Kalah Tipis dari Kashima Antlers, Bima Sakti Tetap Puji Performa Anak Asuhnya: Sudah Berani Build-up

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM – Pelatih Garuda United U-17, Bima Sakti tetap memuji performa anak asuhnya walaupun harus berakhir dengan kekalahan 2-3 atas Kashima Antlers U-18.

Seperti yang diketahui, Garuda United U-17 baru saja selesai menjalani laga uji coba kedua menghadapi Kashima Antlers U-18, Sabtu, 5 Agustus 2023 malam.

Laga antara Garuda United U-17 vs Kashima Antlers U-18 ini digelar di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Bali.

Pada laga uji coba kedua tersebut, Garuda United U-17 harus menyerah 2-3 atas Kashima Antlers U-18.

Tiga gol Kashima Antlers U-18 berhasil dicetak oleh Haruto Matsumoto dan Koji Oyama yang berhasil mencetak brace di laga kali ini.

Baca juga: Piala Dunia U17: Jadwal Timnas Indonesia Padat! Ujicoba Lawan Korsel U17 dan Mini Turnamen di Jerman

Baca juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia U17 vs Kashima Antlers Uji Coba Jelang Piala Dunia U17 2023

Sedangkan dua gol dari Garuda United U-17 berhasil diciptakan oleh Figo Dennis dan M. Risky Afrisal.

Menit awal babak pertama, kedua tim bermain dengan tempo tinggi. Beberapa peluang berbahaya diciptakan oleh kedua tim.

Namun memang, terlihat Kashima Antlers U-18 sangat mendominasi saat itu. Alhasil, di masa injury time babak pertama, tepatnya di menit ke-48, Kashima Antlers berhasil ungguk lewat sontekan Haruto Matsumoto.

Setelah tertinggal 0-1 pada babak pertama melalui gol Haruto Matsumoto, M. Riski Afrisal cs tampil mendominasi dan keluar menyerang pada babak kedua.

Hasilnya pada menit ke-56 melalui titik putih, Figo Dennis berhasil pecah telur menyarangkan gol ke gawang Kashima Antlers U-18.

Kemudian M. Risky Afrisal menggandakan kedudukan untuk Garuda United U-17 pada menit ke-64.

20 menit terakhir, tepatnya pada menit ke-70, Kashima Antlers U-18 menyamakan kedudukan melalui sundulan pemain pengganti Koji Oyama.

Baca juga: Piala AFF U23: Shin Tae-yong Sebut Tak Ada Pemain Baru Menonjol di Liga 1 buat Timnas Indonesia

Kemudian pada menit ke-88, Kasihma berhasil comeback, lagi-lagi melalui sundulan kepala Koji Oyama yang membuat Kashima membalikkan kedudukan menjadi 2-3.

Bima Sakti menilai bahwa skuat Garuda United U-17 yang diproyeksikan untuk Timnas Piala Dunia U-17 sudah mendapatkan progress yang baik usai laga ujicoba melawan FC Barcelona Juvenil A sebelumnya.

Para punggawa Garuda United U-17 ini lebih berani tampil membangun serangan, dan memiliki organisasi permainan lebih baik.

Namun, Muhammad Iqbal cs mendapatkan pelajaran berharga di mana di area pertahanan Garuda United U-17 kebobolan 3 gol dari set piece.

"Sudah bermain progress daripada pertandingan Rabu kemarin, pemain lebih berani main build up, organisasi bertahan lebih baik, tapi kami kecewa 3 gol juga melalui set piece, ini yang menjadi evaluasi kami," kata Bima Sakti usai laga.

Bima Sakti mengaku sebelum laga ujicoba kesulitan untuk menganalisis permainan Kashima Antlers U-18 karena tidak banyak video bisa diintip.

"Memang agak kesulitan mencari analisa video mereka, kita hanya dapat seniornya dan Timnas Jepang jadi kami memang sedikt lengah di set piece," ujar Bima Sakti.

Baca juga: Agenda Padat Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia, Ini Komentarnya Usai Pantau Liga 1 2023/2024

Akan tetapi, secara keseluruhan baik pemain inti maupun pengganti memiliki kontribusi yang baik di dalam laga ujicoba ini.

Meski hanya laga ujicoba, namun Bima Sakti tak ingin skuat asuhannya menganggap remeh pertandingan ini, dia pun menjajal banyak pemain namun tetap mengutamakan pemain-pemain yang menjadi tulang punggung kerangka tim, seperti M. Iqbal kemudian dua pencetak gol, Figo dan M. Rizki.

"Ada perubahan beberapa pemain, pemain yang masuk banyak berkontribusi besar, tapi ya kami evalausi lagi. Pertandingan kedua ini kami lebih mengutamakan pemain yang menjadi tulang punggung nanti di persiapan piala dunia , yang pasti kami kerangka tim sudah ada tinggal nanti mencari tambahan-tambahan," paparnya.

"Banyak pemain yang belum main, tapi kami memberikan kesempatan pemain yang ada, karena kami sudah harus mengerucut pemain yang sudah pasti menjadi kerangka tim itu yang kami pertahankan," pungkas dia.

Seperti yang diketahui bersama, sebelumnya Garuda United U-17 harus kalah telak atas Barcelona Juvenil A pada laga uji coba pertama yang digelar di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Bali.

Kala itu, Garuda United U-17 harus kandas 0-3 tanpa balas dari Barcelona Juvenil A di hadapan publik sendiri. (*)