Formula 1
Kabar F1: Legenda F1 Sebut Lewis Hamilton Harus Jadi 'Bawahan' Jika Ingin Sukses di Ferrari
Lewis Hamilton disebut harus menjadi 'bawahan' jika ingin sukses pindah ke Ferrari untuk musim F1 2025.
Kabar F1: Legenda F1 Sebut Lewis Hamilton Harus Jadi 'Bawahan' Jika Ingin Sukses di Ferrari
TRIBUN-BALI.COM - Lewis Hamilton disebut harus menjadi 'bawahan' jika ingin sukses pindah ke Ferrari untuk musim F1 2025.
Pandangan tersebut disampaikan oleh mantan pembalap F1 Hans Joachim Stuck.
Ia yakni jika kehidupan baru Lewis Hamilton di Maranello akan menjadi pengalaman yang benar-benar baru.
Meski menandatangani perpanjangan kontrak baru berdurasi dua tahun pada Agustus lalu, Hamilton mengumumkan awal bulan ini bahwa ia meninggalkan Mercedes di akhir 2024 untuk bergabung dengan Ferrari dalam kontrak multi-tahun.
Langkah ini akan mengakhiri hubungan panjang Hamilton dengan Mercedes, yang mesinnya telah menggerakkan setiap 332 balapan Grand Prix yang ia ikuti hingga saat ini.
Ketika pembalap sekaliber Fernando Alonso dan Sebastian Vettel gagal dalam misi mereka untuk mengembalikan kejayaan Scuderia, Stuck terpesona melihat apakah Hamilton tenggelam atau berenang dalam atmosfer unik dan bertekanan tinggi di Ferrari.
Baca juga: Prediksi F1: Siapa Pengganti Lewis Hamilton di Mercedes? Dua Juara Dunia Dikaitkan? Vettel & Alonso?
“Hamilton adalah kepribadian yang istimewa,” ujuarnya dikutip Tribun-Bali.com dari planetF1.com pada Minggu 11 Februari 2024.
Ia pun menyebut Lewis Hamilton harus beradaptasi dengan sistem di Ferrari yang berbeda dengan Mercedes
“Tetapi apakah dia bisa mengatasi sistem Ferrari, di mana segala sesuatunya bekerja sedikit berbeda, adalah sesuatu yang membuat saya penasaran.
“Tentu saja, langkah Hamilton ini akan dihargai dengan gajinya, dan dia pantas mendapatkannya. Tapi dia sekarang harus menundukkan dirinya sendiri. Dia tentu saja tidak terbiasa dengan hal itu.”
Ia Mmengatakan bahwa pembalap yang membalap untuk Ferrari sering kali meraih status legendaris.

“Dan terlebih lagi dibandingkan jika Anda menjadi Juara Dunia tujuh kali di tempat lain.
“Tetapi Scuderia bekerja secara berbeda dengan Red Bull atau Mercedes. Anda bukanlah orang dengan kepribadian besar yang bisa Anda jalani seperti di tim balap lainnya.
“Hamilton harus menjadi bawahan. Ferrari adalah Italia. Pers benar-benar berbeda, mereka memilih setiap hal kecil, tidak ada rahasia. Ini akan menjadi pengalaman yang benar-benar baru bagi Hamilton.”
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.