F1 Musim 2024 Disebut Hadirkan 'Kejutan', Aston Martin: akan ada Perubahan Besar pada Performa Tim

F1 Musim 2024 Disebut Hadirkan 'Kejutan', Aston Martin: akan ada Perubahan Besar pada Performa Tim

TRIBUN-BALI.COM -  Team Principle Aston Martin, Mike Krack mengatakan F1 2024 akan menghadirkan banyak kejutan.

Kompetisi Formula 1 (F1 2024) akan segera di mulai.

Balapan pertama jet darat itu akan dimulai di Bahrain pada 21 hingga 23 Februari 2024.

Musim 2024, menjadi musim ketiga peraturan penggunaan desain ground-effect.

Status quo memungkinkan tim untuk bersatu dalam arsitektur mobil dengan sidepod downwash seperti Red Bull.

Namun, filosofi tersebut tidak diterapkan dua tim raksasa F1 yakni Mercedes dan Ferrari.

Baca juga: Rekor Sembilan Kali Juara Sebastien Ogier di Monte Calro Dipatahkan Thierry Neuville di WRC 2024

Meksipun begitu, keduanya berkomitmen akan menghadiran kosep baru untuk muim F1 2024 yang dipasikan sejalan dengan grindnnya.

Mengingat kurangnya perombakan peraturan, yang berpotensi membuat tim keluar dan mengacaukan urutan, Tem Principle Aston Martin Mike Krack mengatakan musim ini akan menjadi 'kejutan' melihat adanya perubahan besar pada panduan formulir tahun ini.

“Ketika Anda memiliki peraturan yang stabil, seperti yang kita miliki sekarang, tim akan lebih memilih untuk berevolusi,” ujarnya dikutip Tribun-Bali.com dari autosport.com pada Senin 29 Januari 2024.

Ia mengatakan jika banyak tim akan mengadopsi gaya yang digunakan Red Bull nantinya.

“Dan, jika Anda memiliki mobil yang menonjol, seperti yang dimiliki Red Bull, saya rasa banyak orang akan mencoba menuju ke arah itu.

“Di sisi lain, kami telah mendengar dari Ferrari, dari Mercedes, bahwa mereka akan melakukan perubahan arsitektur yang sangat besar. Jadi, kami penasaran untuk melihat apa yang akan dihasilkannya.

“Tetapi menurut saya, secara keseluruhan, jika Anda melihatnya, biasanya apa yang terjadi jika peraturan teknis tetap [sama], bidang ini semakin dekat dari tahun ke tahun.”

Oleh karena itu, regulasi tersebut tampkan akan belum dirombak hingga 2026 mendatang dimana mobil F1 sudah menjadi lebih kecil dan lebihserta mengadopsi aero akfti dan kosep powertrain baru.