Timnas Indonesia

Jarang Cetak Gol, Inilah Alasan Dendy Sulistyawan Tetap Dipercaya Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Nama penyerang Timnas Indonesia, Dendy Sulistyawan memang tidak pernah absen dari panggilan sang pelatih, Shin Tae-yong.

Penulis: Muhammad Raka Bagus Wibisono Suherman | Editor: Muhammad Raka Bagus Wibisono Suherman
Dok. Twitter @PSSI
Pemain Timnas Indonesia, Dendy Sulistyawan. Hasil Brunei vs Indonesia di laga kedua babak penyisihan Grup A Piala AFF 2022, Timnas Garuda berhasil unggul 2-0 lawan 10 pemain di babak pertama. Nama penyerang Timnas Indonesia, Dendy Sulistyawan memang tidak pernah absen dari panggilan sang pelatih, Shin Tae-yong. 

Sebelumnya, Shin Tae-yong telah mengungkapkan alasan dirinya tidak memanggil Stefano Lilipaly ke dalam pasukannya.

Menurutnya, Stefano Lilipaly merupakan pemain yang sangat berkualitas di Liga 1. Namun untuk melawan tim di atas level Timnas Indonesia, itu terasa berat.

“Lilipaly pemain yang sangat bagus di liga,” kata Shin Tae-yong, Selasa (19/12/2023), dikutip dari Kompas.com.

“Saya juga melihat performanya dia (Lilipaly) sangat bagus."

“Namun, kalau melawan tim di atas kita (Timnas Indonesia), pasti akan sangat lelah. Beberapa tahun ini, saya mempunyai kesempatan untuk melihat langsung dia (Lilipaly)."

“Akan tetapi, untuk Piala Asia ini (Stefano Lilipaly) kelihatannya sulit secara fisik,” tandas pelatih berusia 53 tahun itu.

Baca juga: Bek Middlesbrough hingga Chelsea Beri Dukungan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, Ini Kata Mereka

Jika mengacu pada pernyataan Shin Tae-yong di atas, kemungkinan besar alasan Shin Tae-yong lebih memilih Dendy Sulistyawan adalah karena fisiknya masih prima.

Dendy Sulistyawan sendiri kini berusia 27 tahun, yang mana merupakan usia emas bagi para pesepakbola profesional.

Bisa dikatakan, Shin Tae-yong lebih mementingkan daya tahan stamina para pemain agar bisa dipakai selama 90 menit.

Mengusung permainan gegen pressing dan kecepatan, memang sangat membutuhkan stamina ekstra agar tetap stabil sepanjang pertandingan.

Selain itu juga, Shin Tae-yong sepertinya bukanlah pelatih yang akan membuang pemainnya jika bermain jelek.

Tidak hanya kepada Dendy Sulistyawan saja, tetapi beberapa pemain yang sedang drop performanya masih tetap dipanggil seperti Egy Maulana Vikri dan Pratama Arhan.

Terbaru, ia mengungkapkan alasan dirinya tetap ingin membawa Pratama Arhan ke TC Timnas Indonesia di Turki. Padahal dalam beberapa laga terakhir bersama Timnas, performanya menurun drastis.

"Pratama Arhan ini pemain bagus."

"Kalau dia bermain di klubnya, maka performanya bisa lebih baik lagi dari pada sekarang.

Baca juga: Didominasi Pemain Muda, Namun Berikut Daftar Pemain Tertua Timnas Indonesia yang TC di Turki

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved