Pria Tewas di Sempidi Badung

Keterbatasan Ekonomi, Jenazah Adhi Korban Pengeroyokan di Sempidi Dipulangkan Naik Pikap ke Buleleng

Jenazah Adhi Putra Krismawan (23) korban pengeroyokan di wilayah Kelurahan Sempidi telah disemayamkan di rumah duka di Buleleng

Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
TRIBUN-BALI.COM/ Ratu Ayu Astri Desiani
Made Suki Arsawan melihat jenazah anaknya yang kini telah disemayamkan di rumah duka, Rabu (17/1). Jenazah korban pengeroyokan ini terpaksa dipulangkan naik pikap, lantaran keterbatasan ekonomi keluarga. 

Keterbatasan Ekonomi, Jenazah Adhi Korban Pengeroyokan di Sempidi Dipulangkan Naik Pikap ke Buleleng

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Jenazah Adhi Putra Krismawan (23) korban pengeroyokan di wilayah Kelurahan Sempidi, Kecamatan Mengwi, Badung telah disemayamkan di rumah duka, di Jalan Pulau Sumatera, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Buleleng.

Diketahui Jenazah pria berusia 23 tahun itu telah tiba pada Selasa 16 Januari 2024 malam sekitar pukul 23.00 WITA. 

Mirisnya pihak keluarga memulangkan jenazah korban dari RSUP Prof Ngoerah Denpasar ke Buleleng dengan menggunakan mobil pikap.

Hal ini terpaksa dilakukan keluarga lantaran keterbatasan ekonomi. 

Ayah almarhum bernama Made Suki Arsawan (55) mengatakan, jenazah almarhum Adhi dipulangkan dengan menggunakan mobil pikap milik salah satu anaknya.

Beruntung selama di perjalanan pulang, cuaca kata Suki sangat mendukung sehingga mereka tidak diguyur hujan. 

"Mobil pikap itu milik anak saya. Kami sih tidak sempat bertanya kepada pihak rumah sakit berapa biaya sewa ambulansnya, karena sudah pasti besar biayanya. Karena keterbatasan ekonomi jadi jenazah kami bawa pulang pakai pikap saja. Selama perjalanan tidak ada hujan, mungkin ini pertolongan tuhan," terang pria yang kesehariannya bekerja sebagai buruh lepas ini saat ditemui Tribun Bali, Rabu 17 Januari 2024.

Baca juga: Lakalantas Beruntun di Taman Tanda Baturiti Tabanan Bali, Libatkan 2 Bus dan 2 Mobil Pribadi

Suki menyebut dari hasil autopsi, anak ke empat dari enam bersaudara ini mengalami sejumlah luka. Seperti luka tusuk pada bagian dada kanan hingga tembus ke jantung, serta luka lebam pada bagian leher. 

Melihat sang anak tewas dengan kondisi mengenaskan, Suki berharap polisi bisa segera menangkap para pelaku.

Ia juga meminta agar pelaku dapat dijerat dengan hukuman seberat-beratnya.

Keluarga Korban Pembacokan di Sempidi Ungkap Tak Ada Firasat Apapun, Sosok Adhi Dikenal Penyayang
Keluarga Korban Pembacokan di Sempidi Ungkap Tak Ada Firasat Apapun, Sosok Adhi Dikenal Penyayang (Ist)

"Kami harap kasusnya diusut setuntas-tuntasnya dan seadil-adilnya. Hukuman yang diberikan kepada para pelaku harus setimpal, biar kasus seperti ini tidak lagi terjadi di Bali," harapnya. 

Rencananya jenazah Adhi akan dimakamkan di Taman Makam Umat Kristiani wilayah Kelurahan Liligundi, Kecamatan Buleleng pada Sabtu 20 Januari 2024 siang.

"Untuk biaya pemakaman, kami hanya bisa berharap ada bantuan dari teman-teman. Untuk peti sudah ada yang bantu," ungkapnya lirih.

Hasil Autopsi

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved