Sponsored Content
Bupati Bangli Tinjau dan Berikan Bantuan Pada Masyarakat Terdampak Bencana
Bupati Bangli Tinjau dan Berikan Bantuan Pada Masyarakat Terdampak Bencana
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta meninjau kondisi rumah warga yang terdampak bencana alam, Selasa (5/12/2023). Kegiatan tersebut dibarengi pula dengan penyerahan bantuan buffer stock Kemensos.
Ada dua lokasi yang ditinjau langsung oleh Bupati Sedana Arta. Yakni di wilayah Banjar Jehem Kelod, Desa Jehem, Kecamatan Tembuku yang terdampak musibah tanah longsor, serta di Banjar Serokadan Kaja, Desa Abuan, Kecamatan Susut yang terdampak musibah pohon tumbang.
Bupati Sedana Arta pada kesempatan itu mengucapkan turut berbelasungkawa, atas korban musibah tanah longsor di Banjar Jehem Kelod. Di mana musibah yang terjadi pada Kamis (30/11/2023) lalu, mengakibatkan sepasang lansia menjadi korban jiwa. "Kami turut berbelasungkawa atas musibah yang terjadi. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, dan arwah keduanya diberi tempat terbaik di sisi Tuhan yang maha esa," ucapnya.
Dalam kegiatan yang dihadiri Kepala Dinas Sosial, Perlindungan Perempuan dan Anak (Dinsos P2A) Bangli, Camat, Anggota DPRD Bangli dan perangkat desa itu, Bupati Sedana Arta menyerahkan santunan uang tunai. Selain itu juga menyerahkan bantuan Buffer Stock, pada korban bencana alam.
Bantuan tersebut berupa kebutuhan mandi, peralatan makan, tenda gulung, Selimut, makanan siap saji, peralatan dapur, bantuan berupa peralatan bayi (Kids ware), hingga tempat tidur.
Setelah mengunjungi korban bencana di Banjar Jehem, rombongan mengunjungi korban bencana alam di wilayah Banjar Serokadan Kaja. Di mana pada hari Senin (4/12/2023) lalu, pekarangan rumah milik Sang Nyoman Ngurah tertimpa pohon beringin tumbang. Musibah itu mengakibatkan tempat ibadah keluarga mengalami rusak parah. Tak hanya itu beberapa bangunan rumah hingga 2 ekor ternak babi siap panen juga mati.
Bupati asal Desa Sulahan, Kecamatan Susut ini mengatakan pihaknya siap untuk mengawal proposal bantuan stimulus korban bencana, yang disampaikan oleh masyarakat. Selain itu pihaknya juga mendengar permintaan dari pemilik rumah bernama Sang Nyoman Ngurah untuk membantu pemangkasan pohon beringin.
"Masyarakat berharap agar pohon beringin yang berlokasi di Utara rumah bisa dipangkas, sebagai antisipasi kejadian bencana kedepan. Mengenai permintaan ini, kami menyarankan agar masyarakat melakukan komunikasi ke adat. Apabila dirasa butuh bantuan dinas, kami siap mewadahi," tandasnya.(*)