Batalnya Drawing, FIFA Hapus Soundtrack Piala Dunia U20 2023, Reza Arap: Mereka Cuman Mau Main Bola

TRIBUN-BALI.COM – Dihapusnya soundtrack Piala Dunia U20 2023 oleh FIFA, membuat Reza Arap selaku anggota dari Weird Genius meradang.

Perlu diketahui, musisi Weird Genius mendapatkan kesempatan besar menjadi pembuat lagu untuk Piala Dunia U20 2023 yang bakal digelar di Indonesia.

Judul lagu yang bakal menjadi sountrack Piala Dunia U20 2023 adalah ‘Glorious’.

Tentunya, Weird Genius tidaklah sendirian. Trio finalis Indonesian Idol yakni Tiara Andini, Lyodra, dan Ziva Magnolya juga ikut ambil bagian.

Glorious akan diputar sebagai lagu resmi Piala Dunia U20 di Indonesia dan dikabarkan akan dibawakan oleh para penyanyinya saat pembukaan Mei mendatang.

Namun, semenjak polemik Israel yang kian memanas di masyarakat luas Indonesia, membuat FIFA secara resmi menghapus lagu ‘Glorious’ sebagai soundtrack Piala Dunia U20 2023.

Baca juga: Polemik Piala Dunia U20: 4 Tanda-tanda Status Tuan Rumah Bisa Dihapus FIFA, Berawal dari Koster

Baca juga: Ini Sanksi FIFA Jika Piala Dunia U20 Gagal Digelar, Timnas Garuda & Dunia Sepak Bola Indonesia Suram

Rapper Weird Genius, Reza Arap tak henti meluapkan kekecewaannya kepada Presiden Jokowi karena soundtrack Piala Dunia U20 itu sudah tak ada di situs dan sosial media FIFA.

Padahal, FIFA baru saja mengumumkan bahwa lagu resmi Piala Dunia bertajuk 'Glorious' sejak 24 Maret 2023.

Reza Arap lantas meluapkan kekecewaannya lewat postingan video Presiden Joko Widodo di akun Instagram terkait penyelenggaraan Piala Dunia U20.

Mantan suami Wendy Walters itu agaknya sangat menyayangkan jika Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20.

Reza Arap menyayangkan kejadian tersebut, mengingat ia juga gagal untuk merilis karya terbarunya bersama Weird Genius.

"Mereka cuma mau maen bolaaaaaaa gua cuma pengen rilis laguuuuuuu," tulis Reza Arap pada kolom komentar Presiden Joko Widodo, pada Selasa, 28 Maret 2023.

Komentar Reza Arap itupun lantas ramai mendapat atensi dari warganet.

Tak sedikit yang setuju dengan kekecewaannya.

Tak berenti sampai disitu, Lewat cuitan di media sosial, Reza Arap tampak ingin meluapkan emosinya.

Reza Arap menyindir soal sanksi hukumannya jika protes soal FIFA.

Namun, mantan istri Wendy Walters itu menyindir soal sanksi hukumannya jika protes.

Baca juga: Plt Menpora Yakin FIFA Tak Akan Sanki Berat Jika Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

"Kalau gue ngamuk-ngamuk, dipenjara enggak nih?," tulis Reza Arap di akun Twitter-nya, Selasa, 28 Maret 2023.

Bahkan ia mengunggah emotikon badut sebanyak 66 kali ketika me-retweet kabar penurunan teaser lagu resmi Piala Dunia U20 2023.

Dalam cuitannya yang lain, Reza Arap kembali meluapkan kekesalannya. Ia berseloroh menyebut piala dunia karambol.

"Piala dunia karambol aja ges," katanya.

Cuitan itu diduga merespons pemberitaan mantan pengurus PSSI, Yesayas Oktavianus.

Rencananya lagu tersebut akan dirilis berbarengan dengan pengundian babak grup Piala Dunia U-20 2023, yang sedianya akan dihelat pada Jumat, 31 Maret 2023.

Namun drawing babak grup ditunda buntut dari penolakan keikutsertaan Israel U20 dari berbagai pihak, terutama Gubernur Bali, Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Dari informasi yang didapatkan, FIFA menetapkan Peru sebagai tuan rumah untuk menggantikan Indonesia yang dianggap belum siap.

Surat pembatalan tuan rumah, ucapnya, sudah dikirimkan FIFA pada pemerintah Indonesia.

Adapun Piala Dunia U-20 dijadwalkan berlangsung pada 20 Mei - 11 Juni 2023.

Stadion untuk tempat penyelenggaraan sudah disiapkan. Namun belakangan muncul masalah.

Penolakan pada Timnas Israel berlangsung di banyak tempat, dan bahkan melibatkan elit nasional.

Baca juga: Media Israel Soroti Dibatalkannya Drawing Piala Dunia U20 Indonesia di Bali oleh FIFA

Presiden Jokowi Angkat Bicara

Presiden RI Joko Widodo menyebut, pemerintah dan PSSI berupaya mendapat solusi terbaik soal keterlibatan Timnas Israel.

Ia mengutus Ketum PSSI Erick Thohir bertemu dengan Tim FIFA.

Adapun alasan tersebut guna mencari solusi terkait isu tentang penolakan keikutsertaan tim Israel dalam Piala Dunia U-20 di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan dalam keterangan pers Presiden Jokowi, dilansir dari KompasTV, Selasa, 28 Maret 2023 malam.

Jokowi menyebut, pemerintah dan PSSI berupaya mendapat solusi terbaik soal keterlibatan Timnas Israel.

Hal tersebut disampaikan dalam keterangan pers Presiden Jokowi, dilansir dari KompasTV, Selasa, 28 Maret 2023 malam.

Menurutnya, keikutsertaan Tim Israel tidak ada kaitannya dengan konsistensi Indonesia terhadap perjuangan dan kemerdekaan Palestina.

"Saya jamin keikutsertaan Israel tidak ada kaitannya dengan konsistensi politik luar negeri kita terhadap Palestina. Kita komitmen terhadap kemerdekaan Palestina," kata Jokowi dalam keterangan pers, Selasa, 28 Maret 2023 malam.

"Karena dukungan kita terhadap Palestina selalu kokoh dan kuat," sambungnya.

Jokowi juga menegaskan jangan mencampuradukkan urusan olahraga dengan urusan politik.

Kita sependapat dengan Dubes Palestina, bahwa FIFA memiliki aturan yang harus ditaati anggotanya.

Jadi jangan mencapuradukan urusan olahraga dan politik.

Baca juga: Ini Pesan Optimistis Erick Thohir ke Pemain Timnas Indonesia Sebelum Temui FIFA Soal Piala Dunia U20

" FIFA sudah mengetahui penolakan-penolakan terhadap keikutsertaan timnas Israel di Piala Dunia U-20. Tapi, pemerintah maupan PSSI masih terus berusaha mencari solusi terbaik," ujarnya.

Hal ini lah yang membuat Jokowi mengutus Erick Thohir untuk bertemu dengan FIFA.

"Untuk itu, saya telah mengutus Ketua Umum PSSI Bapak Erick Thohir untuk bertemu dengan tim FIFA untuk mencari penyelesaian yang terbaik, mencari solusi yang terbaik," sambungnya.

Sebelumnya, Ketua Umum (Ketum) Dewan Masjid Indonesia (DMI) M Jusuf Kalla atau JK menyoroti ramainya penolakan timnas Israel mengikuti Piala Dunia U20 yang akan digelar di Indonesia.

Dia kemudian menjelaskan konflik antara Palestina dan Israel (Perang Arab-Israel) yang sudah berlangsung 70 tahun.

Mantan Wakil Presiden Indonesia ini berujar, dalam kondisi seperti saat ini tentu tidak bisa lagi berharap banyak dari Mesir, Suriah, dan Jordania untuk berperang demi kedaulatan Palestina.

Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul FIFA Hapus Lagu Weird Genius Sebagai Soundtrack Piala Dunia U20, Reza Arap Meradang. (*)