Para Atlet Sea Games 2023 Disambut Meriah Masyarakat Bangli, Ada Tawaran Jadi Pegawai Kontrak

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Para atlet Bangli yang ikut berlaga dalam ajang SEA Games 2023, tampil di panggung utama alun-alun Bangli dalam acara talkshow, Senin (22/5/2023) malam. Mereka membagikan berbagai pengalamannya bisa ikut dalam ajang bergengsi tersebut.

Diketahui ada tiga atlet yang ikut dalam ajang SEA Games 2023 yang diselenggarakan di Kamboja belum lama ini. Tiga atlet tersebut diantaranya I Komang Teguh Trisnanda, atlet sepak bola Timnas Indonesia U-22 peraih medali emas. Ni Kadek Ariani, atlet kriket peraih medali emas dan dua perak. Serta Dewa Ayu Mira Widari, atlet judo peraih medali perunggu.

Pada kesempatan itu, Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, menawarkan kesempatan bagi para atlet, untuk menjadi tenaga kontrak di lingkungan Pemkab Bangli. Mereka bebas memilih mau masuk ke instansi mana yang diinginkan.

Dari tawaran tersebut, sejauh ini baru Dewa Ayu Mira Widari yang menerima. Wanita 27 tahun itu akan ditugaskan di kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Bangli. "Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya. Kami harapkan ini bisa membangkitkan rasa jengah pemuda di Kabupaten Bangli," sebutnya.

Dikatakan pula bahwa pencapaian para atlet ini membuktikan, bahwa Kabupaten Bangli memiliki atlet berprestasi. Karenanya ia menegaskan agar masyarakat Bangli tidak lagi malu, mengaku bahwa dirinya dari Bangli.

Baca juga: Seorang Residivis Asal Cirebon Bobol Beberapa Konter Handphone, Puluhan Voucher Pulsa Raib!

Baca juga: Seleksi Anggota Bawaslu Bali Periode 2023-2028, 41 Orang Ikuti CAT di Kanreg X BKN

"Para atlet ini sama seperti kita adalah anak-anak orang biasa. Namun mereka berani bermimpi tinggi dan memiliki tekad yang kuat untuk meraih prestasi," kata Sedana Arta.

Di hadapan masyarakat luas dan para siswa-siswi SMP dan SMA, Bupati asal Desa Sulahan, Kecamatan Susut ini, juga memberi bocoran soal rencana pembangunan gelanggang olahraga (GOR) atau yang selama ini diberitakan sebagai sport center. Ia menampilkan desain 3D GOR, yang nantinya berlokasi di wilayah Banjar Blungbang, Kelurahan Kawan, Bangli itu.

Sontak saja masyarakat yang ikut menonton pun terpaku, melihat desain yang begitu mewah tersebut. Bupati Sedana Arta bahkan menyebut sport center yang akan dibangun adalah fasilitas yang berstandar nasional bahkan internasional.

"Selama ini belum ada lintasan atletik yang berstandar di Bali. Nanti kita akan bangun di Bangli. Fasilitas cabang olahraga lainnya juga akan dilengkapi," tegasnya.

Sementara Wakil Bupati Bangli, I Wayan Diar menyampaikan kegembiraan atas pencapaian para atlet Bangli. Menurutnya pencapaian ini melebihi ekspektasinya di Bangli. "Tentu momen semangat jengah ini ternyata sudah dihadiahi dengan medali emas di SEA Games 2023," ungkapnya.

Diar yang juga Ketua KONI Bangli ini mengatakan, untuk selanjutnya, adalah bagaimana upaya pihaknya untuk lebih meningkatkan potensi para atlet Bangli.

Pihaknya mengaku akan segera menggelar rapat cabor, untuk mengetahui potensi tersebut.

"Jadi kita punya gambaran atlet atau cabor mana yang potensial. Sehingga tahapan pembinaan akan menjadi lebih jelas untuk pemula hingga profesional," jelasnya.

Ditambahkan pula, pemkab dan Koni akan memberikan tali asih bagi para atlet Bangli yang telah menorehkan prestasi pada SEA Games.

"Bukan masalah besar kecilnya, tapi ini bentuk terima kasih dan juga bagaimana kita menyambut adik-adik para atlet ini. Sudah saatnya mendukung para atlet. Bangli memiliki atlet potensial, jangan dipandang sebelah mata," tegasnya.

Sementara itu, atlet kriket Ni Kadek Ariani mengikuti tiga kategori dalam cabor kriket. Diantaranya sixes (medali emas), kategori T'20 (medali perak) dan kategori ODI (medali perak).

Atlet berusia 19 tahun itu menargetkan bisa masuk Asian Games pada Maret 2024 mendatang. Ia berharap di ajang tersebut bisa sapi bersih medali emas. "Persiapannya akan dimulai dari bulan depan, dengan mengikuti pra PON di Udayana," ucap alumni SMKN 3 Denpasar asal Banjar Kayu Padi, Desa Belantih, Kecamatan Kintamani ini.

Kemudian Dewa Ayu Mira Widari pada SEA Games 2023 di Kamboja berhasil meraih medali perunggu pada cabor Judo kelas Mixed Team.

Kendati demikian, pejudo asal Banjar/Kelurahan Bebalang, Kecamatan Bangli ini mengaku belum puas, lantaran belum bisa meraih medali emas.

Terlebih di SEA Games sebelumnya ia hanya meraih medali perak. "Mudah-mudah nanti ada pertandingan perorangan pada ajang Sea Games 2025 di Thailand, dan bisa meraih medali emas," tegasnya.

Diketahui, Dewa Ayu Mira sudah menggeluti olahraga judo sejak tahun 2010. Wanita 27 tahun itu sudah berulang kali mewakili Bali dalam ajang PON, maupun membawa nama Bangli dalam Porprov.

Ia berharap dengan prestasi kali ini bisa membangkitkan minat Judo di Bangli. Menurutnya atlet yang aktif saat ini tidak terlalu banyak.

Untuk itu diharapkan dukungan pemerintah dalam hal menyediakan fasilitas olahraga yang memadai. "Semoga bidang olahraga lebih diperhatikan lagi, fasilitas lebih lengkap. Itu bisa meningkatkan minat untuk ikut bergabung," sambungnya.

Sementara itu, Komang Teguh Trisnanda mengaku tidak menyangka SEA Games tahun ini sepakbola Indonesia bisa meraih emas setelah penantian panjang. Pencapaian tidak lepas dari kerja keras dan latihan yang konsisten.

Pemuda 21 tahun asal Banjar Pule, Kelurahan Kawan, Kecamatan Bangli ini, saat ini bergabung di klub Borneo FC. Ia bermimpi kedepan bisa membawa timnas Indonesia bertanding di Piala Dunia. (*)