Persija Jakarta
Kabar Persija: Thomas Doll Perpanjang Kontrak Sampai 2025, Tetap Bangga Walau Hadapi Tantangan
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll resmi melanjutkan kontrak kembali sebagai juru taktik skuad Macan Kemayoran sampai tahun 2025
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll resmi melanjutkan kontrak kembali sebagai juru taktik skuad Macan Kemayoran sampai tahun 2025.
Thomas Doll yang dipercaya sebagai pelatih untuk mengurus Persija di Liga 1 musim depan diberikan tugas yang cukup besar dari manajemen Persija Jakarta.
Thomas Doll diberikan target untuk bisa meraih juara Liga 1 dan berhasil masuk ke Piala AFC 2023.
Raihan yang cukup memuaskan di sepanjang Liga 1 musim 2022-2023 menjadi tolak ukur yang cukup untuk menilai kualitas Thomas Doll yang sangat baik bagi Persija Jakarta.
Baca juga: Bursa Transfer Liga 1: 6 Pemain Persija Jakarta Perpanjang Kontrak, Thomas Doll Dapat Target Baru
Raihan yang cukup memuaskan tetap membuat Thomas Doll bangga walau dia tak menolak bahwa dirinya menghadapi banyak tantangan yang berat di sepanjang kompetisi Liga 1.
Mulai dari berhentinya liga, sering absen pemain asing, hingga pemanggilan pemain ke Tim Nasional (Timnas) yang tak berkesudahan.
Dengan segala problem tersebut, Thomas Doll selaku pelatih kepala pun mengaku bangga dengan kinerja yang dilakukan oleh anak didiknya dan para tim kepelatihan Persija.
Juru taktik asal Jerman itu juga mengklaim bisa merubah gaya permainan Macan Kemayoran hingga akhirnya bisa tetap bersaing di papan atas klasemen.
"Saya pikir dengan semua masalah yang kami hadapi di musim ini, semua bisa melihat kami bisa merubah gaya permainan Persija," kata Thomas Doll, di Hotel Monopoli, Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (25/3/2023).
Persija sejatinya bisa tampil trengginas sebelum Liga 1 2022/2023 dihentikan sementara, buntut Tragedi Kanjuruhan Oktober 2022 lalu.
Baca juga: Kabar PERSIB: Luis Milla Terapkan Pendekatan Baru Jelang Laga El Clasico Kontra Persija Jakarta
Sayangnya, ketika liga telah kembali bergulir, sederet masalah justru kembali menghampiri klub ibu kota tersebut.
Pemain Persija acap kali dipanggil untuk memperkuat timnas Indonesia, mulai dari kelompok usia hingga tim senior.
Masalah lain yang harus dihadapi Persija adalah pemain asingnya yang kerap absen karena cedera atau sakit.
"Saya pikir kamu bisa memenangkan pertandingan dengan gaya permainan Persija, dengan segala masalah yang sudah saya katakan, liga berhenti dua bulan, pemain Timnas tidak bersama kami dalam waktu yang lama, pemain asing cedera," ungkap Thomas Doll.
"Saya bangga dengan tim kepelatihan, tidak hanya tim pelatih asing, tapi juga pelatih Indonesia, video analisis, mereka melakukan pekerjaan yang sangat fantastis, termasuk para pemain kami," sambungnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.