Kualifikasi Piala Dunia 2026
Rencana STY Rombak Timnas Indonesia di Laga Kontra Irak, Posisi Egy dan Pratama Arhan Terancam
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dikabarkan akan merombak skuad Timnas Indonesia jelang laga kontra Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dikabarkan akan merombak skuad Timnas Indonesia jelang laga kontra Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Rencana perombakan Shin Tae-yong ini tentu akan mengancam beberapa pemain yang dikabarkan tengah dalam kondisi yang kurang optimal.
2 pemain yang sering mendapatkan kritikan karena performa yang melempem tak lain dan tak bukan adalah Egy Maulana Vikri dan Pratama Arhan.
Bahkan penurunan performa Egy Maulana Vikri dan Pratama Arhan diakui oleh sang asisten Shin Tae-yong yakni Nova Arianto.
Baca juga: Ramadhan Sananta Dipuji Media Vietnam, Peforma Apik di Timnas Indonesia Buat Sejajar dengan Messi
Bahkan Nova Arianto memberikan catatan khusus untuk kedua pemain tersebut jelang laga krusial kontra Irak.
Meskipun Egy mampu menyumbangkan satu gol di laga kedua kontra Brunei, hal itu tak membuat dirinya lepas dari kritik pedas warganet.
Sementara itu, Arhan dinilai sudah kehilangan sentuhan magisnya kala memberi umpan kepada teman-temannya.
Beberapa kali umpan silang yang diberikan pemain Tokyo Verdy itu tak mengarah ke rekannya dan justru melambung tinggi.
Hal itulah yang membuat warganet mengkritik permainan Arhan.
Penurunan performa kedua pemain itu pun ditanggapi langsung oleh asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Nova Arianto.
Legenda sepak bola Indonesia itu mengaku bahwa ia mengerti soal permasalahan ini.
Baca juga: Jadwal Kualifikasi Piala Dunia 2026: Lawan Irak, STY Atur Latihan Timnas di Tengah Jadwal Padat

Baca juga: Pelan Namun Pasti, Shin Tae-yong Temukan Jawaban Soal Sulitnya Dapat Striker Timnas Indonesia Top
Menurutnya, seluruh pemain memang tak selamanya bisa tampil bagus dalam sebuah pertandingan.
Adakalanya sang pemain mengalami penurunan performa bahkan sangat drastis.
"Kami bisa pahami, karena tidak semua pemain bisa tampil dalam performa terbaik," ucap Nova, dikutip dari Antara News.
"Kadang bisa turun dan kadang bisa naik," jelasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.