Bali United
Modal Berharga Bali United Dari Turnamen di Vietnam, 5 Pemain Sukses Cetak Gol Dalam Adu Penalti
Modal Berharga Bali United Dari Vietnam, Kelima Pemain Sukses Cetak Gol Dalam Adu Penalti
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Kartika Viktriani
Gol penyeimbang hadir pada menit 52 melalui sundulan Denilson Pereira Junior yang gagal diantisipasi Ridho membuat skor sama kuat menjadi 1-1.
Pada menit 61, Yabes Roni dan Rahmat masuk menggantikan Rahmat Arjuna dan Privat Mbarga.
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Bali United vs Hanoi FC Dalam Perebutan Juara Ketiga Laga Internasional
Dua pemain cepat Bali United ini diharapkan mampu mem-pressure lini pertahanan Ha Noi FC yang unggul jumlah pemain.
Ilija Spasojevic dan Fadil Sausu juga dimasukkan menggantikan Lutfhi Kamal dan Jefferson de Assis untuk menambah keunggulan.
Namun hingga Babak kedua berakhir, tidak ada gol tambahan tercipta dan kedua tim dipertemukan dengan drama adu penalti yang akhirnya dimenangkan Bali United dan memastikan diri menempati juara ke 3.
Sementara itu, meraih juara 3 dalam turnamen ini, Pelatih Bali United, Stefano Cugurra sebelumnya sudah menekankan bahwa tidak terlalu berpaku pada hasil dalam turnamen ini, melainkan menjadikan turnamen ini sarana ujicoba melihat progress pemain setelah libur panjang menyambut lanjutan Liga 1.
Apalagi melihat status Hanoi FC yang beberapa kali menjuarai Liga Vietnam dan menjadi tim yang disegani di Liga Vietnam yang mampu diladeni dengan baik oleh Serdadu Tridatu yang berstatus dua kali Juara Liga 1 Indonesia.
"Sejauh ini target kami masih sama yaitu sebagai ajang persiapan tim melawan Persik Kediri di lanjutan Liga 1. Saya pikir secara kondisi fisik tim sudah bagus setelah balik dari libur panjang dan lumayan lama tidak main pertandingan," kata Teco.
Selanjutnya, Bali United berfokus menatap kompetisi Liga 1 yang menurut kalender kompetisi, Bali United masih memiliki waktu satu pekan untuk mematangkan persiapan kembali setelah ujicoba ini.
Eber Bessa dan kawan-kawan dijadwalkan melawat ke markas Persik Kediri pada 5 Februari 2024.
Teco tampaknya benar-benar serius untuk menyukseskan kompetisi musim 2023/2024 ini setelah musim sebelumnya hanya finish di posisi ke 5.
Sedangkan sistem kompetisi musim ini memberikan kesempatan tim 4 besar papan atas untuk beradu memperebutkan gelar juara musim ini.
Borneo FC yang memiliki poin 51, atau 10 poin di atas Bali United menjadi tantangan berat tersendiri.
Pasalnya dari dua pertemuan musim ini, Bali United selalu kalah atas Borneo FC.
Oleh karenanya, sisa 11 laga musim ini benar-benar tak ingin disia-siakan Teco dengan terus memotivasi skuat asuhannya untuk finish di 4 besar regular series.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.