Sengitnya Persaingan Liga 1 Hingga Akhir Musim, Pelatih Bali United: Semua Pertandingan Tidak Mudah

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Nasib Persita Tangerang bak di tangan Bali United pada Selasa 29 April 2024, laga pekan ke 34 BRI Liga 1 2023/2024 menjadi laga hidup mati bagi klub yang bermarkas di Stadion Indomilk Tangerang ini

Sebab jika dikandaskan Bali United di laga pamungkas ini, Persita Tangerang harus mengucapkan salam perpisahan dengan kompetisi kasta tertinggi Liga 1 dan turun kasta ke Liga 2 musim depan menyusul Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC. 

Saat ini tersisa satu lubang menuju jurang degradasi, ada 4 tim yang harus berjuang mati-matian, yakni Persita Tangerang yang menghadapi Bali United.

Arema FC yang menghadapi Madura United, PSS Sleman melawan Persib Bandung dan RANS Nusantara bertandang ke markas PSM Makassar. 

Tak hanya di papan bawah, perebutan tiket Championship Series juga sengit diperebutkan 3 tim, yakni Madura United, PSIS Semarang dan Dewa United. 

Madura United bakal menghadapi Arema FC, Dewa United bakal menghadapi Borneo FC dan PSIS Semarang menghadapi Persija Jakarta. 

Baca juga: Head to Head Persebaya vs Bali United: Kekuatan Imbang, Serdadu Tridatu Menang di 3 Laga Terakhir

Sedangkan tiga tiket Championship Series sudah diklaim oleh Borneo FC, Persib Bandung dan Bali United. 

Di mana Bali United bakal berhadapan dengan Persib Bandung, dan Borneo FC menanti tim yang meraih tiket Championship Series terakhir. 

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra mengatakan, kompetisi musim 2023/2024 merupakan kompetisi yang sangat sengit bahkan laga pekan ke 34 pun menjadi pertemuan hidup mati beberapa tim di papan atas dan papan bawah. 

Begitupula perjuangan yang dilakukan Bali United hingga lolos ke Championship Series pun dikatakan Teco bukan hal yang mudah, dihadapkan dengan berbagai situasi - situasi sulit dari teknis maupun non teknis. 

"Ini situasi di sepak bola, semua pertandingan tidak mudah untuk dijalankan. Liga 1 Indonesia ada tim kerja buat masuk 4 besar, ada tim yang kerja buat tidak degradasi," kata Teco, pada Senin 29 April 2024. 

Kemenangan di pekan ke 33 tersebut membuat Bali United mengoleksi 58 poin  dan menyisakan satu laga tandang menghadapi Persita di musim reguler.

Dari 33 pertandingan Liga 1 yang sudah dijalankan, Bali United meraih 17 kemenangan, 7 hasil imbang dan 9 kekalahan sejauh ini.

Serdadu Tridatu total mencetak 53 gol ke gawang lawan dan mengalami kebobolan sebanyak 39 gol dari lawan.

 (*)