Berita Bali
Pariwisata Bali Mulai Menggeliat, Aksesmu Dukung Warung Kembali Bangkit
Aksesmu, aplikasi belanja grosir dan eceran untuk UMKM pedagang warung dan toko kelontong dukung warung kembali bangkit.
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN BALI.COM, DENPASAR - Aksesmu, aplikasi belanja grosir dan eceran untuk UMKM pedagang warung dan toko kelontong hari ini mengadakan "Temu Pedagang Warung Kelontong" di Quest San Hotel, Denpasar, Bali.
100 pedagang warung dan kelontong di area Denpasar hadir dalam acara tersebut.
Aksesmu menggelar acara ini bekerjasama dengan Toko Modal sebagai mitra penyedia fitur Bayar Tunda di aplikasi Aksesmu.
Acara dibuka oleh Tri Hartoyo selaku Operation Manager Aksesmu.
Sambil menyapa para pedagang yang hadir, Tri mengungkapkan bahwa pandemi berangsur angsur berlalu, pariwisata di Bali sudah dapat kembali menggeliat.
“Perekonomian di Bali sudah sedikit demi sedikit membaik, momen ini adalah peluang bagi warung dan toko kelontong di Bali untuk kembali bangkit. Hari ini Aksesmu hadir, ingin mendukung Bapak Ibu pengusaha warung dan toko kelontong di Bali menghadapi momen baik ini,” ujar Tri pada Senin 24 Juli 2023.
Ia menambahkan bahwa di Bali Aksesmu telah melayani lebih dari 4.500 pedagang warung dan toko kelontong, semoga kesempatan hari ini kami dapat mendengarkan langsung apa yang menjadi kebutuhan bagi Bapak Ibu menghadapi momen baik ini.
Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan UMKM Kemenko Perekonomian, Rudy Salahudin, menyampaikan bahwa usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang masih kesulitan modal bisa menjadikan fintech peer to peer lending sebagai sumber permodalan. Hal ini karena fintech lending bisa mempermudah masyarakat yang ingin mendapatkan modal untuk usaha.
Baca juga: Polsek Densel Sosialisasikan Aplikasi Polisi Jaga di Banjar Presisi Kepada Kaling Se-Kelurahan Sanur
Aksesmu menggandeng Toko Modal, fintech peer to peer lending yang telah memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), untuk memberikan solusi akses modal bagi para pedagang.
Melalui fitur Bayar Tunda di aplikasi Aksesmu, memberikan kesempatan kepada pedagang warung dan toko kelontong untuk memperoleh modal usaha dengan lebih mudah.
Pedagang warung yang sudah menjadi member Aksesmu atau disebut Outlet Binaan Aksesmu (OBA), memiliki akses langsung ke fitur Bayar Tunda, sehingga dapat memanfaatkannya untuk membeli stok barang dengan cara membayar setelah barang terjual dalam waktu 7 hari.
Disalah satu kesempatan menjawab pertanyaan terkait kesulitan akses permodalan dari salah satu pedagang yang hadir, Hengky Then selaku Business Development Toko Modal mengatakan, Toko Modal hadir secara eksklusif di Aksesmu untuk membantu kebutuhan modal usaha warung.
“Melalui Bayar Tunda di Aplikasi Aksesmu yang didukung oleh Toko Modal, memungkinkan Bapak Ibu bisa memenuhi stok warungnya dulu, bisa dibayarkan di hari ke 7, bisa ada untung masuk dulu,” ungkapnya.
Yosef Risdianto, selaku Commercial General Manager Aksesmu yang turut hadir menambahkan, Aksesmu memahami bahwa banyak UMKM yang sulit mendapatkan akses permodalan karena belum bankable.
“Dengan menjadi OBA, pedagang warung dan toko kelontong mendapatkan akses untuk fitur Bayar Tunda. Kami berharap dengan melalui acara hari ini, para pedagang dapat lebih memahami manfaat dan peluang yang ditawarkan oleh Aksesmu dan fitur Bayar Tunda, serta dapat mengembangkan usaha mereka dengan lebih baik,” tambahnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.