Klub Liga 2 Minta Subsidi Rp 2 Milyar Jika Memang Benar Akan Gunakan 2 Pemain Asing

Sebelum kompetisi musim 2023/2024 bergulir, klub-klub Liga 2 memiliki tuntutan yang harus diberikan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Editor: Muhammad Raka Bagus Wibisono Suherman
BolaSport/Wila Wildayanti
Presiden Klub Liga 2 Persikab Kabupaten Bandung, Eddy Moelyo saat memberi kerterangan kepada awak media. Sebelum kompetisi musim 2023/2024 bergulir, klub-klub Liga 2 memiliki tuntutan yang harus diberikan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB). 

“Namanya kami juga usaha (mengajukan sebesar itu), kami usaha dulu dan saya tidak mau berandai-andai,” kata Babay Karnawi.

“Karena perhitungan kami dengan kompetisi hampir 10 bulan itungan kami seperti itu 25 persen pembiayaan kami selama satu musim ya wajar dong mengajukan Rp 2 miliar,” ucapnya.

Namun, Eddy mengaku terkait tuntutan klub Liga 2 ke PT LIB ini masih deadlock.

PT LIB pun belum menyanggupi permintaan klub-klub Liga 2 ini.

Sebab PT LIB akan membahas terlebih dahulu dengan PSSI juga.

“Sudah kita ajukan, tapi bisa dikatakan masih deadlock,” ucap Eddy.

Lebih lanjut, Eddy mengungkapkan apabila ingin kompetisi digelar sesuai dengan aturan baru.

Khususnya penggunaan pemain asing, tentu saja diharapkan PT LIB bisa menyepakati tuntutan tim.

Menurut Eddy, apabila ada aturan dua pemain asing, tentu saja kebutuhan tim lebih besar.

Untuk itu, tak akan cukup apabila subsidi yang diberikan hanya sebesar Rp 800 juta saja.

Baca juga: Berikut Lima Pemain Asing Dewa United, Deity Warriors Serius Mengarungi Liga 1 2023/2024

“Ada. Itu kan bagian dari regulasi. Ada beberapa pemain asing nanti kalau regulasi mengharuskan itu,” tutur Eddy.

“Tergantung besaran kontribusi. Pemain asing kita sama-sama tahu berapa tiap bulan gajinya.

“Kalau cuma Rp 800 juta kan bagaimana kalau ada pemain asing. Jelas kurang, oleh karena itu semua klub sepakat menaikkan kontribusi tersebut," ujarnya.

Persebaya Setujui Penonton Hanya 50 Persen Saat Pemilu

Persebaya menghormati keputusan jumlah kapasitas penonton yang hanya 50 persen selama masa kampanye Pemilihan Umum (Pemilu) serentak di Liga 1 2023-2024.

Halaman
1234
Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved