Hidupkan Pelita Kota Jelang HUT ke-530 Kota Tabanan

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Jelang perayaan HUT ke 530 kota Tabanan pada 29 November 2023 mendatang. Pemkab Tabanan menghidupkan pelita kota.

Yakni denhan menghidupkan lampu Patung Ikonik Tabanan, Patung Wisnu Murti yang berdiri kokoh di Catus Pata Desa Banjar Anyar-Kediri.

Informasi yang dihimpun, bahwa pelita kota ini dihidupkan di Patung Wisnu Murti sebagai salah satu ikon kota Tabanan. Bupati Tabanan, Komang Gede Sanjaya langsung menyaksikan untuk hidupnya pelita kota itu.

Kegiatan menghidupkan pelita kota itu ditandai oleh Bupati Sanjaya mengendarai vespa bersama dengan pejabat Pemkab Tabanan menuju Catus Pata Desa Banjar Anyar-Kediri.

Pemasangan lampu di ikon kebanggaan Tabanan dilakukan pada Jumat 27 Oktober 2023 malam kemarin.

Selain sebagai pelita kota, itu juga sebagai salah satu upaya dalam mempercantik wajah kota Tabanan.

Tak hanya penerangan, Sanjaya juga touring berkeliling kota dengan sepeda motor untuk meninjau kesiapan jelang HUT Kota, seperti pengecatan gapura, pemasangan lampu kota di sepanjang jalan Kantor Bupati sampai ke patung Sri Wedari, Patung Wisnu Murti dan Patung Adipura, juga kebersihan hingga tatanan kota.

Bupati Sanjaya mengatakan, bahwa seluruh pihak perlu untuk terus bersama-sama bergotong-royong memperbaiki tatanan dan wajah kota Tabanan.

Seperti menghias dan memperbaiki hingga semuanya bisa rampung saat HUT kota berlangsung di bulan November mendatang.

Dimana perayaan punvak akan dilaksanakan pada 29 Nopember 2023.

“Malam hari kami dan seluruh jajaran dan OPD, berkeliling kota, salurkan hobi bersepeda motor sekaligus touring berkeliling kota, kita cek satu persatu tatanan kota ini, termasuk lampu, pengecatan patung dan terutama lampu yang baru terpasang di Wisnu Murti,” ucapnya Minggu 29 Oktober 2023.

Sanjaya menyatakan, bahwa nantinya lampun akan diterangkan ke arah patung, disesuaikan dengan sekitar agar terlihat cantik dan tidak mengganggu pengelihatan pengendara saat malam hari.

Pihaknya beserta rombongan kemudian melanjutkan perjalanan ke arah Gedung Kesenian I Ketut Maria dan meninjau penerangan dan bangunan baru yang terletak di sebelah Taman Bung Karno. 

“Kami juga mengecek detail patron seperti patung Garuda Pancasila terbaru yang rencananya akan dipasang di Gedung Mario, Patung Naga di pintu keluar penari agar diperbaiki demi memudahkan penari melakukan manuver, pengecekan kondisi tong sampah, paving di sekitar halaman dan mesin pompa air,” ungkapnya,

Pemeriksaan mendetail ini, sambungnya, untuk memudahkan perbaikan dan perawatan kedepannya, terutama dalam mempersiapkan HUT Kota mendatang yang pelaksanannya banyak dipusatkan di Gedung Kesenian.

Dan tentunya agar Gedung Kesenian kebanggaan Tabanan ini nantinya dapat difungsikan dengan baik dan keindahannya dapat terjaga dalam jangka waktu yang lama.

“Kami cek semua detailnya dan kebersihannya. Dan akan dicek setiap harinya hingga HUT kota diselenggarakan,” bebernya. (*).