Bali United

Jelang Lawan Borneo FC, Duo Lini Serang Bali United Irfan Jaya dan Kadek Dimas Masih Harus Absen

Tayang: Sabtu, 8 Juli 2023 11:33 WITA

Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra

lihat foto

Dok. Bali United

Kadek Dimas

Baca Selanjutnya:

GARUDA Muda Sulit Tembus Pertahanan Lawan, Skor Kacamata Timnas Indonesia U23 Vs Laos U23

Jelang Lawan Borno FC, Duo Lini Serang Bali United Irfan Jaya dan Kadek Dimas Masih Harus Absen

TRIBUN-BALI.COM - Skuat Bali United tengah dihantam badai cedera 4 pemainnya yakni Irfan Jaya, Kadek Dimas, Yabes Roni dan Tegar Infantrie.

Namun kabar baiknya Yabes Roni dan Tegar Infantrie telah selesai menjalani masa rehabilitasi dan fisioterapi kondisinya pulih normal sehingga dipastikan bergabung kembali dengan tim.

Yang menjadi persoalan adalah cederanya winger andalan, Irfan Jaya, yang mengalami robek pada tiga titik otot di betis.

Tak beda jauh, kondisi striker pelapis, Kadek Dimas juga serupa mengalami robek otot di depan tulang kering.

Hal ini disampaikan oleh dokter tim Bali United dr. Ganda Putra kepada Tribun Bali, pada Sabtu 8 Juli 2023.

"Saat ini yang cedera ada Irfan Jaya dan Kadek Dimas. Irfan jaya cedera robek pada 3 titik otot di Betis. Kadek Dimas mengalami robek otot di depan tulang kering," ungkapnya.

Dokter Ganda menuturkan bahwa untuk bergabung lagi dalam rangka mengembalikan kondisi fisik, Irfan Jaya diperkirakan baru bisa berlatih fisik kembali satu minggu sedangkan Kadek Dimas masih butuh waktu 2-3 minggu.

"Mungkin Irfan Jaya 1 minggu lagi baru bisa gabung tim untuk mengembalikan fisik dia, Kadek Dimas mungkin memerlukan 2-3 minggu lagi untuk bisa latihan normal," kata dia.

Aksi Irfan Jaya saat membobol gawang PSM Makassar dalam laga Playoff Liga Champions Asia di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, pada Selasa, 6 Juni 2023. Hasil babak pertama Bali United vs PSM Makassar: gol Irfan Jaya bawa Serdadu Tridatu unggul sementara 1-0. (dok twitter @BaliUtd)

"Lalu untuk Yabes dan Tegar saat ini sudah latihan dengan tim secara reguler. Mereka sudah melewati fase rehab dengan fisio dan sudah 1 minggu berlatih dengan pelatih fisik. Jadi saat ini mereka sudah bergabung dengan tim seperti biasa," bebernya.

Padahal Irfan Jaya musim lalu juga baru sembuh dari hantaman cedera dan harus menepi selama 4 bulan lamanya karena retak tulang fibula dan melewatkan 9 laga.

Kini, Liga 1 musim yang baru dimulai, Irfan Jaya sudah harus menepi lagi karena cedera robek otot yang mengharuskannya menepi sementara waktu dan melewatkan pertandingan awal menghadapi PSS Sleman.Sementara itu, menyikapi cederanya para pemain, Pelatih Bali United, Stefano Cugurra berharap bisa fokus pada pemulihan dan kembali melengkapi tim saat fisik sudah normal.

"Ya, Bali United punya beberapa pemain cedera. Jadi tim belum komplit sejauh ini," ujar Teco.

Preview Borneo FC vs Bali United

Bali United melawat ke Samarinda untuk menantang Borneo FC di Stadion Segiri, pada Sabtu 8 Juli 2023 pukul 20.00 WITA.

Kedua kesebelasan sama - sama belum mengoleksi poin penuh pada pekan 1 BRI Liga 1 2023/2024.

Bali United harus menelan pil pahit kandas dari PSS Sleman di kandangnya sendiri dengan skor 0-1.

Sementara tuan rumah Boreno FC hanya mengemas 1 poin setelah bermain imbang 1-1 atas Persik Kediri.

Bermain di kandang, bakal menjadi motivasi ganda skuat asuhan Pieter Huistra itu untuk mengamankan kemenangan, tentu mereka tak ingin malu dihadapan publik sendiri.

Sedangkan tim tamu juga mengusung ambisi besar untuk balas dendam setelah musim lalu dari dua pertemuan, Bali United dijadikan lumbung gol Borneo FC.

Musim lalu Bali United tunduk atas Borneo FC dengan skor meyakinkan 1-3 dan 5-1. Di musim yang baru tentu Pelatih Stefano Cugurra tak ingin masuk ke lubang yang sama.

Bali United sudah merombak komposisi pemainnya, dengan menambah kekuatan asing di sektor belakang dan depan mendatangkan Bek Timnas Thailand Elias Dolah dan Top Skorer Liga Malta, Jefferson de Assis.

Menilik ke belakang, kekuatan kedua kesebelasan sejatinya bisa dikatakan imbang, musim lalu Borneo FC finish di posisi 4 klasemen dengan 57 poin dan Bali united di poaiai ke 5 dengan 54 poin.

Keduanya sama-sama mengoleksi 16 kemenangan, namun Borneo FC unggul dari hasil 9 seri dan 9 kalah, sedangkan Bali United 6 kali seri dan 12 kali menelan kekalahan.

Boreno FC kini diperkuat penjaga gawang eks Bali United, Nadeo Argawinata menjadi benteng terakhir yang harus mampu ditembus Privat Mbarga dan kawan-kawan.

Nadeo bisa saja menjadi benteng terakhir yang sulit ditembus Bali United, setelah bergabung dengan Bali United, Nadeo pasti mengetahui karakteristik gaya permainan Serdadu Tridatu.

Di tim tamu, Bali United memiliki daya gedor baru seperti Jefferson Assis ditopang kecepatan wingernya semacam Privat Mbarga, M. Rahmat hingga Yabes Roni yang jika dioptimalkan bisa memberikan keuntungan bagi Bali United.

Sementara di lini serang Borneo kombinasi antara Matheus Pato, Terens Puhiri dan ditopang eks Bali United Stefano Lilipaly bakal menjadi andalan mereka.

Terbukti, Matheus Pato, top skorer Liga 1 musim lalu rupanya masih haus gol yang dibuktikan dengan golnya yang bersarang di gawang Persik Kediri pekan pertama lalu.

Melihat track record pertandingan sepertinya, Pesut Etam lebih diunggulkan melihat Bali United musim lalu kesulitan mengalahkan Borneo FC. Hal ini menjadi tekanan tentu bagi Teco.

Sang mantan Stefano Lilipaly dan Matheus Pato menjadi aktor alias momok yang menjadi penghancur Bali United, saat putaran kedua musim lalu Bali United dilumat 5-1.

Pertandingan antara Borneo FC vs Bali United. (Ist)

Gawang Bali United kebobolan 8 gol dari Borneo dan hanya bisa menyarangkan 2 gol, hal ini yang ingin diperbaiki Coach Teco di laga ini.

Teco meminta Elias Dolah dan kawan-kawan untuk bekerja keras bertahan kuat dan berani tampil keluar menyerang demi meraih hasil positif di pekan kedua.

Yang menjadi catatan Teco adalah agar skuat asuhannya mengurangi kesalahan individu dan mematangkan finishing untuk bisa mengkonversi peluang menjadi gol dan membawa pulang ke Bali 3 poin.

"Tim harus kerja keras, kerja lebih bagus buat perbaiki tim. Kami harus kurangi kesalahan individu dan perbaiki finishing buat bisa cetak gol," kata Teco jelang laga.

"Kami memiliki persiapan yang lebih bagus karena jadwal yang tersusun memudahkan kami menyusun program tidak seperti putaran kedua musim lalu, sekarang kami punya waktu recovery dan berlatih, teknik taktik, harus kerja keras buat dapatkan hasil positif," ujar dia.

Dengan diresmikannya Jefferson Assis, sesuai harapan Coach Teco memiliki 6 pemain asing lengkap untuk menambah daya gedor di lini serang.

Hadirnya Jefferson melengkapi kuota 6 pemain asing milik Bali United setelah sebelumnya musim ini mendatangkan Adilson Maringa dan Elias Dolah yang menjadi benteng di lini pertahanan Serdadu Tridatu.

"Mudah-mudahan tim bisa lebih lengkap saat lawan Borneo nanti," kata dia.

Pemain Bali United, Eber Bessa mengatakan, siap menerapkan taktik yang diterapkan Coach Teco untuk mendapatkan hasil positif.

"Kami punya latihan taktik kami datang kami fokus ke recovery di tim semua pemain bsia main bagus buat dapat hasil positif," kata Eber.

Tim tuan rumah, Pelatih Boreno FC, Pieter Huistra mengatakan pihaknya siap menghadapi tim tamu bertitle dua trofi juara Liga 1 Bali United dan para pemain dalam kondisi fit.

Ia pun sudah melakukan evaluasi dari kekurangan pekan pertama lalu saat memperoleh hasil imbang bertandang melawan Persik Kediri.

“Kondisi pemain bagus, walaupun ada sedikit yang sakit, tapi bukan masalah dan kami sudah siap jelang laga lawan Bali united, kami lakukan evaluasi jelang pertandingan. Para pemain kami sudah bermain baik dan mengontrol jalannya pertandingan, itu cukup bagus," ujar Pieter Huistra.

Sementara itu dengan keberadaan eks Bali United, Nadeo di lini Borneo FC, Pieter mengaku sedikit banyak menggali informasi Bali United.

Namun itu bukan hal utama, karena Borneo FC harus berusaha tampil dominan melawan tim sekelas Bali United yang menjadi wakil Indonesia di kualifikasi AFC dan kekuatannya tidak banyak berubah.

"Kehadiran Nadeo, ada atau tidak, bukan berarti informan, tapi ada hal-hal kecil yang syaa tanyakan , tapi Bali tidak banyak berubah, Bali United tim bagus wakil indonesia di AFC, kami harus bersiap melawan Bali, kami tidak takit lawan tim manapun," ujar dia.

"Tim harus bermain dengan gaya Borneo tapi kami juga beradaptasi dengan gaya permaian lawan melihat mereka seperti apa, harus bermain dominan," imbuhnya.

Sementara Pemain Borneo FC, Stefano Lipaly mengatakan memiliki motivasi lebih untuk mencuti poin dari tim yang sangat lekat dengan pribadinya itu

"Bali United lawan yang spesial, motivasi selalu tinggi, kami cari 3 poin, kami siap dan fokus," kata dia.

Head to head Borneo FC vs Bali United :

3 April 2023 Borneo FC 5 vs 1 Bali United

15 Desember 2022 Bali United 1 VS 3 Borneo FC

29 Januari 2022 Bali United 2 VS 1 Borneo FC

28 September 2021 Borneo FC 1 vs 1 Bali United

18 Oktober 2019 Borneo FC 6 VS 0 Bali United

28 Agustus 2019 Bali United 2 VS 1 Borneo FC

Prediksi susunan pemain Borneo FC vs Bali United :

Borneo FC (4-3-3)

PG: Nadeo Argawinata