Longsor Timpa Rumah di Karangasem
Ketut Tunas Tewas Tertimbun, Cucunya Masih Hilang Akibat Longsor di Karangasem
Rumah pasangan suami istri I Ketut Tunas dan Ni Nyoman Ririg di Banjar Ngis Kaler, Desa Tribuana, Abang, Karangasem, hancur diterjang longsor
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, KARANGASEM - Rumah pasangan suami istri I Ketut Tunas dan Ni Nyoman Ririg hancur diterjang longsor, Kamis (6/7) tengah malam.
Bangunan semi permanen di lereng bukit di Banjar Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang dihuni I Ketut Tunas, Ni Nyoman Ririg, dan cucunya Komang Aditya.
Akibat kejadian, semua penghuni rumah tertimbun material longsoran.
Baca juga: Cuaca Ekstrem, BPBD Bali Catat 78 Kejadian Bencana Alam, 1 Orang Meninggal Dunia di Karangasem
Beberapa saat kemudian Nyoman Ririg ditemukan selamat dengan kondisi patah kaki serta dilarikan ke RSUD Karangasem.
Sedangkan Ketut Tunas ditemukan, Jumat (7/7) pagi dalam keadaan meninggal dunia. Sementara cucunya I Komang Aditya tertimbun dan hingga tadi malam belum ditemukan.
I Kadek Yasa, warga Banjar Dinas Ngis, mengatakan, tidak ada yang melihat kejadian nahas itu karena kondisi yang gelap.
Baca juga: Longsor di Desa Tribuana Karangasem Bali, Warga dan Petugas Lakukan Pencarian Korban Secara Manual
Ditambah, jarak dari lokasi kejadian menuju permukiman warga lumayan jauh. Kondisinya cukup terjal, serta banyak semak dan pepohonan. Untuk sampai ke lokasi, masyarakat harus berjalan kaki.
"Pagi hari warga sudah menemukan longsor. Warga memukul kulkul bulus. Akhirnya masyarakat berdatangan ke lokasi. Setelah itu warga berdatangan membantu mengevakuasi korban longsor," kata Kadek Yasa, Jumat (7/7).
Kejadiannya diperkirakan lumayan cepat, sehingga korban tak sempat menghindar. Apalagi hujan di lokasi kejadian cukup lama, dengan intensitas cukup lebat.
Baca juga: Tim SAR Masih Cari 1 Korban Tanah Longsor di Desa Tribuana Karangasem, 1 Orang Ditemukan Meninggal
Diperkirakan penghuni tak bisa menyelamatkan diri karena usia sudah tua. Jalan menuju lokasi kejadian tertutup longsoran serta akses sulit.
Info di lokasi kejadian, warga sekitar sempat mendengar suara gemuruh. Hanya saja masyarakat tak berani memastikan dan mengecek karena saat itu hujan cukup lebat dan suasana cukup mencekam.
Baca juga: BREAKING NEWS: Tanah Longsor Timpa Rumah di Desa Tribuana Karangasem, Dua Orang Hilang
"Katanya masyarakat sempat dengar suara gemuruh saat malam hari," kata seorang warga yang tidak menyebut nama.
Kabid Kedaruratan dan Logistik, BPBD Karangasem, Putu Eka Tirtana, mengatakan, longsor menghantam satu unit rumah. Tim gabungan dari Basarnas, BPBD Karangasem, TNI, kepolisian, dan masyarakat sekitar mencari korban yang masih tertimbun.
"Ada tiga yang tertimbun. Satu orang dalam pencarian," kata Eka.
Tim gabungan bersama masyarakat mencarian secara manual memakai cangkul, sekop, dan alat lainnya. Petugas tak bisa menggunakan alat berat karena akses jalan ke lokasi terjal, hanya bisa dilalui pejalan kaki.
Longsor di Desa Tribuana Karangasem Bali, Warga dan Petugas Lakukan Pencarian Korban Secara Manual |
![]() |
---|
Rumah dan Penghuninya Ditemukan Sudah Tertimpa Longsor, Warga Desa Tribuana Bunyikan Kulkul Bulus |
![]() |
---|
TERKINI - Satu Korban Tanah Longsor di Desa Tribuana Ditemukan Meninggal, Pencarian Masih Dilakukan |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Tanah Longsor Timpa Rumah di Desa Tribuana Karangasem, Dua Orang Hilang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.