Berita Bali
Raja Udayana, Nadi Kekuatan Prajurit Kodam IX/Udayana, Pura Mengening Jadi Sejarah Tak Pernah Kering
Raja Udayana, nadi kekuatan Prajurit Kodam IX/Udayana, Pura Mengening jadi sejarah yang tak pernah kering.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Pura Mengening Tampak Siring, Gianyar, Bali yang menjadi tempat Raja Udayana menyucikan diri sebelum moksa atau terlepas dari ikatan keduniawian, selalu tertaut dengan nadi dan jiwa prajurit TNI Kodam IX/Udayana dari masa ke masa.
Sudah 66 tahun, Kodam IX/Udayana berdiri, menjaga keamanan teritorial Bali dan Nusa Tenggara melalui tugas pokok operasi militer, operasi militer selain perang, termasuk tampil humanis untuk menjadi solusi di tengah masyarakat.
Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, SE., MM., pun menyambangi Pura Mengening, tempat yang kaya akan nilai sejarah itu, untuk Matur Piuning dan syukuran, pada Sabtu 27 Mei 2023.
Dalam memperingati HUT ke 66, Kodam IX/Udayana juga telah melaksanakan kegiatan Pitra Puja I Gusti Ngurah Rai, Penjamasan Pataka di Pura Durga Kutri, Ziarah ke Taman Pujaan Bangsa Margarana.
Kemudian, pada Minggu 28 Mei 2023, Kodam IX/Udayana menyelenggarakan kegiatan Bakti Sosial dan Turnamen Golf.
"Kepada segenap Prajurit, Pegawai Negeri Sipil dan Keluarga Besar Kodam IX/Udayana saya mengucapkan selamat ulang tahun, terima kasih dan penghargaan yang tulus atas pelaksanaan tugas dan pengabdian yang telah diberikan selama ini kepada Kodam IX/Udayana, TNI, Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia," ucap Pangdam Udayana.
Pangdam memaparkan, Kodam IX/Udayana memiliki program unggulan “Praja Raksaka Peduli Rakyat” yang diwujudkan dalam Miniatur Program Binter Unggulan TNI AD di Desa Sumlili, Kupang.
Beberapa program unggulan yang dikerjakan dalam satu kawasan tersebut sangat relevan dengan Tema Peringatan HUT ke 66 Kodam IX/Udayana Tahun 2023 yaitu “Kodam IX/Udayana Hadir di Tengah Masyarakat untuk Mengatasi Kesulitan Rakyat dan Ciptakan Masyarakat Bali Nusra Aman, Damai dan Sejahtera”.
"Kita semua tentu berharap, makna yang terkandung dalam Tema Peringatan HUT ke 66 Kodam IX/Udayana dapat menjadi inspirasi dan motivasi seluruh Prajurit, Pegawai Negeri Sipil dan Keluarga Besar Kodam IX/Udayana dalam memberikan karya dan pengabdian yang terbaik kepada bangsa dan negara," tuturnya.
Baca juga: HUT ke-77 TNI, Kodam IX/Udayana Gelar Operasi Bibir Sumbing Gratis 77 Anak
"Jadikan momentum HUT kali ini untuk melakukan introspeksi diri terhadap pelaksanaan tugas selama kurun waktu satu tahun terakhir," sambung Pangdam.
Bertepatan dengan acara syukuran HUT ke 66 Kodam IX/Udayana kali ini, Prajurit Kodam IX/Udayana yang berprestasi juga mendapatkan penghargaan sebagai rasa terima kasih dan rasa bangga Pangdam kepada para prajurit yang telah menunjukkan semangat, loyalitas dan dedikasi yang tinggi, mengabdikan diri untuk mengangkat citra TNI Angkatan Darat, khususnya Kodam IX/Udayana.
Selain itu, dilaksanakan juga Launching Lagu Hymne Kodam IX/Udayana yang ditandai dengan pemberian Penghargaan kepada Gede Lanang Darma Wiweka atau yang dikenal dengan nama beken Mr. Botax beserta tim selaku pembuat aransemen dan yang mempopulerkan Hymne Kodam IX/Udayana.
Pencipta Hymne Kodam IX/Udayana merupakan anggota dari Ajendam IX/Udayana bernama Serda Adi Tapa Yudha turut pula diganjar penghargaan oleh Pangdam.
Acara syukuran yang ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Pangdam IX/Udayana dan diikuti melalui vidcon oleh seluruh satuan jajaran.
Pada Kamis 25 Mei 2023 malam dilaksanakan Tradisi Penjamasan Pataka Kodam IX/Udayana di Pura Bukit Dharma Durga Kutri, Kabupaten Gianyar.
Dilanjutkan pada Jumat 26 Mei 2023 pagi melaksanakan Upacara Ziarah Rombongan di Taman Pujaan Bangsa (TPB) Margarana, Desa Marga Dauh Puri, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan.
Pelaksanaan ziarah di TPB Margarana dipimpin oleh Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M., selaku pimpinan rombongan ziarah yang diawali dengan penghormatan kepada Arwah Pahlawan dilanjutkan mengheningkan cipta, peletakan karangan bunga di Monumen TPB Margarana dan diakhiri tabur bunga oleh seluruh peserta upacara di Pusara Para Pahlawan.
Kegiatan ziarah di Taman Makam Pahlawan seperti ini selalu dilaksanakan oleh Kodam IX/Udayana menjelang puncak hari jadinya.
Hal ini dimaksudkan, sebagai wujud hormat dan bakti keluarga besar Kodam IX/Udayana kepada para Kusuma Bangsa.
Selain itu, juga untuk mendoakan dan mengenang jasa-jasa para Pahlawan yang telah gugur demi kemerdekaan Bangsa Indonesia.
Kemudian, acara Tradisi Penjamasan Pataka Kodam IX/Udayana “Praja Raksaka” dimaksudkan untuk memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar seluruh Prajurit Kodam IX/Udayana selalu diberikan kekuatan, keselamatan serta pemikiran yang jernih dan suci sehingga mampu mengemban tugas tanggung jawab yang diberikan negara.
Pataka Kodam IX/Udayana merupakan lambang atau simbol penjelmaan sebagai media konsentrasi, pemusatan kepemimpinan dan cita-cita bagi satu kesatuan instansi militer yang membawahi wilayah Bali, NTB dan NTT.
Dengan adanya simbol atau lambang tersebut diharapkan tumbuh semangat jiwa korsa dan soliditas dalam satu ikatan bathin yang kuat sehingga cita-cita dapat tercapai.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.