Berita Bali
Kejuaraan Renang Amarta Regis Cup 1 Jadi Yang Terbesar di Bali Sejak Satu Dasawarsa Terakhir
Kejuaraan Renang Amarta Regis Cup 1 Jadi Yang Terbesar di Bali Sejak Satu Dasawarsa Terakhir, 716 Perenang Dari Bali dan Luar Bali Terjun
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Kejuaraan Renang Amarta Regis (Amreg) Cup I 2023yang dihelat di Bali, pada 29 September 2023 sampai dengan 1 Oktober 2023 menjadi kejuaraan renang terbesar sejak satu dasawarsa terakhir.
Kejuaraan renang ini diikuti sebanyak 716 perenang dari Bali dan luar Pulau Bali dari berbagai kelompok usia dari anak-anak hingga dewasa.
Kejuaraan yang memperebutkan tropi, medali dan piagam yang totalnya mencapai Rp 50 juta tersebut segera berlangsung di Kolam Renang Amreg yang beralamat di Jalan Bukit Sari 168 Denpasar.
Sebagaimana disampaikan Ketua Panitia Kejuaraan, Menurut Welly Sucanto Widjaja dijumpai Tribun Bali di tempat kejuaraan, pada Jumat 28 September 2023 didampingi Ketua Pelaksana, Andy wijayanto, dan Panitia Pelaksana, Rully Fuah.
“Ini rekor terbanyak peserta kejuaraan renang di Bali 10-15 tahun kebelakang, Di Bali terakhir kejuaraan renang ada Nirmala Cup di Ungasan tahun 2018 lalu, dengan inovasi – inovasi sekarang kami menyelenggarakan kejuaraan ini untuk pertama kali,” ujarnya.
Kejuaraan ini diikuti total sebanyak 35 perkumpulan renang dari Bali, Nusa Tenggara Barat, Jawa Tengah hingga Jawa Barat yang bertujuan untuk pembibitan atlet muda cabang olahraga renang.
“Ini juga bisa menjadi dmotivasan edukasi anak-anak cara berkompetisi seperti apa, dengan kolam 25 meter ini, anak-anak 3-4 tahun pun bisa ikut,” ujar Owner Amarta Regis itu
Yang menarik dari kejuaraan Amreg Cup 1 ini adalah adanya kategori Fun Swimming untuk kelompok usia 6 tahun ke bawah, sebagaimana ajang lari, di mana peserta yang mencapai garis finish berhak mendapatkan medali finisher.
Selain itu, untuk juara bakal mendapatkan piagam penghargaan yang bisa menjadi bekal melanjutkan Pendidikan ke jenjang berikutnya, karena kejuaraan ini resmi diakui oleh PRSI yang sekarang berubah nama menjadi federasi Akuatik Indonesia
Kejuaraan Amreg juga tidak hanya diikuti perenang pemula tapi juga diikuti perenang professional atlet seperti I Putu Fardeen, mahasiswa Universitas Udayana dari perkumpulan Telaga Biru Swimming Club Denpasar.
Pihak Amreg pun bekerjasama dengan Fisioterapi Unud melalui program sport science untuk memberikan edukasi kepada para atlet maupun pelatih, termasuk penggunaan BPJS Ketenagakerjaan untuk olahragawan yang belum banyak diketahui.
Dia mengatakan, bahwa kejuaraan tersebut diikuti ratusan perenang dari Bali, NTB dan beberapa perenang pro dari Magelang dan Bogor.
Baca juga: Angkasa Pura Supports Apresiasi Integritas Karyawan Berdedikasi
"Tak disangka jumlah pendaftar membengkak dan terpaksa ditambah sehari."ungkapnya
Welly yang direkomendasi Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Bali tersebut, menambahkan, bahwa event pertama yang digelar Amreg ini juga diikuti atlet-atlet Pra PON Bali.
Selain tujuan utamanya adalah menyasar para atlit pelajar dan perkumpulan (klub) untuk berkompetisi dan mengasah kemampuan mereka.
"Ini kejuaraan renang antar sekolah dan perkumpulan renang, baik dari Bali, NTB maupun beberapa kota di Jawa dan Sunda yang ikut serta. Dan menariknya, para atltt Pra PON Bali, NTB dan beberapa dari daerah lain juga ikut daftar,” ujar Welly.
Adapun Kolam renang Amreg berdiri sejak 3 tahun lalu, tepatnya ditahun 2020, memiliki luas kolam renang dengan 6 line 16x25m.
Sementara itu, Panitia Pelaksana, Erni Ladapase, menyampaikan, bahwa area kolam renang ini, di luar aktivitas berenang, juga dilengkapi beberapa fasilitas, seperti kamar mandi, toilet, restaurant dan toko peralatan renang
"Selain itu ada juga tempat main anak-anak. Jadi untuk pengunjung dan penonton saat kejuaraan nanti akan terasa nyaman menyaksikan pertandingan,"ujar Erni. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.