Bali United
Netizen Anggap Yuran Tidak Respect Lari Kuda Ala Rudiger, Teco: Dia Hanya Bikin Lucu Saja
Aksi lari "kuda jingkrak" ala Antonio Rudiger yang dilakukan bek PSM Makassar Yuran Fernandes menjadi sorotan di tengah laga sengit hadapi Bali United
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Muhammad Raka Bagus Wibisono Suherman
Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Aksi lari "kuda jingkrak" ala Antonio Rudiger yang dilakukan bek PSM Makassar Yuran Fernandes menjadi sorotan di tengah laga sengit itu.
Aksi itu dilakukan oleh Yuran pada menit ke-60 saat adu lari mengejar bola dengan penyerang Bali United Ilija Spasojevic yang baru masuk pada menit ke-58.
Karena saat itu posisi Bali United sedang tertinggal skor 1-2 sejak babak pertama, kondisi itu dianggap sebagai provokasi dari Yuran kepada pemain Bali United untuk memecah konsentrasi.
Beberapa kali Yuran juga tampak dengan sengaja melakukan aksi "guling-guling" meski tak ada benturan serius, untuk mengulur waktu.
Baca juga: Pelatih Bali United Harap Persis Solo Juga Setuju Jadwal Digeser, Teco: Kalau Dipaksa, Tidak Bagus
Baca juga: Para Pemain Bali United Kompak Minta Tolong PSSI dan LIB Undur Jadwal Lawan Persis Solo
Akan tetapi Bali United membuktikan mental jawaranya. Setelah aksi lari kuda jingkrak ala Rudiger itu, Bali United justru terlecut semangatnya.
Alhasil korban aksi lari Rudiger dari Yuran, Ilija Spasojevic langsung melakukan brace pada menit ke-74 dan 85 membuat Bali United.
Dua gol Spaso tersebut sekaligus menjadi aksi comeback Bali United dengan membalikkan skor menjadi 3-2.
Mirisnya, kejadian ini sama persis dengan yang dialami Rudiger di Timnas Jerman saat Piala Dunia 2022, Qatar itu.
Begitupula Yuran dan Rudiger sama-sama pemain jangkung berkaki panjang melakukan aksi itu.

Setelah melakukan aksi lari kuda jingkrak itu, kedua kesebelasan PSM Makassar maupun Timnas Jerman sama-sama berakhir dengan mendulang kekalahan setelah sempat unggul.
Setelah Bali United unggul, menariknya beberapa pemain Bali United hingga jajaran official pelatih ikut menirukan gaya lari dari Yuran tersebut.
Seperti Novri Setiawan menirukan gaya itu saat berlari mengejar bola tanpa pengawalan, kemudian Jefferson de Assis saat berlari mengejar bola, hingga penjaga gawang cadangan M. Ridho Djazulie dan official di bench saat merayakan gol kedua Spasojevic saat Bali United membalikkan kedudukan.
Baca juga: Usai Dikalahkan, Pelatih PSM Makassar Doakan Bali United Sukses di HongKong, Soroti Kinerja Wasit!
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra tak ingin menganggap aksi Yuran itu mencederai sportifitas permainan sebagaimana yang diserukan netizen di media sosial yang mengganggap aksi Yuran itu tidak respect terhadap pemain Bali United.
Teco seperti karakternya yang respectful, pelatih asal Brasil ini lebih memilih mindset bahwa aksi Yuran itu menjadi pelecut semangat bagi tim besutannya dan berakhir menjadi hiburan bagi penonton yang hadir di stadion.
Update Bursa Transfer Super League Bali United Lepas 3 Pemain, Ada yang Join ke Perseden Denpasar |
![]() |
---|
3 Pemain Dilepas Serdadu Tridatu, Dillan, Komang Tri, Komang Dedi Dipinjamkan ke Klub Berbeda |
![]() |
---|
Debut Jordy Bruijn, Saat BU Jamu MU di Stadion Dipta, Melengkapi Barisan Lini Serang Johnny Jansen |
![]() |
---|
Peluang Debut Jordy Bruijn Saat Bali United Hadapi MU di Stadion Dipta, Wajib 3 Poin di Kandang |
![]() |
---|
Menanti Kembalinya Made Tito, Segera Join ke Tim Usai Bangun dari ‘Tidur Panjangnya’ |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.