Berita Tabanan

Infrastruktur Jalan di Tabanan, 96 Persen Sudah Dapat Dinikmati Masyarakat

Pemkab Tabanan menyerahkan secara simbolis empat bantuan Stimulan Infrastruktur Daerah (SIDA) AUM dan bantuan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Istimewa
Peresmian Jalan Telaga Tunjung-Jegu oleh Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya - Sisa Kurang Dari 4 Persen Jalan Rusak Di Tabanan 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN- Infrastruktur jalan di Tabanan, Bali masih tersisa empat persen untuk ditangani.

Sedangkan 96 persen sudah dapat dinikmati masyarakat, sebagai urat nadi perekonomian bagi masyarakat.

Hal ini disampaikan Bupati Tabanan, Komang Gede Sanjaya usai meresmikan ruas jalan Telaga Tunjung-Jegu sepanjang 4,8 kilometer, Rabu 11 Oktober 2023, di Desa Adat Ngis, Desa Jegu, Kecamatan Penebel, Tabanan.

Bupati Tabanan, Komang Gede Sanjaya mengatakan, bahwa pihaknya ingin menyampaikan pesan kepada masyarakat bahwa pemerintah sudah melaksanakan perbaikan atau pembangunan jalan.

Baca juga: Tinggal Pembuatan Marka, Perbaikan Jalan Nangka Denpasar Hampir Rampung

Di mana itu merupakan tugas pemerintah untuk jantung perekonomian masyarakat.

Kemudian, pihaknya juga memberikan bantuan partisipatif SIDA AUM dan juga bedah rumah.

Terlebih lagi, yang menjadi fokusnya ialah pada kesejahteraan masyarakat di bidang pangan, sandang, papan, pendidikan, kesehatan, jaminan sosial dan ketenagakerjaan, adat, agama, tradisi, seni, budaya dan pariwisata.

“Peresmian ini terkait dengan beberapa ruas jalan dalam perbaikan infrastruktur dan program pembangunan di Kabupaten Tabanan. Saat uni Telaga Tunjung sampai ke Jegu sekitar 4,8 kilometer. Ada program SIDA AUM dan bedah rumah juga yang kita lakukan,” ucapnya.

Dalam peresmian itu, Pemkab Tabanan juga menyerahkan secara simbolis empat bantuan Stimulan Infrastruktur Daerah (SIDA) AUM dan bantuan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (PRTLH) kepada 26 Kepala Keluarga di seputaran wilayah Penebel dan Kerambitan.

Terkait dengan fokus pembangunan di atas, sambung Sanjaya, maka memang harus didukung dengan infrastruktur yang memadai.

Alasannya, infrastruktur tersebut mampu mendongkrak lapangan kerja baru dan mengakselerasi nilai tambah perekonomian rakyat.

Dan ke depan terkait dengan sisa empat persen paling tidak diharapkan mampu selesai di tahun 2024.

“Semoga di tahun 2024 selesai. Kita terus melakukan perbaikan-perbaikan karena infrastruktur jalan itu roda perekonomian masyarakat,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPRKP Tabanan, Made Dedy Darmasaputra menjelaskan, sepanjang tahun 2023, Pemerintah Kabupaten Tabanan telah sukses memperbaiki jalan hingga mencapai angka 96,4 persen.

Sehingga jalan di Tabanan telah mencapai kategori mantap.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved