Manchester United

Performa Kian Tak Meningkat, Legenda MU Sarankan Antony Belajar dari Cristiano Ronaldo

Tidak menunjukkan peningkatan performa, salah satu legenda Manchester United, Gordon Strachan beri saran kepada Antony untuk belajar dari Ronaldo.

Editor: Muhammad Raka Bagus Wibisono Suherman
Lindsey Parnaby/AFP
Gelandang Inggris West Ham United Declan Rice (kiri) bersaing dengan gelandang Manchester United Brasil Antony selama pertandingan sepak bola putaran kelima Piala FA Inggris antara Manchester United dan West Ham di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 1 Maret 2023. Lindsey Parnaby/AFP 

TRIBUN-BALI.COM – Tidak menunjukkan peningkatan performa, salah satu legenda Manchester United, Gordon Strachan beri saran kepada Antony untuk belajar dari Ronaldo.

Seperti yang diketahui, pada bursa transfer musim panas lalu, Manchester United membeli cukup banyak pemain.

Hal itu untuk mendukung penuh filosofi yang bakal diterapkan oleh manajer anyar mereka, Erik Ten Hag.

Salah satu nama yang didatangkan Manchester United kala itu dan paling disorot adalah Antony.

Antony didatangkan Manchester United dari klub raksasa Liga Belanda, Ajax Amsterdam.

Baca juga: HOT Transfer Manchester United: MU Dirumorkan Datangkan Pengganti De Gea, Masih Jadi Kiper Valencia

Baca juga: Bursa Transfer Liga Inggris, Liverpool “Ganggu” Manchester United Karena Incar Pemain Barcelona Ini

Antony sendiri merupakan pemain yang sangat diinginkan oleh Erik Ten Hag untuk berada di dalam skuadnya.

Manchester United bahkan rela merogoh kocek yang cukup dalam untuk memboyong Antony ke Old Trafford.

Winger asal Brasil itu didatangkan dari Ajax dengan biaya sebesar 95 juta euro atau sekitar Rp1,6 triliun.

Akan tetapi, performa Antony sejauh ini bisa dibilang masih kurang memuaskan.

Menurut data Transfermarkt yang dikutip BolaSport.com, Antony sudah bermain sebanyak 37 kali untuk Setan Merah di berbagai kompetisi.

Namun, dari 37 pertandingan tersebut, Antony baru mencetak delapan gol dan dua assist.

Padahal, kedatangan winger berusia 23 tahun itu diharapkan mampu membuat lini depan Manchester United semakin tajam.

Berbagai saran dan kritikan pun perlahan mulai diarahkan kepada Antony.

Salah satunya dari mantan gelandang Manchester United, Gordon Strachan.

Dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda.com, Strachan mengaku ingat dengan Ronaldo saat melihat Antony.

Hanya saja, Antony masih belum bisa melakukan seperti apa yang sudah dilakukan oleh Ronaldo.

Baca juga: Derby Manchester di Final Piala FA, Manchester United Kalahkan Brighton and Hove Albion di Semifinal

Strachan menyarankan Antony untuk belajar banyak dari kapten timnas Portugal tersebut saat masih muda dan bergabung dengan Manchester United.

Menurut Strachan, Antony harus lebih banyak mendengarkan saran dari para pemain senior.

Selain itu, eks winger Sao Paulo itu harus lebih sering berpikir soal apa yang ia bisa berikan kepada tim.

"Dia mengingatkan saya pada Ronaldo, meskipun tidak pernah menyenangkan untuk memasukkan nama lain ke dalam campuran," ucap Strachan.

"Dia sepertinya berpikir begitu, tetapi saya tidak berpikir dia sebagus Ronaldo. Terlalu banyak bermain dengan bola."

"Ketika Ronaldo pertama kali sampai di sana, pada saat itu, Anda memiliki orang-orang di tim yang akan mengatakan yang sebenarnya kepada Ronaldo dan mengatakan, 'Permisi, kami tidak ingin Anda menari-nari ketika Anda bisa melewatinya lebih awal! Gunakan kemampuan Anda untuk mendapatkan bola di area yang bagus dan menghasilkan sesuatu. Kami di sini bukan untuk menemui Anda'."

"Saya pikir pada saat itu Ronaldo memahami apa yang dikatakan Sir Alex, apa yang dikatakan Roy Keane dan Paul Scholes."

"Dia mengerti apa yang mereka inginkan darinya, dan dia menjadi pemain yang muncul hanya sekali seumur hidup ini, selain Messi, tentu saja, pemain yang luar biasa."

"Saya tidak berpikir Antony bisa mendekati apa yang dicapai Ronaldo."

"Akan tetapi, saya pikir dia harus bertanya pada dirinya sendiri, 'Apakah saya melakukan ini untuk diri saya sendiri atau saya melakukannya untuk tim?'," tutur Strachan mengakhiri.

Ronaldo Ikut Berperan Dalam Kebangkitan MU

Erik ten Hag sukses membuat Manchester United bangkit musim ini. Namun, rupanya ada peran Cristiano Ronaldo di dalamnya.

Manchester United tampak menunjukkan kebangkitan pada musim 2022-2023.

Sepanjang musim ini, Manchester United sudah berhasil meraih satu trofi, yakni gelar Piala Liga Inggris 2022-2023.

Manchester United kembali berpeluang memperoleh trofi dalam ajang Piala FA.

Namun, Manchester United harus menghadapi rival sekota mereka, Manchester City, di laga final.

Baca juga: Hasil Lengkap Liga Inggris Pekan ke-32, Newcastle United Geser Manchester United Usai Bantai Spurs

Meski Setan Merah sudah tidak bisa meraih gelar di ajang Liga Inggris dan Liga Europa, prestasi musim ini patut diapresiasi.

Pasalnya, Harry Maguire cs sempat terseok-seok musim lalu.

Kala itu, Manchester United harus berjuang mati-matian untuk finis di posisi keenam demi satu tiket ke Liga Europa.

Berakhirnya keterpurukan juara 20 kali Liga Inggris tersebut tentu tak lepas dari peran Erik ten Hag.

Sejak kedatangannya ke Old Trafford, Man United benar-benar bertransformasi.

Ten Hag mampu meracik skuadnya dan membawa Setan Merah kembali ditakuti di Inggris.

Padahal, Ten Hag belum genap semusim menangani Manchester United.

Meskipun Ten Hag dinilai menjadi sosok yang paling berjasa di Manchester United, ia harus tetap 'berterima kasih' kepada pihak lain.

Pihak yang dimaksud adalah eks megabintang Manchester United, Cristiano Ronaldo.

Hal itulah yang disampaikan oleh mantan bek Man United, Nemanja Vidic.

Dilansir BolaSport.com dari Manchester Evening News, Vidic menilai bahwa Ronaldo ikut 'berperan' dalam kebangkitan Man United di bawah asuhan Ten Hag.

Vidic menilai kepergian Ronaldo membuat Ten Hag semakin mudah mengatur skuadnya.

Menurut eks bek timnas Serbia itu, Manchester United menjadi lebih kompak semenjak kepergian Ronaldo.

Baca juga: Sindir Fans Manchester United, Pep Guardiola Selangkah Lagi Bawa Manchester City Treble Winners

"Saya pikir situasi Cristiano Ronaldo membantu Ten Hag," ucap Vidic.

"Apa yang dikatakan Cristiano Ronaldo membuatnya [Ten Hag] mudah untuk membiarkan dia pergi."

"Saya pikir secara umum dia [Ten Hag] sabar dengan situasi ini dan pada akhirnya dia mendapat apa yang ia ingin dalam hal Man United bermain sebagai sebuah tim dibandingkan empat atau lima tahun terakhir," imbuhnya.

Ronaldo memang sempat menyentil Ten Hag dalam sebuah wawancara dengan Piers Morgan.

Dalam wawancara itu, kapten timnas Portugal tersebut mengkritik Manchester United habis-habisan.

Alhasil, hubungan Cristiano Ronaldo dan Manchester United berakhir dengan pemutusan kontrak sebelum Piala Dunia 2022 bergulir. (*)

Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Kalau Ingin Sukses di Man United, Antony Harus Belajar dari Cristiano Ronaldo.

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved