Sponsored Content

Ketua DPRD Badung Kunjungi Padmasana Bali Devbhoomi di India, Siapkan Badung Sebagai Segment Tourism

Ketua DPRD Kabupaten Badung mengunjungi Padmasana Bali Devbhoomi pada 23-25 Agustus 2023 kemarin

Istimewa
Ketua DPRD Badung Putu Parwata saat mengunjungi Padmasana Bali Devbhoomi pada 23-25 Agustus 2023 kemarin - Ketua DPRD Badung Kunjungi Padmasana Bali Devbhoomi di India, Siapkan Badung Sebagai Segment Tourism 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Ketua DPRD Kabupaten Badung Dr. Drs. I Putu Parwata MK., M.M bersama anggota DPRD Badung I Nyoman Gede Wiradana, Kabag keuangan DPRD Badung dan pejabat fungsional di setwan mengunjungi Padmasana Bali Devbhoomi pada 23-25 Agustus 2023 kemarin.

Kunjungan yang dilakukan untuk menyiapkan Badung sebagai tempat spesial bagi semua segment tourism untuk sahabat India di Bali.

Ida Rsi Putra Manuaba yang mendampingi rombongan saat itu menceritakan sejarah Padmasana Bali Devbhoomi.

Diakui ketika itu Ida Pedanda Gede Made Gunung (almarhum) dan Ida Pedanda Gede Sebali Tianyar Arimbawa (almarhum) mengajaknya rapat terkaiat kelanjutan untuk membangun Padmasana.

Baca juga: Dukung Kegiatan Keagamaan, Ketua DPRD Badung Terima Tim Pray for Bali

"Saat itu batunya sudah dikirim di tepi Sungai Gangga di Rshikesh bisa distanakan. Waktu itu dikirim oleh Bapak Gubernur Bali Dewa Made Barata. Bahkan lama tersimpan batu itu di Gudang Paramarth Niketan Ashram," katanya.

Sampai akhirnya ketika Gubernur Bali dijabat Made Mangku Pastika pihaknya pun sampaikan ide nya agar disupport untuk dibangun.

Sehingga Shantisena Agp dipimpin I Wayan Sari Dhika bersama tukang yang dan ananda Shantisena Adi Saputra, Komang Edi Susanta,Gede Hadi Suwardana, Reny Rahmawati, Risma Herawati dan Putu Widianingsih, Gita Ardiyanti mendapat dulungan.

Tidak hanya itu Ketua DPRD Badung Putu Parwata juga mensuport biaya perjalanan Shantisena yang juga mendampingi untuk memilih tempatnya bersama Pemimpin Paramarth Niketan Ashram Swami Chidananda Saraswati.

"Sehingga bisa kami Stanakan di tengah Taman Paramarth Niketan Ashram dipinggir Sungai Gangga. Pembangunannya pun selesai bulan April 2019 dan kami Plaspas bersama Guru Ketut Donder dan Ida Pedanda Gede Bang Buruan Manuaba," jelasnya.

Sampai sekarang ribuan umat Hindu Indonesia dan Dunia melakukan pemujaan setelah melukat di Sungai Gangga di Padmasana Bali Devbhoomi ini.

"Saya belajar dari Guru Dharma dan ketulusan banyak pihak, semua yang mengajari saya menepi menata hati kebeningan nurani dari memohon izin tanah sebagai tempat distanakannya Padmasana. Selanjutnya menata dari bongkahan batu yang tercecer dan harus ditata ulang sampai akhirnya memilih menyiapkan yang cocok dari yang tersisa," jelasnya sembari mengatakan sampai sekarang berdiri utuh menjadi Padmasana yang sekaligus Jembatan Budaya Indonesia India Sanggam

Sementara itu, Putu Parwata yang juga hadir bersama I Wayan Sari Dika MIKom Direktur Gandhi Vichar Studies, menawarkan lebih banyak lagi masyarakat India mengenal dan menjadikan Bali - Indonesia sebagai pusat kegiatan Budaya dunia.

"Astungkara kami bisa juga bangun di Haridwar sehingga bisa kita pas Kumbhamela yang ke India ada tempat kita berbagi kerjasama untuk spiritual. Kami rencana tiap tahun mengirimkan ratusan anak muda study banding ke India dan menawarkan Volunteer Program di Bali " imbuhnya.(*)

Kumpulan Artikel Badung

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved