Breaking News

Kantor Satpol PP Denpasar Diserang OTK

BREAKING NEWS! Polisi Tangkap 4 Pelaku Perusakan Kantor dan Penganiayaan Personel Satpol PP Denpasar

Aparat kepolisian berhasil membekuk pelaku perusakan kantor dan penganiayaan personel Satpol PP Denpasar.

Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
Tribun Bali/Putu Supartika
Suasana kantor Satpol PP Kota Denpasar, Senin 27 November 2023 usai penyerangan oleh OTK pada Minggu 26 November 2023 pagi 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Aparat kepolisian berhasil membekuk pelaku perusakan kantor dan penganiayaan personel Satpol PP Denpasar.

Penangkapan ini merupakan tindak lanjut dari laporan yang dibuat para korban, dan tertuang dalam Laporan Polisi Nomor LP / B / 46 / XI / 2023 / SPKT.UNIT RESKRIM.POLSEK DENTIM / POLRESTA DENPASAR / POLDA BALI Tanggal 26 November 2023.

Informasi yang dihimpun Tribun Bali, penangkapan ini dilakukan oleh personel gabungan dari Resmob Polresta Denpasar, serta Resmob dan Tim IT Polda Bali  di Jalan Danau Tempe, Denpasar pada Minggu 26 November 2023 sekitar pukul 16.00 Wita.

Adapun empat pelaku yang berhasil diamankan petugas yakni tiga orang karyawan swasta asal Sampang, Jawa Timur berinisial NK (31), UIT (48) asal Denpasar, H (39) asal Jember, Jawa Timur, serta seorang Ketua Pecalang NS (44).

Sementara itu, dua pelaku lain yang diduga oknum TNI berinisial F dan J masih dalam pencarian petugas.

Baca juga: Korem 163/Wira Satya Tanggapi Dugaan Keterlibatan Oknum TNI yang Serang Kantor Satpol PP Denpasar

Dikonfirmasi kepada salah satu personel Polri di lingkungan Polresta Denpasar, dirinya membenarkan adanya penangkapan tersebut.

“Sudah diamankan pelaku 4 orang. Masih lidik lagi 2,” ungkap sumber saat dihubungi Tribun Bali, Senin 27 November 2023.

Pasalnya, empat pelaku kini telah berada di Mapolresta Denpasar guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

“Sekarang 4 diduga pelaku sudah di Resta (Polresta Denpasar),” imbuh sumber kepada Tribun Bali.

Lebih lanjut, penangkapan pelaku diawali dengan penyelidikan yang akhirnya aparat kepolisian mendapat informasi bahwa pelaku berada di seputar Jalan Danau Tempe, Denpasar.

Berbekal informasi itu, personel Polresta Denpasar serta Polda Bali kemudian menyambangi lokasi yang dimaksud dan langsung mengamankan pelaku.

Dari hasil interogasi oleh petugas, pelaku mengakui perbuatannya yang dimana melakukan aksi pemukulan dengan menggunakan kayu dan tangan kosong.

Modusnya, pelaku memukul korban dengan menggunakan tangan kosong, kayu, dan air soft gun serta melakukan perusakan dengan menggunakan batu.

“Pelaku mengakui perbuatannya telah melakukan pemukulan dengan menggunakan tangan kosong dan kayu serta merusak dengan menggunakan batu,” sebagaimana informasi yang diperoleh Tribun Bali.

Kantor Satpol PP Denpasar Diserang OTK

Sebelumnya, terjadi perusakan kantor dan penganiayaan personel Satpol PP Denpasar pada Minggu 26 November 2023 sekitar pukul 04.30 Wita.

Aksi ini terjadi usai Satpol PP Denpasar melakukan penertiban lokalisasi di Jalan Danau Tempe, Denpasar pada Sabtu 25 November 2023 sekitar pukul 23.00 Wita.

Saat penertiban lokalisasi, Satpol PP Denpasar berhasil mengamankan 33 Pekerja Seks Komersial (PSK) yang selanjutnya digiring ke Kantor Satpol PP Denpasar, Jalan Kecubung I, Kota Denpasar.

Baca juga: Diserang Sekelompok Orang, CCTV di Kantor Satpol PP Denpasar Ternyata Mati Sejak Lama

33 PSK yang diamankan itu kemudian dilakukan pendataan dan pembinaan hingga Minggu 26 November 2023 sekitar pukul 02.00 Wita. Setelahnya, mereka berkumpul di lobi kantor.

Pasalnya, kala itu kondisi gerbang kantor tertutup dan bahkan dikunci oleh personel Satpol PP Denpasar.

Dua jam berselang, datang seorang pria tak dikenal dengan berteriak di depan Kantor Satpol PP Denpasar yang meminta agar pintu dibuka.

Sejumlah personel Satpol PP Denpasar kemudian menghampiri pria tersebut guna menanyakan maksud dan tujuannya menyambangi Kantor Satpol PP Denpasar.

Bukannya merespons positif, pria itu justru mengancam personel Satpol PP Denpasar dengan kalimat “mati kau”.

Bahkan, pria itu dikatakan mengeluarkan sepucuk senjata api dan mengacungkannya ke arah personel Satpol PP Denpasar.

“Selanjutnya orang tersebut didatangi oleh beberapa petugas Satpol PP ke depan pintu gerbang untuk mengecek dan menanyakan maksud kedatangannya, namun orang tersebut terus berteriak dan  marah-marah dan berkata ‘mati kau’.”

“Beberapa saat kemudian orang tersebut  mengeluarkan sepucuk pistol dan mengacungkannya,” jelas aparat kepolisian sebagaimana informasi yang dihimpun Tribun Bali, Minggu 26 November 2023 malam.

Lantaran ditodong pistol, sejumlah personel Satpol PP itu kemudian masuk ke dalam kantor.

Di saat yang bersamaan, datang 25 orang lainnya dan mendobrak pintu gerbang.

I Putu Suandita yang jadi korban pemukulan di kantor Satpol PP Denpasar
I Putu Suandita yang jadi korban pemukulan di kantor Satpol PP Denpasar (Tribun Bali/Putu Supartika)

Usai mendobrak pintu gerbang, mereka langsung melakukan perusakan kantor dan penyerangan kepada personel Satpol PP Denpasar yang kala itu berada di kantor.

Mereka dikatakan melakukan penyerangan dengan menggunakan tangan kosong dan sejumlah potongan kayu yang berlangsung selama 30 menit.

Usai melakukan perusakan dan penyerangan, mereka kemudian meninggalkan Kantor Satpol PP Denpasar. Sementara itu 33 PSK yang berhasil diamankan tadi, juga hilang entah kemana.

Atas kejadian tersebut, lima personel Satpol PP Denpasar mengalami luka-luka. Bahkan, tiga personel Satpol PP Denpasar terpaksa menjalani perawatan di RSUD Wangaya Denpasar lantaran menderita luka yang cukup parah.

Tiga personel Satpol PP Denpasar itu yakni I Ketut Giri Asta (52) yang mengalami luka robek di pelipis kiri dan hilang kesadaran, I Gusti Agung Tirta Yusa (33) yang mengalami luka robek di dahi, serta I Wayan Wirama yang mengalami luka robek di bibir.

Baca juga: Kantor Satpol PP Denpasar Diserang, 33 PSK yang Diamankan dan Harusnya di-BAP Hari Ini Kabur

Sementara itu, dua personel Satpol PP Denpasar atas nama I Made Budiantara dan A. A. Made Wirawan mengalami luka ringan.

Selain itu, sejumlah kendaraan operasional Satpol PP Denpasar juga mengalami kerusakan.

Kijang Patroli DK 8294 B mengalami kerusakan pada kaca depan pecah dan pintu di bagian samping kiri penyok, Kijang Patroli DK 8422 A mengalami kerusakan kaca depan pecah dan body depan sebelah kiri penyok.

Serta satu unit sepeda motor dinas merek Honda Supra X DK 3052 A mengalami kerusakan pada spakbor bagian depan pecah.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved