Manchester United
Manchester United Tertekan! Usai Marcus Rashford, kini David de Gea Sulit Perpanjang Kontrak
Usai Marcus Rashford, pemain inti Manchester United, David de Gea juga dirumorkan memiliki masalah soal perpanjangan kontrak dengan The Red Devil
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Usai Marcus Rashford, pemain inti Manchester United, David de Gea juga dirumorkan memiliki masalah soal perpanjangan kontrak dengan The Red Devil.
Dikabarkan, Manchester United masih belum bisa menemukan titik tengah untuk bisa menahan David de Gea di Manchester United mengingat kontraknya akan segera habis.
David de Gea diketahui mulai sulit diajak berbicara soal perpanjangan kontrak dengan Manchester United karena kontraknya akan selesai pada Juni 2023 mendatang.
Itu artinya De Gea bakal pergi dari Old Trafford pada akhir musim 2022-2023 jika dirinya tidak meneken kontrak baru.
Baca juga: Newcastle United vs Manchester United: Erik ten Hag Tak Ambil Pusing Soal Absennya Casemiro
Manchester United sendiri telah memiliki rencana untuk mengikat kiper asal Spanyol tersebut lebih lama.
Ganjalan terbesar dalam pembaruan kontrak kiper berusia 31 tahun tersebut adalah gajinya.
Sampai saat ini De Gea merupakan pemain dengan bayaran mewah di dalam skuad Man United.
Nominal upah yang diterimanya mencapai 375 ribu pounds atau sekitar Rp69,5 juta per pekan.
Sebelumnya rekor bayaran tertinggi dipegang oleh Cristiano Ronaldo sebelum hijrah ke Al Nassr.
Baca juga: Manchester United: Marcus Rashford Bangkit dari Cedera, Hingga Komentar Brutal Mason Greenwood
Mengingat jumlah besar yang diterima oleh mega bintang asal Portugal itu sebelumnya, pihak Man United mengeluarkan kebijakan anyar.
Langkah nyatanya adalah pembatasan nominal gaji sehingga tidak ada pemain yang menerima lebih dari standar yang ditetapkan klub.
Tujuannya jelas agar tidak ada kecemburuan sosial di antara pemain peraih 20 titel Liga Inggris tersebut.
Dilansir dari The Athletic, Man United ingin memangkas upah yang diterima David de Gea dalam jumlah yang cukup besar.
De Gea sendiri tidak keberatan dengan tuntutan klub.
Namun, laporan terbaru menyebutkan bahwa kesepakatan anyar gagal tercapai.
Mantan kiper Atletico Madrid tersebut beranggapan dirinya masih layak untuk menerima upah tertinggi di klub.
Baca juga: Eks Pemain Manchester United Ini Dikabarkan Sindir Antonio Conte Usai Hengkang dari Spurs
Meski belum menemui titik terang, Man United disinyalir bakal kembali memberikan proposal baru untuk kontrak anyar De Gea.
Niatan tersebut disambut positif oleh De Gea yang kadung ingin bertahan di Old Trafford.
Apalagi tetap menemui kegagalan, Manchester United sudah menyiapkan rencana cadangan.
Kiper Brentford, David Raya, sudah masuk dalam daftar untuk menjadi suksesor De Gea di Old Trafford.

Di sisi lain, pemain penyerang Manchester United, Marcus Rashford juga sedang mengalami kebuntuan dalam memperpanjang kontraknya dengan The Red Devil.
Marcus Rashford memilih untuk menunggu sampai drama pengambilalihan Manchester United selesai sebelum menandatangani kontrak jangka panjang baru dengan klub.
Marcus Rashford, 25, saat ini sedang menikmati kebangkitan di bawah bimbingan Erik ten Hag dan sudah berada di jalur untuk musim mencetak gol terbaiknya setelah menjarah 27 gol dalam 44 pertandingan musim ini.
Hirarki Old Trafford saat ini sangat ingin mengikat penyerang Inggris itu dengan kontrak baru karena Rashford hanya memiliki 12 bulan tersisa dalam kontraknya di akhir kampanye saat ini.
Namun, Rashford siap menahan pembicaraan tentang kontrak baru sampai masa depan jangka panjang klub menjadi lebih jelas .
Menurut The Sun, Rashford dan penasihatnya ingin tahu apa yang akan dibayarkan oleh calon pemilik baru United kepada lulusan akademi Setan Merah itu.
Hal ini dianggap sangat penting sebelum membuat keputusan konkret mengenai masa depan jangka panjangnya.
Kepala INEOS dan penggemar masa kecil Manchester United Sir Jim Ratcliffe dan Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani secara luas dianggap sebagai dua pelopor dalam perlombaan untuk mengakuisisi klub dari keluarga Glazer, yang saat ini sedang menerima tawaran pengambilalihan.
Meskipun Rashford siap menunggu waktunya, masih harus dilihat apakah klub bersedia menawarkan lebih dari £300.000 yang menurut laporan tersebut telah diajukan dan jumlah itu jauh lebih tinggi daripada £200.000-nya saat ini.
Awal tahun ini, laporan mengungkapkan bahwa Ten Hag, kepala eksekutif United Richard Arnold dan direktur sepak bola John Murtough telah menyusun aturan 'Cristiano Ronaldo Rules' baru setelah keluarnya superstar Portugal itu.
Aturan tersebut, yang secara efektif merupakan batasan gaji, dirancang dalam upaya untuk mencegah keresahan di ruang ganti terkait dengan gaji.
Diyakini bahwa Ronaldo mengantongi sekitar £480.000 seminggu di Old Trafford sebelum dia setuju untuk mengakhiri kontraknya selama Piala Dunia.
Jika Manchester United dan Rashford tidak dapat menyetujui kontrak baru - baik selama atau setelah proses pengambilalihan yang sedang berlangsung - maka Setan Merah akan rentan kehilangan jimat baru mereka.
Pelatih kepala Barcelona Xavi Hernandez dikenal sebagai penggemar berat Rashford, yang juga sering dikaitkan dengan Paris Saint-Germain di masa lalu.
Seperti yang terjadi, Rashford akan bebas bernegosiasi dengan klub dari luar negeri begitu dia memasuki enam bulan terakhir dari kontraknya.
Marcus Rashford akan dapat meninggalkan Manchester United secara gratis jika tidak ada kesepakatan antara sekarang dan dalam bursa transfer musim panas mendatang.
Layak dinantikan apakah Manchester United mampu mempertahankan kedua pemain ini mengingat kualitas David de Gea dan Marcus Rashford sangat baik kala bersama Manchester United. (*)
Sebagian artikel ini telah tayang di bolasport.com dengan judul Lagi-lagi Soal Gaji Man United Belum Mampu Ikat David de Gea dengan Kontrak Baru
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.