dinyatakan sebagai tersangka tunggal, maka kasus ini akan ditutup.

"Status P masih diduga pelaku, kalau pun toh nanti tersangka, dia P meninggal dunia. (Sedangkan) di KUHAP itu, (dengan) meninggalnya tersangka, pasti diterbitkan Surat Perintah Penghentian Penyedikan (SP3)," tutup Erna.

Motif pembunuhan

Dilansir Kompas, Kepala Seksi Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari menyatakan, sejauh ini P selaku pemilik rumah diduga kuat menjadi pelaku tunggal pembunuhan itu.

P disebut pembunuhan karena motif utang.

Utang itu berupa keuntungan dari bisnis jual beli besi yang belum dibayarkan terduga pelaku P kepada korban Y.

Erna menyebut, P memang berkecimpung dalam bisnis jual-beli besi.

P bahkan disebut juga bekerja di tempat penjualan besi.

"Kurang lebih Rp 100 juta (jumlahnya). Dijanjikan keuntungan, investasi bisnis besi, jadi kayak kirim besi gitu," jelas Erna saat kepada wartawan di Mapolres Bekasi Kota, Rabu (8/3).

(*)

Kompas

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved