RESMI! Gelandang Chelsea Mason Mount Gabung Manchester United, Simak Profilnya

TRIBUN-BALI.COM – Simaklah berikut ini profil Mason Mount, gelandang serba bisa Chelsea yang secara resmi bergabung dengan Manchester United di bursa transfer 2023/2024.

Seperti yang diketahui, baru saja Mason Mount secara resmi diperkenalkan sebagai pemain anyar Manchester United untuk Liga Inggris 2023/2024.

Dilansir dari Tribun Jabar yang melansir dari laman Manchester United, menyebutkan bahwa Mason Mount meneken kontrak berdurasi lima tahun.

Kala membela Manchester United nanti, Mason Mount akan mengenakan nomor punggung 7 yang merupakan peninggalan Cristiano Ronaldo.

“Mason Mount telah bergabung dengan Man United,” demikian keterangan resmi Man United pada Rabu, 5 Juli 2023 sore WIB.

Baca juga: Bursa Transfer Liga Inggris: Manchester United Masih Komunikasi dengan David de Gea, Kiper Baru?

Baca juga: Manchester United Tertatih-tatih, Arsenal Perkasa di Bursa Transfer Musim Panas Liga Inggris

“Kontrak berjalan sampai Juni 2028 dengan opsi tambahan satu tahun,” lanjut pernyataan Man United terkait peresmian Mason Mount.

Mount mengatakan bahwa ia siap menerima pengalaman baru di Man United setelah meninggalkan klub yang membesarkan namanya, yakni Chelsea.

Mason Mount menilai bahwa tim berjulukan Setan Merah mempunyai skuad dengan kualitas mumpuni.

“Tidak pernah mudah meninggalkan klub tempat Anda dibesarkan,” ucap Mount, dikutip dari laman resmi Man United.

“Namun, Manchester United bakal memberikan tantangan baru yang menarik untuk fase berikutnya dalam karier saya,” jelas dia.

“Setelah berkompetisi melawan mereka, saya tahu betapa kuatnya skuad ini, dan saya tak sabat menjadi bagian dari mereka untuk memenangkan trofi,” tuturnya.

Pemain berumur 24 tahun itu mengungkapkan bahwa Man United mengalami perkembangan signifikan di bawah arahan Erik ten Hag.

Oleh sebab itu, Mason Mount pun siap untuk memberikan segalanya bagi Manchester United besutan Ten Hag.

“Semua orang dapat melihat bahwa klub membuat langkah maju yang besar di bawah Erik ten Hag,” kata dia.

“Setelah bertemu dengan manajer dan berbicara soal rencananya, saya sangat bersemangat untuk musim depan dan siap untuk bekerja keras,” tambahnya.

Sementara itu, Direktur Olahraga Manchester United, John Murtough, memuji kemampuan Mason Mount sebagai pesepak bola.

“Mason adalah pemain sepak bola yang cerdas. Dia memiliki begitu banyak kualitas teknik yang fantastis guna menambah kekuatan skuad kami secara signifikan,” tutur dia.

“Kami telah mengagumi bakatnya sejak lama. Jadi, kami senang dia memilih untuk mengambil langkah selanjutnya dalam kariernya di Old Trafford,” katanya.

Baca juga: Bursa Transfer Liga Inggris: David De Gea Berpotensi Hengkang, Manchester United Incar Kiper Ini?

Profil Mason Mount

Mason Mount adalah pemain kelahiran Portsmouth pada 10 Januari 1999.

Ia adalah anak termuda dari empat anak Tony Mount, seorang mantan pemain dan pelatih di level nonliga di Inggris.

Darah olahraga juga mengalir di kakek Mount yang merupakan seorang petinju amatir.

Mason Mount bergabung bersama akademi Chelsea tersebut sejak 2005.

Mount juga berlatih di pusat pengembangan pemain muda Portsmouth antara umur enam dan delapan tahun.

Ayahnya sempat ragu melanjutkan pendidikan Mason di akademi Chelsea karena takut dia tak akan mendapatkan jalur ke tim utama bersama kubu The Blues.

Akan tetapi, sang anak bersikukuh untuk mencoba peruntungan di akademi Chelsea karena besarnya kualitas persaingan di akademi kubu London Biru tersebut.

Di Chelsea, Mount merupakan salah satu dari generasi pemain 1999 yang kini berbicara banyak di Liga Inggris.

Rekan seangkatannya ketika itu antara lain Declan Rice, Reece James, Rhian Bewster, dan Eddie Nketiah.

Mason Mount kukuh dan ia akhirnya mendapat kesempatan tersebut perlahan demi perlahan.

Ia secara reguler memperkuat tim U-23 Chelsea walau usianya baru 17 tahun ketika itu.

Mount lalu menimba pengalaman di Vitesse (2017-2018) dan Derby County (2018-2019).

Mount belajar banyak bersama legenda Chelsea, Frank Lampard, yang ketika itu melatih Derby.

Apalagi, Derby juga mempekerjakan eks gelandang Chelsea, Jody Morris.

Ia menembus tim utama Chelsea pada musim 2019-2020 terutama karena larangan FIFA yang mencegah The Blues membeli pemain baru dan kehadiran Lampard sebagai pelatih menggantikan Maurizio Sarri.

Baca juga: Prediksi Eks Manchester United Untuk Arsenal di Liga Inggris 2023, The Gunners Tak Masuk 4 Besar

Di Chelsea, ia membuktikan diri sebagai gelandang serba bisa yang bermain terutama dari posisi "nomor 10".

Namun, Mount juga bisa bermain lebih ke dalam di posisi "nomor 8".

Musim terakhirnya bersama Chelsea lebih banyak dihabiskan dengan cedera tetapi angka-angkanya impresif sebelum itu.

Mount mencatatkan 11 gol dan 10 assist di Premier League pada 2021-2022.

Ia juga telah mencatatkan lebih dari 12.000 menit bermain di Premier League walau baru akan berusia 25 tahun pada Januari nanti.

Dirinya berada di lima besar pemain Chelsea dengan menit bermain terbanyak di bawah asuhan Frank Lampard, Thomas Tuchel, dan Graham Potter.

Di level internasional, Mount telah memperkuat Timnas Inggris 36 kali dan mencetak 5 gol sejak membuat debutnya pada September 2019.

Gol pertamanya bagi Three Lions datang pada laga kontra Kosovo di Kualifikasi Euro 2020 pada 17 November 2019.

Biodata

Nama lengkap Mason Tony Mount

Tanggal lahir 10 Januari 1999

Tempat lahir Portsmouth, Inggris

Tinggi 181 cm

Posisi Gelandang serang

Klub saat ini Manchester United

Nomor 7

Karier Junior

Boarhunt Rovers

United Services Portsmouth

2005–2017 Chelsea

Karier Senior

2017–2023 Chelsea

2017–2018 → Vitesse (pinjam)

2018–2019 → Derby County (pinjam)

2023– Manchester United

Karier Internasional

2014–2015 Inggris U-16

2015–2016 Inggris U-17

2016 Inggris U-18

2017–2018 Inggris U-19

2018–2019 Inggris U-21

2019– Inggris

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul SOSOK Mason Mount, Pemain Baru Manchester United yang Dibesarkan Chelsea: Ini Tantangan!.