Berita Gianyar

Potong Gigi Massal di Desa Adat Susut Payangan Diikuti 39 Muda-mudi

Desa Adat Susut, Desa Buahan, Kecamatan Payangan, Gianyar, Bali menggelar upacara metatah atau potong gigi massal, Jumat 21 Juli 2023

Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN BALI/ Wayan Eri Gunarta
Desa Adat Susut, Desa Buahan, Kecamatan Payangan, Gianyar, Bali menggelar upacara metatah atau potong gigi massal, Jumat 21 Juli 2023 

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Desa Adat Susut, Desa Buahan, Kecamatan Payangan, Gianyar, Bali menggelar upacara metatah atau potong gigi massal, Jumat 21 Juli 2023.

Tak tanggunh-tanggung, jumlah anak-anak muda yang mengikuti prosesi ini pun mencapai 39 orang. Mereka bukan hanya merasal dari desa adat setempat. Namun tak sedikit dari mereka adalah warga luar desa.

Pantauan Tribun Bali, prosesi sakral ini berlangsung di sebuah areal lapang di kawasan persawahan. Kaum muda yang mengikuti prosesi ini pun, tampak semangat mengikuti.

Semuanya mengenakan setelah pakaian adat putih kuning.

Lantaran jumlah sangging atau orang suci yang bertugas melakukan pemotongan gigi peserta ini terbatas, sehingga potong gigi dikakukan bertahap.

Hingga prosesi yang memakan waktu sekitar dua jam itu berakhir, prosesi upacara berjalan khidmat.

Bendesa Adat Susut,  I Ketut Kumarantha menjelaskan bahwa metatah massal ini, digelar serangkaian upacara pitra yadnya massal yang digelar krama Desa Adat Susut.

Dimana prosesi pitra yadnya tersebut terdapat 39 sawa.

Prosesi ini telah berlangsung sejak 9 Juli 2023 lalu.

Baca juga: Dinilai Berpotensi Gaet Wisman, Dispar Bali Siapkan 66 Event di Tahun 2023 


"Ngaben massal kami lakukan setiap lima tahun sekali. Semua kegiatan kami laksanakan secara gotong royong," ujarnya.

Terkait dengan upacara mesangih, jelasnya, diikuti 39 orang warga.

Dimana mereka ini merupakan kaum muda yang berusia 15 tahun.

Sesuai keyakinan umat Hindu di Bali, dalam usia demikian, pengaruh gigi taring sangat kuat.

Karena itu, anak usia demikian sangat tepat melakukan potong gigi, guna tumbuh menjadi anak yang berbhakti pada orangtu dan masyarakat.

"Yang mesangih, mereka usia 15 tahun semua," ujarnya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved