Liga Champions

Nerazzurri Pecundangi Rossoneri di San Siro di Duel Milan vs Inter UCL, Inzaghi: Saya Sangat Puas

Kemenangan I Nerazzurri 0-2 pada laga semifinal Liga Champions leg 1 antara AC Milan vs Inter Milan memantik pujian dari pelatih Simone Inzaghi

Penulis: Ady Sucipto | Editor: Ady Sucipto
dok ist/twitter@ChampionsLeague
Selebrasi Edin Dzeko (tengah) ketika sukses membuka keunggulan di laga AC Milan vs Inter Milan di San Siro pada leg 1 semifinal Liga Champions, Kamis 11 Mei 2023. Nerazzurri Pecundangi Rossoneri di San Siro di Duel Milan vs Inter UCL, Inzaghi: Saya Sangat Puas 

TRIBUN-BALI.COM – Kemenangan I Nerazzurri 0-2 pada laga semifinal Liga Champions leg 1 antara AC Milan vs Inter Milan memantik pujian dari pelatih Simone Inzaghi, Kamis 11 Mei 2023.

Tampil di markas Rossoneri di San Siro, laga AC Milan vs Inter Milan berakhir dengan skor meyakinkan bagi skuat Simone Inzaghi dua gol tanpa balas.

Lewat dua gol kilat dalam tempo tiga menit yang dicetak Edin Dzeko (‘8) dan Henrikh Mkhitaryan (’11), tim racikan Simone Inzaghi langsung unggul pada laga AC Milan vs Inter Milan.

Berkat kemenangan ini, kans Inter  di bawah pelatih Simone Inzaghi untuk melenggang ke babak final Liga Champions kian terbuka.

 “Saya sangat puas, babak pertama luar biasa, kami benar-benar bisa mencetak lebih dari dua gol,” kata Inzaghi kepada Amazon Prime Italia yang disitir Tribun Bali via Football Italia.

Kendati berhasil meraih kemenangan di laga Derby Della Madonina, namun Simone Inzaghi mengingatkan kepada timnya untuk tidak larut dan kembali fokus di leg 2 semifinal Liga Champions pekan depan.

Kemenangan 2-0 atas AC Milan ini merupakan kemenangan ketiga kalinya bagi Inter musim ini setelah di Serie A dan kemenangan 3-0 di Supercoppa Italia pada awal Januari 2023 silam.

Berkat kerja keras, kerja sama dan agresivitas yang ditunjukkan Edin Dzeko dkk, Simone Inzaghi pun memuji timnya telah melewati laga berat di laga AC Milan vs Inter Milan.

Menariknya Inter pun mempertahankan rekor apik mereka pada sektor pertahanannya yang kembali clean sheet pada kompetisi Liga Champions.

 “Itu adalah pertandingan yang hebat, kami telah melalui beberapa putaran, jadi kami tahu ini baru paruh waktu. Kami akan memiliki penggemar kami di belakang kami di leg kedua dan tahu masih ada satu dorongan lagi untuk mewujudkan mimpi ini.”

Baca juga: Pioli Komentari Kekalahan AC Milan vs Inter Milan Liga Champions, Sebut Inter Lebih Baik dari Timnya

Jalannya Pertandingan

Kedua tim lansung tancap gas penyerang begitu peluit tanda dimulainya pertandingan.

Tak butuh waktu lama bagi Inter Milan untuk menciptakan gol. Skuad asuhan Simone Inzhaghi mampu unggul cepat dengan pada menit ke 8'.

Berawal dari skema tendangan pojok yang dilakukan Hakan Calhanoglu.

Umpan itu mampu dikonversi menjadi gol oleh Edin Dzeko dengan melakukan tendangan setengah voli yang keras.

Inter Milan kembali unggul melalui Henrikh Mkhitaryan pada menit ke 11'.

Federrico Dimarrco memberikan umpan menuju lini tengah yang mampu disambut Mkhitaryan dari lini kedua.

Berlanjut Inter Milan kembali menebar ancaman.

Hakan Calhanoglu melepaskan tembakan jarak jauh yang membentur tiang pada menit ke 16.

Tampaknya ada masalah yang dialami oleh Ismael Bennacer.

Akhirnya Stefano Pioli mengambi langkan untuk mengganti pemainnya tersebut.

AC Milan memasukan Junior Messias pada menit ke 18.

Inter Milan sempat mendapat peluang menambah keunggulan melalui penalti.

Namun VAR membuktikan tidak ada pelanggaran berarti pada menit ke 32.

Pertandingan dilanjutkan seperti semula.

AC Milan belum menciptakan percobaan yang berarti kepada Inter.

I Rossoneri kesulitan menembus lini pertahanan dari Inter Milan.

Berdasarkan statistik AC Milan belum dapat mencatatkan satu tembakanpun ke gawang tamunya.

Hingga perpanjangan waktu empat menit skor tidak berubah untuk kedua kesebelasan.

AC Milan tertinggal 0-2 atas Inter Milan pada babak pertama.

Babak kedua beranjut, AC Milan lebih gencar menyerang.

Stefano Pioli sempat melakukan perubahan beberapa pemain andalannya.

Malick Thiaw dan Divock Origi masuk menggantikan Kjaer dan Alexis Saelemaekers.

Serupa pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi juga menginstruksikan pergantian pemain.

Salah satunya menarik Edin Dzeko untuk memberi tempat Romelu Lukaku.

Tampak Inter Milan lebih dominan di pertengahan babak kedua.

Terhitung dua kali sempat mendapat peluang emas di depan gawang.

Sedangkan AC Milan masih serupa dengan babak pertama yang masih belum dapat peluang.

Hingga menit ke 80 Rossoneri belum mencatatkan tembakan satupun.

Hingga tambahan waktu empat menit, skor tidak berubah untuk kedua kesebelasan. (Tribun Bali/Tribunnews)

>>> Baca berita terkait lainnya <<< 

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved