Cicipi 2 Final Domestik Dalam Semusim, Ternyata Bukanlah Pertama Kalinya Bagi MU, Loh!

Wout Weghorst turun sebagai eksekutor keenam United dan berhasil membuat kedudukan menjadi 6-6.

Striker timnas Belanda itu kemudian memungut bola, menciumnya, dan memberikan kepada Solomon March yang bersiap mengambil penalti untuk Brighton.

Setelah kecupan tersebut, March gagal menembus gawang kawalan David de Gea.

Bola hasil tendangan sang winger melambung tinggi di atas mistar.

Victor Lindelof pun memastikan kemenangan The Red Devils dengan skor 7-6 dalam adu penalti.

Netizen lantas ramai-ramai mengomentari 'ciuman kematian' dari Weghorst yang menghentikan laju Brighton.

"Weghorst membuat dia gagal menendang penalti," tulis salah satu warganet.

"Wout Weghorst memberikan ciuman kematian sebelum Solly March mengambil penalti," kata pengguna Twitter lainnya.

Berkat peran Weghorst, Manchester United berhak menemani Manchester City dalam final Piala FA.

Duel pemungkas kedua tim akan tersaji pada 3 Juni mendatang.

Baca juga: Bursa Transfer Liga Inggris, Manchester United Siap Lepas 15 Pemain, Maguire dan Sancho Out?

Pertemuan The Red Devils dan The Citizens sekaligus menciptakan sejarah baru.

Ini menjadi kali pertama final Piala FA menyajikan derbi Manchester.

Sejarah mencatat United dan City sudah enam kali berjumpa dalam turnamen tertua di Inggris tersebut.

Pertemuan terjauh mereka adalah pada semifinal saat musim 2010-2011. (*)

Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Tembus 2 Final Domestik dalam Semusim, Man United Ulangi Rekor Langka.