Usai Ditahan Imbang Persita Tangerang, Pelatih PSM Makassar Soroti Kinerja Wasit

TRIBUN-BALI.COM – Setelah ditahan imbang oleh Persita Tangerang dalam laga Liga 1 pekan ke-30, Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares sebut terlalu banyak kesalahan yang dilakukan wasit.

Laga Persita Tangerang vs PSM Makassar di gelar di Stadion Indomilk Arena, Senin, 13 Maret 2023.

Seperti yang diketahui, di laga menghadapi Persita Tangerang hari ini, PSM Makassar harus ditahan imbang dengan skor 0-0.

Tentunya, hasil imbang ini bukanlah hasil yang dicari oleh PSM Makassar.

Selain kecewa dengan hasil seri yang didapat oleh anak asuhnya, Bernardo Tavares juga merasa kecewa dengan kepemimpinan wasit.

Baca juga: Hasil Liga 1 Persita Tangerang vs PSM Makassar, Bermain 10 Orang, Juku Eja Tahan Imbang Tuan Rumah

Baca juga: Usai Konser Blackpink, ET Tegaskan SUGBK Steril dari Segala Kegiatan, Termasuk Laga Tunda Liga 1

Pada laga ini, sebenarnya wasit memberikan banyak kartu kuning kepada Persita yakni enam pemain.

Di kubu tim Juku Eja tiga kartu kuning diberikan kepada Everton Nascimento, Arfan, dan Erwin Gutawa, satu kartu merah di laga ini diterima oleh Yuran Fernandes.

Terkait wasit, Bernardo Tavares, menilai jika wasit kurang adil di laga ini.

Menurutnya, beberapa kali terlihat jika PSM harusnya mendapatkan pelanggaran.

Namun, wasit tidak melihat hal tersebut dan memutuskan pertandingan tetap berjalan.

Bahkan, dia menuding jika wasit memberikan peraturan berbeda kepada timnya.

"Terlalu jelas di mata saya kesalahan-kesalahan wasit."

"Peraturan seakan-akan berbeda diterapkan wasit kepada PSM Makassar."

"Ini lucu sekali, hampir konyol," kata Bernardo Tavares dilansir BolaSport.com dari laman Tribun Timur.

Pelatih asal Portugal ini heran kenapa timnya selalu dirugikan oleh wasit.