Kebakaran Lahan di Karangasem Ada Dua Titik : Pelinggih dan Rumah Semi Permanen Hangus Terbakar

Informasi di lapangan, yang terbakar yakni hutan lindung. Tak ada korban jiwa dan luka.

Hanya beberapa pohon terbakar. Medan sulit serta terjal membuat petugas tidak bisa ke lokasi. 

Kebakaran yang terjadi di Bukit Kelindang rutin terjadi saat musim kemarau.

Diperkirakan lahan yang terbakar mencapai 1 hektare.

Informasi di lapangan, api yang membakar hutan  lindung di Bukit Kelindang sudah hampir padam. Kobaran api besar saat siang hari.

Baca juga: Sosialisasi Pungutan Wisman Kembali Digelar, Pembayaran Dilakukan di Pintu Masuk Bandara & Pelabuhan

Ditambah angin bertiup  lumayan  kencang.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kab. Karangasem, Made Agus Budiasa, mengatakan, petugas Damkar Kabupaten Karangasem tak bisa ke lokasi dikarenakan medannya cukup terjal.

Seandainya dipaksakan, khawatir  terjadi sesuatu kepada kendaraan. Pemadaman hanya menggunakan alat yang ada

"Untuk kebakaran di Bukit Kangkang, petugas standby di Rest Area Kangkang. Akses kendaraan tidak  bisa ke lokasi. Selain itu medannya juga terjal, sehingga sulit melakukan penanganan. Kita standby di Rest Area untuk antisipasi jika api menjalar ke permukiman warga,"kta Made Agus Budiasa, mantan Kadis Perhubungan.

Petugas pemadam kebakaran (Damkar) Karangasem minta  masyarakat  Karangasem untuk tetap waspada dan berhati - hati.

Mengingat kebakaran di Kabupaten Karangasem mengalami peningkatan setiap tahunnya.

Apalagi sekarang sudah memasuki kemarau.

Agustus kebakaran lahan capai puluhan kasus

Meningkatnya kasus kebakaran dikarenakan kondisi alam serta kelalaian manusia. Kemarau yang panjang jadi pemicu utama kebakaran.

Pihaknya minta dan  menghimbau warga tetap waspada, tidak membakar sampah sembarangan di pekarangan dan  rumah.

Petugas terus gelar  sosialisasi  ke masyarakat.

"Sekarang musim kemarau. Kasus  kebakaran  sebagian  besar lantaran kondisi alam serta kelalaian manusia. Saya  meminta warga tetap waspada dan berhati - hati, tak membakar sampah sembarangan,"harap Budiasa.(*)