Kasus Penganiayaan
Diduga Punya Gudang Solar Illegal, Ternyata Aset Achiruddin Hasibuan dari Kos Hingga Penginapan
Aset kekayaan milik eks Kabag Bin Ops Direktorat Narkoba Polda Sumut, AKBP Achiruddin Hasibuan satu persatu mulai terkuak
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Aset kekayaan milik eks Kabag Bin Ops Direktorat Narkoba Polda Sumut, AKBP Achiruddin Hasibuan satu persatu mulai terkuak.
Sempat sebelumnya diduga memiliki gudang penimbunan solar illegal, ternyata asset kekayaan Achiruddin Hasibuan juga berupa bangunan hingga penginapan.
Penyidikan aset kekayaan eks Kabag Bin Ops Direktorat Narkoba Polda Sumut tersebut bermula dari kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anaknya sendiri.
Kepala Dusun Dusun XVI, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, Tusimun, membenarkan kedua bisnis di lingkungannya itu merupakan milik AKBP Achiruddin Hasibuan.
Baca juga: Polda Sumut Temukan Gudang Pengoplosan Solar Diduga Ilegal Milik AKBP Achiruddin Hasibuan
Tusimun mengatakan, kos-kosan tersebut sudah lama berdiri dan beroperasi.
Bahkan, aset milik Achiruddin Hasibuan tersebut sudah ada jauh sebelum dirinya menjabat sebagai kepala lingkungan di dusun itu.
"Iya benar itu milik beliau, sebelum saya menjadi kepala Dusun sudah ada itu."
"Saya sendiri sudah empat tahun menjabat kepala Dusun," kata Tusiman, Jumat (28/4/2023), dikutip dari Tribun-Medan.com.
Bisnis kontrakan atau kos-kosan yang diduga milik AKBP Achruddin itu memiliki delapan pintu.
Semuanya, kata Tusiman, berada di satu lokasi dengan bisnis penginapan dua lantai.
Baca juga: AKBP Achiruddin Hasibuan akan Menjalani Pemeriksaan Pskilogis Usai Dikenal Arogan dan Tempramen
"Itu rumah sewa, 8 pintu rumah sewa dan Redoorz itu punya dia," ujarnya.
Tusiman juga mengatakan, AKBP Achiruddin Hasibuan sering berkunjung ke kos-kosan dan penginapan tersebut.
Namun usai kasus anaknya mencuat, AKBP Achiruddin, kata Tusiman, sudah tidak terlihat berkunjung lagi.
"Sering dia datang, kita jumpa kok kalau dia datang. Semenjak seminggu ini lah gak nampak dia," ujarnya.

Baca juga: PPATK Temukan Transaksi Tak Wajar di Rekening AKBP Achiruddin Hasibuan dan Aditya Hasibuan
Diduga Punya Gudang Solar Ilegal
AKBP Achiruddin Hasibuan disebut-sebut juga memiliki gudang solar ilegal.
Gudang pengoplosan solar ilegal itu diketahui tak jauh dari kediamannya di Helvetia, Medan.
Pengungkapan adanya gudang solar ilegal ini berawal dari laporan warga.
Warga Jalan Guru Sinumba, Kelurahan Helvetia, Kecamatan Medan Helvetia mengaku resah.
Hal ini lantaran keberadaan gudang solar ilegal ini berada di wilayah pemukiman padat warga.
Seorang warga mengatakan aktivitas orang di gudang ilegal ini sering dilakukan pada malam hari.
"Gudang penimbunan BBM Solar bersubsidi ilegal. Lebih sering malam aktivitas."
"Ngerih, apalagi dia nyimpan minyak, takut kebakaran," kata seorang warga bernama Supriadi, Rabu (26/4/2023) dikutip dari Tribun-Medan.com.
Polda Sumatera Utara kini telah melakukan penggeledahan terhadap gudang solar tersebut, Kamis (27/4/2023).
Sebagai informasi, AKBP Achiruddin Hasibuan kini disorot buntut kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anaknya, Aditya Hasibuan.
Aditya Hasibuan sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus penganiayaan terhadap Ken Admiral.
Anak dari AKBP Achiruddin Hasibuan itu telah ditahan terhitung mulai Rabu (26/4/2023).
Hingga kini, polisi masih terus memeriksa Aditya Hasibuan.
Sementara itu, AKBP Achiruddin Hasibuan dicopot dari jabatan dan ditempatkan di tempat khusus untuk menunggu sidang etik.
AKBP Achiruddin dinyatakan melakukan pelanggaran kode etik Polri setelah melakukan pembiaran penganiayaan yang dilakukan anaknya kepada seorang mahasiswa.
Sampai saat ini, status tersangka masih disematkan kepada Achiruddin Hasibuan dan anaknya dalam kasus kekerasan dengan salah satu mahasiswa di medan tersebut. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul AKBP Achiruddin Hasibuan Ternyata Punya Bisnis Kos dan Penginapan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.