Serba serbi

Baik Buruknya Hari 5 Desember 2023 Menurut Kalender Bali, Tak Baik Bekerja Berhubungan dengan Tanah

Selasa 5 Desember 2023 merupakan Selasa Kliwon wuku Dukut menurut kalender Bali.

Pixabay / TRAPHITHO
Ilustrasi petani - Baik Buruknya Hari 5 Desember 2023 Menurut Kalender Bali, Tak Baik Bekerja Berhubungan dengan Tanah 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Selasa 5 Desember 2023 merupakan Selasa Kliwon wuku Dukut menurut kalender Bali.


Di mana menurut kepercayaan masyarakat Bali, setiap hari memiliki baik dan buruk atau ala ayuning dewasa.


Hal ini karena dipengaruhi oleh beberapa hal, termasuk kala saat hari tersebut.

Baca juga: Hari Baik untuk Membangun Rumah Sepanjang Desember 2023 Menurut Kalender Bali


Oleh karenanya, setiap akan melaksanakan kegiatan tertentu mulai dari yadnya dan segala jenis pembangunan perlu memperhatikan ala ayuning dewasa.


Karena dipercaya, jika melakukan sesuatu tanpa didasari oleh dewasa akan mengganggu kehidupan, terjadi hal yang buruk, atau bahkan ada yang percaya akan menjadi penyebab kematian.


Untuk Selasa 5 Desember 2023 inilah ala ayuning dewasa menurut kalender Bali.

 

Baca juga: Baik Buruknya Hari 2 Desember 2023 Menurut Kalender Bali, Baik untuk Memelihara Ternak


Dauh Ayu, baik untuk membuat awig-awig, peraturan-peraturan atau undang-undang, baik untuk membangun.


Kala Buingrau, baik untuk menebang kayu, membuat bubu, memuja pitra. Tidak baik untuk membangun, mengatapi rumah. 


Kala Sor, tidak baik untuk bekerja hubungannya dengan dengan tanah seperti membajak, bercocok tanam, membuat terowongan. 


Lebur Awu, tidak baik melakukan upacara wiwaha/pernikahan, pertemuan, membangun rumah, mengatapi rumah. Baik untuk membangun irigasi.

Baca juga: Kamis Kliwon Klawu, Baik Buruknya Hari Ini 30 November 2023, Baik untuk Pekerjaan Menggunakan Api


Panca Prawani, tidak baik dipakai dewasa ayu


Pepedan, baik untuk membuka lahan pertanian baru. Tidak baik untuk membuat peralatan dari besi. 


Purwanin Dina, tidak baik sebagai dewasa ayu.


Taliwangke, baik untuk memasang tali penghambat di sawah atau di kebun, memperbaiki pagar, membuat tali pengikat padi/benda-benda mati. Tidak baik untuk mulai mengerjakan benang tenun, membuat tali ternak. (*)
 
 
 
 
 
 Artikel lainnya di Serba serbi

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved