PJ Gubernur Bali Terpilih

SOSOK PJ Gubernur Bali Sang Made Mahendra, Siap Lanjutkan Tugas Koster, Lakukan Sertijab Hari Ini

Inilah profil dan sosok seorang Perwira Tinggi Polri yang akan lanjutkan tugas Wayan Koster dalam memimpin Provinsi Bali, Irjen Pol Sang Made Mahendra

|
Editor: Mei Yuniken
Humas Provinsi Bali
SOSOK PJ Gubernur Bali Sang Made Mahendra, Siap Lanjutkan Tugas Koster, Lakukan Sertijab Hari Ini 

TRIBUN-BALI.COM – SOSOK PJ Gubernur Bali Sang Made Mahendra, Siap Lanjutkan Tugas Koster, Lakukan Sertijab Hari Ini

Inilah profil dan sosok seorang Perwira Tinggi Polri yang akan lanjutkan tugas Wayan Koster dalam memimpin Provinsi Bali, Irjen Pol Sang Made Mahendra Jaya.

Sang Made Mahendra Jaya telah resmi dilantik Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian atas nama Presiden RI, menjadi Penjabat (PJ) Gubernur Bali pada Selasa, 5 September 2023 lalu.

Proses pelantikan Sang Made Mahendra sebagai PJ Gubernur Bali beserta dengan delapan PJ Gubernur dari berbagai daerah digelar di Sasana Bhakti Praja Gedung Kemendagri, Jakarta Pusat.

Telah resmi bertugas dan menjabat sebagai PJ Gubernur Bali sejak pelantikan beberapa hari lalu, hari ini Jumat 8 September 2023 Sang Made Mahendra bakal melangsungkan prosesi serah terima jabatan.

Acara pisah sambut Wayan Koster dan Cok Ace sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Bali peridoe 2018-2023 sekaligus serah terima jabatan (sertijab) Penjabat (PJ) Gubernur Bali, Irjen Pol Sang Made Mahendra Jaya digelar siang ini, Jumat 8 September 2023 pukul 14.00 WITA.

Acara digelar oleh Pemerintah Provinsi Bali di Gedung Ksirarnawa, Kawasan Art Center, Denpasar Timur.

Lantas, siapa sebeneranya Irjen Pol Sang Made Mahendra Jaya yang kini menjabat sebagai orang nomor satu di Bali ini?

Telah TribunBali.com rangkum dari Wikipedia dan beberapa sumber lain, berikut ini adalah Profil singkat Irjen Pol Sang Made Mahendra Jaya:

Baca juga: DAFTAR Tamu Penting di Sertijab PJ Gubernur Bali Sang Made Mahendra Siang Ini, Ada Mendagri Tito

Baca juga: Sertijab Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Digelar Hari Ini, 8 September 2023 di Art Center

PROFIL

Irjen Pol Sang Made Mahendra Jaya merupakan salah satu Perwira Tinggi Polri, seorang jenderal bintang dua asli kelahiran Singaraja, Bali.

Ia lahir pada tanggal 3 Juli 1966, sehingga saat ini ia berusia 57 tahun.

Sang Made Mahendra Jaya sempat bersekolah hingga kelas 4 SD di Singaraja, kemudian pindah ke Kupang, NTT karena ikut kedua orangtuanya yang kala itu merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Setelah itu ia melanjutkan pendidikan SMP di Kupang lalu pindah kembali ke Singaraja hingga menamatkan SMA.

Setelah itu ia sempat kuliah di Universitas Udayana (Unud) selama setahun hingga ia diterima di Akademi Kepolisian (Akpol) pada 1986.

Sang Made Mahendra Jaya merupakan lulusan Akpol tahun 1989 dan berpengalaman dalam bidang reserse.

Setelah mengikuti Akpol ia pun ditugaskan di Polda Nusra (Bali, NTB, NTT).

Ia telah menikah dengan drg. Ida Setiawati dan dikaruniai dua orang anak.

Kedua anak beliau yaitu bernama Sang Ayu Heninda Lestari dan Sang Made Satria Damara.

RIWAYAT JABATAN

-Kapolsekta Tamate Polres Kupang (1992)

-Kapolsekta Tamalate Poltabes Ujung Pandang (1997)

-Wakasat Reskrim Poltabes Ujung Pandang (1999)

-Kasat Serse Poltabes Ujung Pandang (2000)

-Wakapolres Pangkep Polda Sulsel (2001)

-Kasat IV Ditreskrim Polda Sulsel (2003)

-Penyidik Madya Unit V Dit. III/Tipikor dan WCC Bareskrim Polri (2004)

-Kapolres Nunukan Polda Kaltim (2007)

-Kapolres Paser Polda Kaltim (2008)

-Wakapoltabes Samarinda Polda Kaltim (2008)

-Penyidik Utama Tk. III Dit III/Tipidkor Bareskrim Polri[1] (2010)

-Dirreskrimsus Polda Bengkulu (2011)

-Kasubdit I Dittipideksus Bareskrim Polri (2014)

-Dirreskrimum Polda Bali (2016)

-Kasetum Polri[2] (2018)

-Staf Khusus Mendagri Bidang Keamanan, Hukum dan Pengawasan [3] (2019)

-Widyaiswara Utama TK I Sespim Lemdiklat Polri (2020)

-Staf Khusus Mendagri Bidang Keamanan dan Hukum (2022)

Baca juga: 274 Karangan Bunga Ucapan Terima Kasih, Pj Gubernur Bali Langsung ke Gianyar dan ke Rumah Jabatan

Baca juga: Hari Pertama PJ Gubernur Sang Mahendra di Bali, Simakrama ke Puri Kauhan Ubud, Simak Obrolannya!

Suatu Kehormatan Diberikan Amanah Jadi PJ Gubernur Bali

Ternyata menjadi Pj Gubernur Bali menurut pria yang berasal dari Singaraja ini merupakan hal yang tak terduga.

Terlebih ia mengawali karirnya di institusi kepolisian.

Ketika dihubungi oleh Tribun Bali melalui Zoom, Sang Mahendra mengatakan, menjadi Pj Gubernur ini merupakan hal yang tidak pernah ia pikirkan.

“Pertama tentu astungkara atas anugerah Sang Hyang Widhi Wasa melalui Pak Presiden saya diberikan amanah menjadi Pj Gubernur Bali. Tadinya terus terang saya tidak pernah berpikir ataupun mimpi dan membayangkan akan menjadi Pj Gubernur Bali karena saya lahirnya di Polisi, cita-citanya bukan menjadi Pj Gubernur. Sama sekali tidak terbayang tidak mimpi juga karena sebagai seorang polisi bukan ke sana arahnya tadinya,” jelasnya, Selasa (5 /9).

Dia mengatakan, ketika mendapatkan amanat untuk mengabdi di tanah leluhur, menurutnya, selain merupakan amanah dan kehormatan tentu ini merupakan tanggungjawab yang cukup besar.

Sebagai Pj Gubernur tentunya ia mengatakan harus mencurahkan segala pikiran, hati serta tenaganya untuk dapat melaksanakan tugas sebagai Pj Gubernur.

“Beban berat niki yang harus saya laksanakan,” imbuhnya.

Ia pun tak menampik tentunya ada kebahagiaan ketika ia dipilih menjadi Pj Gubernur Bali.

Namun menurutnya pekerjaan menjadi seorang Gubernur tidak mudah dan merupakan pekerjaan yang menuntut tanggungjawab besar.

Sehingga ia di satu sisi merasa senang, namun di satu sisi juga ini merupakan challenge (tantangan) baru baginya karena akan ada ujian-ujian.

Terlihat haru saat dilantik, Sang Mahendra mengatakan karena menjabat sebagai Pj Gubernur Bali merupakan hal yang tidak pernah terbayangkan baginya terlebih bermimpi juga tidak.

Ia pun juga mengucapkan rasa terima kasihnya dengan Presiden, Wakil Presiden, para Menteri dan pimpinan lembaga yang sudah memberikan amanah kepercayaan ini kepadanya.

Selain itu ia juga berterimakasih kepada Gubernur Bali sebelumnya, Wayan Koster serta segenap pimpinan dan anggota DPRD juga masyarakat Bali.

Sang Mahendra sebelumnya sempat ikut Petrus Reinhard Golose yang saat itu menjabat sebagai Kapolda Bali untuk memerangi kasus premanisme di Bali.

Kepada Tribun Bali, Sang Made mengatakan ia lebih banyak ditempatkan di Bareskrim.

Sehingga ia juga dapat kesempatan bertugas di Bali sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum selama 1 tahun 8 bulan.

“Pada waktu itu Kapolda saya Pak Petrus Golose. Jadi saya ditugaskan oleh beliau untuk sikat habis premanisme di Bali. Setelah itu kembali ke Mabes Polri. Di situ kemudian, Pak Tito Kapolri mendapatkan amanah sebagai Mendagri. Saya ikut beliau sebagai staf khusus. Lanjut kemudian saya sempat ke Sestim sebentar. Kemudian kembali lagi menjadi Staf Khusus. Saya percaya daerah saya taksunya luar biasa. Kalau memang langit Bali, pertiwi Bali memanggil, ya saya ke sana,” ujarnya.

Sang Made Mahendra Jaya saat dilantik menjadi Pj Gubernur Bali oleh Mendagri
Sang Made Mahendra Jaya saat dilantik menjadi Pj Gubernur Bali oleh Mendagri (Istimewa)

Tentunya ia tak ingin lagi ditemukan tindakan-tindakan premanisme lagi di Bali, karena hal tersebut tidak bagus untuk Bali.

Orang datang ke Bali, kata Sang Mahendra, harus merasa aman dan nyaman.

Tidak khawatir adanya gangguan.

Tentunya di sini peran penegak hukum dibantu Polri dan TNI dan semua pihak ia ajak untuk berkomitmen menjaga keamanan dan kenyamanan di Bali.

Ketika ditanya kapan akan ke Bali dan menjalankan tugasnya sebagai Pj Gubernur, Sang Mahendra menjawab kemungkinan ia ke Bali, Kamis (7/9).

“Yang jelas sejak tadi dilantik secara resmi saya sudah menjabat sebagai Pj Gubernur Bali. Artinya saya sudah bertugas. Rencananya tanggal 7 September saya ke Bali,” katanya.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved