Bali United
2 Pemain Bali United masuk Best XI of the Week Liga 1, Disiplin di Belakang dan Free Kick Memukau
2 Pemain Bali United masuk Best XI of the Week Liga 1, Disiplin di Belakang dan Free Kick Memukau
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Kartika Viktriani
GIANYAR, TRIBUN-BALI.COM - Ricky Fajrin dan Mohammed Rashid terpilih sebagai Best XI of the Week 28 Liga 1 Indonesia.
Kedua pemain ini adalah aktor penting dalam kemenangan Bali United atas PSIS Semarang di Stadion Dipta.
Kemenangan Bali United dibuka melalui gol Ilija Spasojevic dari titik putih di babak pertama sebelum akhirnya disempurnakan oleh Mohammed Rashid pada menit 48 melalui tendangan bebas spektakuler dari sudut sulit.
Rashid dan Ricky pun terpilih menjadi bagian best XI bersama pemain dari Persis Solo, Persik Kediri dan PSM Makassar.
Rashid dan Ricky ditempatkan sebagai gelandang pada sebelas pemain terbaik ini bersanding dengan gelandang Persis Solo, Alexis Messidoro dan pemain muda PSM, Muhammad Dzaky Asraf.
Untuk penjaga gawang, Gianluca Pandeynuwu dari Persis Solo terpilih mengawal mistar gawang dengan sektor pertahanan yang dihuni oleh tiga pemain bertahan.
Ketiga pemain bertahan tersebut adalah bek dari Persik Kediri yaitu Anderson Salles, bek PSM Makassar yaitu Yuran Fernandez dan bek Borneo FC Samarinda yakni Silverio Silva.
Baca juga: KATA Adilson Maringa Soal Penampilan Apik saat Bali United vs PSIS Semarang, Singgung Tim Kompak
Kemudian untuk ujung tombak sebagai mesin pencetak gol dimiliki oleh David da Silva dari Persib Bandung yang saat ini mengoleksi 19 gol sepanjang 28 pekan pertandingan yang sudah berjalan.
David da Silva disokong oleh dua pemain asing milik Persik Kediri yaitu Ze Valente dan Madura United FC yaitu Fransisco Israel Rivera.
Dari sebelas pemain terbaik ini, pelatih terbaik yang menakhodai skuat sebelas pertama ini berasal dari Borneo FC Samarinda yaitu Coach Pieter Huistra.
Pelatih asal Belanda itu sementara berhasil membawa Borneo FC Samarinda menduduki peringkat pertama di papan klasemen hingga pekan ke-28 pertandingan.
Melihat hasil tersebut tentu menjadi modal Bali United menatap enam laga sisa dengan para penggawa tetap konsisten menjaga performa mereka.
Dalam laga kemenangan atas PSIS Semarang, pemain senior Bali United, Ricky Fajrin sukses menuntaskan tugas rotasi dari pelatih Stefano Cugurra.
Pemain yang bergabung dengan Bali United sejak awal berdiri ini dikatakan Teco merupakan pemain sangat penting di tubuh Serdadu Tridatu.
Ricky mampu tampil gemilang baik saat diberikan tugas tampil sebagai bek kiri yang menjadi posisi utama, pun saat dirotasi menjadi gelandang bertahan maupun bek tengah.
Seperti saat laga terakhir melawan PSIS Semarang, Ricky Fajrin sukses melaksanakan tugas pelatih menjadi tandem dari Haudi Abdillah sekaligus mempersembahkan clean sheet menghadapi gempuran sesama tim papan atas.
"Ricky pemain sangat penting, biasa sama saya main bek kiri, tapi dulu di Timnas main CB (bek tengah), dan sama saya juga pernah bermain gelandang bertahan dan bek tengah juga," ujar Teco, Kamis 14 Maret 2024.
Baca juga: Gilbert Agius Puji Adilson Maringa dan Mohammed Rashid saat Laga Bali United vs PSIS Semarang
Teco menilai pemain asal Semarang berusia 28 tahun ini dengan segudang pengalaman yang dimiliki menjadi sosok pemain yang dibutuhkan di dalam tim, sehingga tak khayal pemain ini dinobatkan sebagai best XI pekan ke 28.
Ricky Fajrin bersama Teco juga turut mempersembahkan gelar juara bagi klub yang bermarkas di Pulau Dewata ini dua musim beruntun, pada musim 2019 dan 2021/2022.
"Saya pikir Ricky pemain punya pengalaman bisa bantu waktu tim butuh, dia di posisi apa," ujarnya.
Musim ini Ricky Fajrin sudah tampil dalam 24 caps dari 28 pekan BRI Liga 1 2023/2024 dengan mempersembahkan 1 gol dan 2 assist.
Pemain kelahiran 6 September 1995 dengan spesialis kaki kiri ini tampil 19 kali sebagai bek kiri, 4 kali sebagai gelandang bertahan dan satu kali sebagai bek tengah.
Total penampilan Ricky Fajrin sejak tahun 2015 hingga 2022 sudah mengoleksi 200 caps dengan torehan 5 gol dan 20 assist di berbagai ajang.
Tampil sebagai bek tengah saat melawan PSIS Semarang merupakan penampilan perdana Ricky Fajrin di musim ini. (ian)
Strategi dan Kekuatan Lawan
Stefano Cugurra Teco menyampaikan, meski dia bisa memainkannya dengan baik, belum tentu Ricky Fajrin akan diperankan sebagai bek tengah lagi.
Rotasi posisi, kata Teco berdasarkan strategi yang akan diterapkan dan melihat dari latihan serta kekuatan lawan.
"Soal pertandingan ke depan pasti harus lihat di latihan dulu nanti punya waktu latihan. Ricky main bagus waktu jadi bek tengah, untuk nanti lawan RANS lihat dulu di latihan," ujar dia.
Pelatih asal Brasil ini menambahkan, kesuksesan Bali United merupakan buah dari kekompakan, tidak hanya satu atau dua individu pemain saja.
"Yang penting adalah kekompakan, bukan hanya bek tengah saja, tapi semua pemain mau mundur buat tim kompak saat bertahan tidak kebobolan," demikian pungkasnya.
Penampilan pemain asal Palestina, Mohammed Rashid mendapat pujian pelatih PSIS Semarang.
Gilbert Agius menyebut gol Rashid adalah gol yang sangat luar biasa.
"Kami memiliki peluang bagus dan konsentrasi babak pertama. Saya pikir kami bermain bagus setelah gol penalti turun konsentrasi dan gol Rashid luar biasa perlu saya apresiasi, itulah sepak bola, babak kedua kami coba untuk menciptakan peluang tapi Bali United yang berhasil menang," bebernya. (ian)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.