Penembakan Pemuda di Gunungkidul

Sepupu Aldi : Dia Tidak Ikut Joget, Duduk Diem Tahunya Kena Tembak

Kematian Aldi Aprianto (19), korban tertembak oleh polisi, menjadi duka mendalam bagi keluarganya. Aldi Aprianto tertembak di acara pertunjukan pangg

Istimewa
Suasana rumah korban penembakan di Pedukuhan Wuni, Kalurahan Nglindur, Girisubo, Gunungkidul, Senin (15/05/2023). Korban bernama Aldi Aprianto (20) meninggal dunia usai tertembak, diduga dari petugas kepolisian pada Minggu (14/05/2023) malam. 

Saat acara, Aldi sebagai panitia.

"Waktu acara dia tidak ikut joget juga. Dan setelah rusuh dia duduk di depan panggung. Di box sound. Duduk diam enggak tahunya kena tembakan itu," kata Totok.

Pendampingan untuk Keluarga Korban

Baca juga: Kasus Penembakan di Gunungkidul, Briptu MK Ditetapkan Jadi Tersangka Atas Tewasnya Aldi Apriyanto

Pemerintah Kalurahan Nglindur, Girisubo, Gunungkidul, DI Yogyakarta, akan melakukan pendampingan terhadap keluarga korban penembakan polisi, Aldi Aprianto (20). 

"Korban adalah warga kami dan kami wajib memberikan pendampingan," kata Lurah Nglindur, Hanan Amsori saat dihubungi wartawan Senin 15 Mei 2023. 

Dikatakannya, pihaknya sudah menyampaikan langsung kepada Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus Sumantri untuk mengusut tuntas kasus ini.

Pihak kepolisian mediasi dengan keluarga korban dan warga juga dilakukan pada Minggu 14 Mei 2023 malam, usai kejadian.

"Kami minta (kasus penembakan) diusut tuntas sesuai hukum yang berlaku," kata Hanan. 

Hanan mengatakan, pihaknya akan meminimalisir kegiatan yang berpotensi menimbulkan keributan warga, agar kejadian itu tidak terulang lagi.

Jenasah Aldi Aprianto dimakamkan di pemakaman Padukuhan Wuni, tak jauh dari rumah duka, dan lokasi tertembaknya korban oleh Briptu MK.

Sedikit gambaran, lokasi penembakan berada di depan Balai Padukuhan Wuni, jaraknya hanya beberapa meter dari rumah Aldi.

 Seperti diberitakan, satu orang pemuda tertembak oleh oknum polisi hingga tewas di Padukuhan Wuni, Kalurahan Nglindur, Girisubo, Gunungkidul, DI Yogyakarta. Minggu (14/5/2023) malam. 

Dukuh Wuni David Nurvianto (24) mengatakan, kejadian ini bermula saat diadakan acara pertunjukan musik elekton yang dilakukan dua Padukuhan yakni Wuni dan Tekik dalam rangka bersih telaga Tekik. 

Saat itu sempat ada kericuhan antar penonton.

Namun sudah mulai mereda, tiba-tiba terdengar suara tembakan satu kali. 

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved