Mobil Terjun ke jurang, Pengantin Baru Tewas, Korban Kirim Pesan Ini 19 Menit Sebelum kecelakaan

TRIBUN-BALI.COM - Insiden kecelakaan terjadi di Sumedang, Jawa Barat menelan tiga nyawa.

Mobil naas yang ditumpangi para korban terjun ke jurang di Jalan Raya Rancakalong, di Desa Suka Sirnarasa, Rancakalong, Sumedang, Rabu (29/11/2023).

Pasca kecelakaan, ketiga korban sempat dilarikan ke RSUD Sumedang.

Kini, jasad ketiga korban sudah diantarkan ke rumah duka di Dusun Ciseupan, Desa Pasir Biru, Rancakalong, Sumedang.

Baca juga: Serang Kakak Ipar di Bebandem Karangasem, Wayan SL Arahkan Tombak ke Perut Wayan Gatri

Di rumah duka, jenazah disemayamkan dan akan dimakamkan di TPU berjarak 1 kilometer dari rumah duka itu.

Para anggota keluarga korban berdatangan.

Mereka menyampaikan duka mendalam atas peristiwa yang merenggut nyawa itu.

Di mata keluarga, ketiga korban merupakan sosok yang baik.

Ketiganya adalah Didan Mulyadi (24), Lia Astuti (24), dan Omah Tuti (60).

Baca juga: Ketut Asa, Pensiunan Polisi Asal Penarungan Badung Terancam Hukuman Seumur Hidup, Wajahnya Murung

Didan adalah warga Jakarta Pusat, suami Lia.

Adapun Lia dan ibunya, Omah Tuti, adalah warga Dusun Ciseupan RT 02/08, Desa Pasir biru, Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang.

Didan dan Lia merupakan pengantin baru, keduanya baru melangsungkan pernikahan sekitar dua pekan lalu.

Mereka tinggal di Jakarta dan maksud kedatangan ke Rancakalong adalah untuk bersilaturahmi.

"Tinggalnya di Jakarta, rumahnya masih ada di sini. Tujuan dari Jakarta ke sini mau silaturahmi."

"Memaksakan berangkat malam, keinginan keluarga di sini, bukannya tidak mau dikunjungi, kasihan waktunya malam di perjalanan," kata Jajang (52), keponakan Omah Tuti.