Berita Badung
Warga Keluhkan Aksi Trek-Trekan Yang Sering Terjadi di Mengwitani Badung
Warga Keluhkan Aksi Trek-Trekan Yang Sering Terjadi di Mengwitani Badung
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Sejumlah warga di Wilayah Mengwitani, Badung mengeluhkan masih sering ditemukan anak muda yang diduga akan melakukan trek-trekan dengan memggunakan kendaraannya mondar mandiri pada malam hari.
Keluhan itu pun disampaikan ke Polres Badung, saat Polres Badung menggelar kegiatan Minggu Kasih dalam rangka program Quick Wins Presisi pada Minggu 18 Februari 2024.
Kegiatan Minggu Kasih yang dilaksanakan di Lingkungan Banjar Pengadangan, Desa Mengwitani Kecamatan Mengwi, itu dipimpin langsung oleh Kepala Satuan Reserse Narkoba (Kasat Resnarkoba) Polres Badung AKP M. Taufik Effendi, SH. MH mewakili Kapolres.
Ada sekelompok masyarakat yang bekerja sebagai pemulung asal Jember Jawa Timur dan tinggal dilingkungan itu diajak melaksanakan kegiatan Minggu Kasih. Mereka pun diminta menyampaikan keluhan yang mengganggu kamtibmas di wilayah Mengwitani
Salah satu warga yang diketahui bernama Sumito pun mengeluhkan hampir setiap malam banyak anak-anak muda yang mengendarai kendaraan, yang diduga akan melaksanalan trek-trekan.
Baca juga: 6 Arti Mimpi Gigi Copot, Pertanda Keberuntungan hingga Kerja Keras
Hal itu pun tentu sangat mengganggu kenyamanan masyarakat.
Tidak hanya itu, warga bernama Herman asalJember Jawa Timur juga menanyakan mekanisme pembuatan Surat Ijin Mengemudi (SIM). Pihaknya juga menanyakan apa warga diluar Bali boleh mencari SIM di Bali.
Menyikapi hal Kasat Res Narkoba Badung AKP M. Taufik Effendi, SH. MH mengakui jika pengurusan SIM saat ini sudah menggunakan sistem online.
Diakui walaupun beralamat diluar kota atau propinsi bisa mengurus SIM di Bali asalkan memiliki KTP elektronik dan masih berlaku.
"Bisa dilakukan secara online. Nanti bisa langsung kekantor samsat Badun," ujarnya.
Baca juga: LAST CALL! Promo Hypermart Besok 19 Februari 2024: Sarden ABC Besar Rp19.900, Keju Emina Rp7.000
Sementara mengenai terkait dengan dugaan trek-trekan itu, aparat kepolisian juga sudah sangat intens melaksanakan patroli malam hari. Bahkan tentunya apa yang disampaikan akan menjadi bahan masukan untuk memetakan rawan adanya aksi trek-trekan.
"Selain dari Lantas, kami dari satuan narkoba juga akan melaksanakan patroli maupun pengawasan terhadap anak-anak muda pada malam hari di wilayah ini guna cegah terjadinya aksi penyalahgunaan Narkoba," jelasnya.
AKP M. Taufik Effendi, SH. MH mengakui jika kegiatan Minggu Kasih merupakan program bentuk kepedulian Polisi kepada masyarakat dalam menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif pasca pelaksanaan pemungutan suara dalam Pemilu 2024.
Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono, SIK. yang dididampingi Kaurbinops Narkoba Ipda Kadir Surahman, SH. personel Satresnarkoba dan personel Satbinmas Polres Badung. serta warga pemulung berjumlah 10 orang
Menurut AKP Taufik Effendi selain melaksanakan Minggu Kasih Polri juga melaksanakan Jumat Curhat yangmana kedua program tersebut merupakan gagasan Mabes Polri.
"Tujuan kegiatan Minggu kasih ini untuk mempererat tali silaturahmi dengan warga masyarakat, silahkan sampaikan permasalahan yang ada atau terjadi dilingkungan masing-masing untuk segera dicarikan solusi dan segera bisa di tindak lanjuti,"ucapnya
"Selain itu, gekiatan diakhiri dengan penyerahan bingkisan paket sembako kepada para pemulung serta diakhiri dengan sesi poto bersama," imbuhnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.