Imigrasi Bali Dalami Kasus Bule Jerman Melalung & Menari Saat Pementasan Seni di Ubud Bali

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Menindaklanjuti video viral, bule perempuan diduga asal Jerman menari dengan tidak berbusana alias melalung, Kanwil Kemenkumham Bali melalui jajaran Divisi Keimigrasian melakukan pendalaman.

“Sedang didalami teman-teman Imigrasi Bali. Info beredar orang itu sudah diamankan di RSJ Bangli,” ujar Kakanwil Kemenkumham Bali, Anggiat Napitupulu secara singkat kepada tribunbali.com, Rabu 24 Mei 2023.

Namun saat ditanya lebih lanjut identitas dan hasil pendalaman terhadap bule perempuan tersebut, Anggiat enggan berbicara lebih lanjut karena masih ada kegiatan.

Baca juga: Bule Jerman Melalung di Ubud, Alami Gangguan Jiwa Mendadak, Simak Beritanya

Baca juga: WNA Jerman Melalung Merangsek Masuk Pada Pementasan Seni di Ubud Telah Dikirim ke RSJ Bangli

“Nanti ya, saya masih ada kegiatan,” ucapnya singkat dalam sambungan telepon.

Diberitakan sebelumnya, viral video yang menampakkan WNA perempuan, berambut pirang dengan kulit putih, melalung alias telanjang bulat di pementasan seni tari di Ubud Bali.

Video berdurasi hampir 1 menit itu, memperlihatkan aksi tak senonoh sang bule wanita, yang memperlihatkan lekuk badannya di depan umum.

Video ini tentu saja dengan cepat tersebar, ke berbagai grup pribadi dan media sosial.

Apalagi memang di Bali, belakangan ini cukup banyak terjadi kasus-kasus ulah bule atau WNA yang bikin geleng-geleng kepala.

Dalam video, bule wanita itu tampak berjalan dengan santainya melewati para penari yang sedang pentas.

WNA Jerman itu lantas mendobrak pintu, dan hendak masuk ke sana.

Padahal sudah diteriaki oleh beberapa orang, namun ia tak bergeming.

Ada seorang pria dengan pakaian adat menghampiri sang bule, saat ia mendobrak pintu khas Bali itu.

Bukannya minta maaf atau malu, sang bule malah menari.

Ia lalu turun dengan bertelanjang dada dari tangga itu, tersenyum berjalan layaknya sedang ikut kontes kecantikan.

Lalu bersimpuh di antara penonton, sembari mencakupkan kedua tangannya di atas kepala.